Ratapan 2:11-12
2:11 Mataku kusam dengan air mata
1 ,
remuk redam hatiku;
hancur habis
hatiku
karena keruntuhan
puteri bangsaku, sebab jatuh pingsan
kanak-kanak dan bayi di lapangan-lapangan kota.
2:12 Kepada ibunya mereka bertanya: "Mana roti dan anggur
2 ?
", sedang mereka jatuh pingsan seperti orang yang gugur di lapangan-lapangan kota, ketika menghembuskan nafas
di pangkuan
ibunya.
Ratapan 4:1-9
Sengsara Sion yang dahsyat
4:1 Ah, sungguh pudar emas itu
3 , emas murni itu berubah; batu-batu suci itu terbuang di pojok tiap jalan.
4:2 Anak-anak Sion
yang berharga, yang setimbang dengan emas tua, sungguh mereka dianggap belanga-belanga tanah buatan tangan tukang periuk.
4:3 Serigalapun memberikan teteknya dan menyusui anak-anaknya, tetapi puteri bangsaku telah menjadi kejam seperti burung unta di padang pasir.
4:4 Lidah bayi melekat pada langit-langit
karena haus;
kanak-kanak meminta roti, tetapi tak seorangpun yang memberi.
4:5 Yang biasa makan yang sedap-sedap mati bulur di jalan-jalan; yang biasa duduk di atas bantal kirmizi
terbaring di timbunan
sampah.
4:6 Kedurjanaan puteri bangsaku melebihi dosa Sodom,
yang sekejap mata dibongkar-bangkir tanpa ada tangan yang memukulnya.
4:7 Pemimpin-pemimpin lebih bersih dari salju dan lebih putih dari susu, tubuh mereka lebih merah dari pada merjan, seperti batu nilam rupa mereka.
4:8 Sekarang rupa mereka lebih hitam
dari pada jelaga, mereka tidak dikenal di jalan-jalan, kulit mereka berkerut pada tulang-tulangnya,
mengering seperti kayu.
4:9 Lebih bahagia mereka yang gugur karena pedang dari pada mereka yang tewas karena lapar,
yang merana dan mati sebab tak ada hasil ladang.
Yesaya 51:20
51:20 Anak-anakmu sudah terlentang kelesuan di semua ujung jalan
seperti lembu hutan kena jaring;
mereka diliputi kehangatan murka
TUHAN dan hardik
Allahmu.
Yehezkiel 5:10
5:10 Sebab itu di tengah-tengahmu ayah-ayah akan memakan anak-anaknya dan anak-anak memakan ayahnya
dan Aku akan menjatuhkan hukuman kepadamu, sedang semua yang masih tinggal lagi dari padamu akan Kuhamburkan ke semua penjuru angin.
Yehezkiel 5:16
5:16 tatkala Aku mendatangkan atasmu kelaparan yang dahsyat, yang membinasakan, dan Aku mendatangkannya untuk membinasakan kamu, tatkala Aku memperdahsyat bencana kelaparan atasmu dan memusnahkan persediaan makananmu.
Nahum 3:10
3:10 Tetapi dia sendiripun terpaksa pergi ke dalam pembuangan,
terpaksa masuk ke dalam tawanan. Bayi-bayinyapun diremukkan
di ujung segala jalan; tentang semua orangnya yang dihormati dibuang undi,
dan semua pembesarnya dibelenggu dengan rantai.
1 Full Life: MATAKU KUSAM DENGAN AIR MATA.
Nas : Rat 2:11
Yeremia menangis karena kesedihan dan penderitaan tragis yang
terjadi oleh sebab umat itu menolak Allah mereka. Yesus Kristus sendiri
menangisi bangsa Israel yang sebentar lagi akan menderita hukuman dahsyat
karena menolak keselamatan Allah (Luk 19:41-44), dan rasul Paulus
mengungkapkan kesedihan mendalam dan keprihatinan terus-menerus atas sesama
orang Yahudi yang tidak menerima Kristus (Rom 9:1-3; 10:1). Kita yang
sudah mengalami penebusan dan hidup di dalam Kristus seharusnya merasa
hancur hati karena penderitaan dahsyat yang dialami orang yang diperbudak
dosa dan Iblis. Kita seharusnya sedih karena kemerosotan moral di dalam
masyarakat, karena mengetahui siksaan dan penderitaan tragis yang akan
menjadi akibatnya.
2 Full Life: MANA ROTI DAN ANGGUR?
Nas : Rat 2:12
Bayi dan anak-anak kecil berteriak kepada ibu mereka karena
menderita kelaparan mohon makanan pokok yang jasmaniah. Di sini anggur
(Ibr. _yayin_) pasti mengacu kepada sari buah yang sehat dan bukan minuman
memabukkan
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA).
3 Full Life: PUDAR EMAS ITU!
Nas : Rat 4:1-12
Yeremia membandingkan kemuliaan Yerusalem sebelum pengepungan dengan
kerusakan sekarang bangsa itu yang terjadi karena akibat hukuman Allah.