Imamat 5:1
5:1 Apabila seseorang berbuat dosa, yakni jika ia mendengar seorang mengutuki, dan ia dapat naik saksi
karena ia melihat atau mengetahuinya, tetapi ia tidak mau memberi keterangan, maka ia harus menanggung
kesalahannya sendiri.
Imamat 7:18
7:18 Karena jikalau pada hari yang ketiga masih dimakan dari daging korban keselamatan
itu, maka TUHAN tidak berkenan
akan orang yang mempersembahkannya dan korban itu dianggap batal
baginya, bahkan menjadi sesuatu yang jijik, dan orang yang memakannya harus menanggung
kesalahannya sendiri.
Imamat 19:8
19:8 Siapa yang memakannya, akan menanggung
kesalahannya sendiri, karena ia telah melanggar kekudusan
persembahan kudus yang kepada TUHAN. Nyawa orang itu haruslah dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya.
Imamat 20:17
20:17 Bila seorang laki-laki mengambil saudaranya perempuan,
anak ayahnya atau anak ibunya, dan mereka bersetubuh, maka itu suatu perbuatan sumbang, dan mereka harus dilenyapkan di depan
orang-orang sebangsanya; orang itu telah menyingkapkan aurat saudaranya perempuan, maka ia harus menanggung
kesalahannya sendiri.
Imamat 20:19-20
20:19 Janganlah kausingkapkan aurat saudara perempuan ibumu atau saudara perempuan ayahmu,
karena aurat seorang kerabatnya sendirilah yang dibuka, dan mereka harus menanggung kesalahannya sendiri.
20:20 Bila seorang laki-laki tidur dengan isteri saudara ayahnya,
jadi ia melanggar hak saudara ayahnya, mereka mendatangkan dosa kepada dirinya, dan mereka akan mati dengan tidak beranak.
Bilangan 19:19-20
19:19 orang yang tahir itu haruslah memercik
kepada orang yang najis itu pada hari yang ketiga dan pada hari yang ketujuh, dan pada hari yang ketujuh itu haruslah ia menghapus dosa orang itu;
dan orang yang najis itu haruslah mencuci pakaiannya
dan membasuh badannya dengan air, lalu ia tahir pada waktu matahari terbenam.
19:20 Tetapi orang yang telah najis, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, orang itu harus dilenyapkan dari tengah-tengah jemaah itu, karena ia telah menajiskan
tempat kudus TUHAN;
air pentahiran tidak ada disiramkan kepadanya, jadi ia tetap najis.
Yesaya 53:11
53:11 Sesudah kesusahan
jiwanya
1 ia akan melihat terang
dan menjadi puas; dan hamba-Ku
itu, sebagai orang yang benar, akan membenarkan
banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan
mereka dia pikul.
Yohanes 13:8
13:8 Kata Petrus kepada-Nya: "Engkau tidak akan membasuh kakiku sampai selama-lamanya." Jawab Yesus:
"Jikalau Aku tidak membasuh engkau 2 , engkau tidak mendapat bagian dalam Aku."
Ibrani 9:28
9:28 demikian pula Kristus hanya satu kali
saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi
3 tanpa menanggung dosa
untuk menganugerahkan keselamatan
kepada mereka, yang menantikan Dia.
Ibrani 9:1
Tempat kudus di bumi dan di sorga
9:1 Memang perjanjian yang pertama
4 juga mempunyai peraturan-peraturan untuk ibadah dan untuk tempat kudus
buatan tangan manusia.
Pengkhotbah 2:24
2:24 Tak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada makan dan minum
dan bersenang-senang dalam jerih payahnya.
Aku menyadari bahwa inipun dari tangan Allah
5 .
1 Full Life: KESUSAHAN JIWANYA.
Nas : Yes 53:11
Penderitaan Mesias akan melaksanakan maksud Allah dan menghasilkan
keselamatan bagi "banyak" orang yang percaya.
2 Full Life: JIKALAU AKU TIDAK MEMBASUH ENGKAU.
Nas : Yoh 13:8
Kata-kata ini menunjuk kepada pembasuhan rohani dari dosa melalui
salib. Terlepas dari pembasuhan ini tidak ada seorang pun dapat menjadi
milik Kristus (1Yoh 1:7).
3 Full Life: IA AKAN MENYATAKAN DIRI-NYA SEKALI LAGI.
Nas : Ibr 9:28
Dibawah perjanjian yang lama, orang Israel menanti dengan ketegangan
munculnya kembali imam besar mereka setelah ia memasuki tempat yang
mahakudus untuk mengadakan pendamaian. Demikian pula orang-orang percaya
yang mengetahui bahwa Imam Besar mereka telah memasuki tempat yang
mahakudus di sorga sebagai pembela, menanti-nanti dengan harapan yang
sungguh-sungguh kemunculan-Nya kembali untuk membawa keselamatan sempurna
(lihat cat. --> Yoh 14:3;
[atau ref. Yoh 14:3]
2Tim 4:8;
lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
4 Full Life: PERJANJIAN YANG PERTAMA.
Nas : Ibr 9:1-7
Ketika membahas bahwa perjanjian yang baru jauh lebih unggul
daripada perjanjian yang lama (yang pertama), penulis surat ini
menganalisis ciri-ciri utama dari ibadah dan upacara korban dalam agama
Israel.
Lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.
5 Full Life: DARI TANGAN ALLAH.
Nas : Pengkh 2:24-26
Penulis mencapai dua kesimpulan:
- 1) Makan, minum, dan bekerja -- sebenarnya, semua kegiatan dalam hidup
-- dapat memuaskan hanya apabila orang itu memiliki hubungan pribadi
dengan Allah. Hanya Dialah yang memungkinkan kita menemui kenikmatan
dalam hidup ini.
- 2) Allah memberikan hikmat, pengetahuan, dan sukacita sejati kepada
mereka yang di dalam iman berkenan kepada-Nya (bd. Pengkh 3:12-13,22;
Pengkh 5:18-20; 8:15; 9:7). Jadi, kita harus memandang hidup ini
sebagai pemberian dari Allah dan mengharapkan bahwa Ia akan melaksanakan
maksud-Nya bagi kita
(lihat cat. --> Fili 2:13).
[atau ref. Fili 2:13]