Imamat 7:18
7:18 Karena jikalau pada hari yang ketiga masih dimakan dari daging korban keselamatan
itu, maka TUHAN tidak berkenan
akan orang yang mempersembahkannya dan korban itu dianggap batal
baginya, bahkan menjadi sesuatu yang jijik, dan orang yang memakannya harus menanggung
kesalahannya sendiri.
Ulangan 14:3
Binatang yang haram dan yang tidak haram
14:3 "Janganlah engkau memakan sesuatu yang merupakan kekejian.
Mazmur 139:21-22
139:21 Masakan aku tidak membenci orang-orang
yang membenci Engkau
1 , ya TUHAN, dan tidak merasa jemu
kepada orang-orang yang bangkit melawan Engkau?
139:22 Aku sama sekali membenci mereka, mereka menjadi musuhku.
Amsal 13:20
13:20 Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.
Amsal 29:27
29:27 Orang bodoh adalah kekejian bagi orang benar, orang yang jujur
jalannya adalah kekejian bagi orang fasik.
Wahyu 21:8
21:8 Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya
2 , orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta,
mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang;
inilah kematian
yang kedua."
1 Full Life: MEMBENCI ORANG-ORANG YANG MEMBENCI ENGKAU.
Nas : Mazm 139:21
Setelah merenungkan kasih Allah yang besar bagi dirinya, pemazmur
membalasnya dengan kasih dan kesetiaan yang besar kepada Tuhan.
Kemarahannya dibangkitkan terhadap orang yang menentang dan menghujat nama
Allah yang ajaib. Karena sangat setuju dengan Allah dan kepentingan-Nya, ia
demikian manunggal dengan Tuhan sehingga membenci apa yang dibenci Allah
dan mengasihi apa yang dikasihi Allah
(lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
Ia merasa sedih dan tertekan oleh semua kejahatan dan kebejatan di
sekitarnya (lih. 2Pet 2:7-8). Juga kita yang telah sungguh-sungguh
mengalami keselamatan, kasih, dan kebaikan Tuhan seharusnya tidak menemukan
kasih akan dunia ini dan cara-caranya di dalam diri kita (lih.
1Yoh 2:15-16).
2 Full Life: TETAPI ORANG-ORANG PENAKUT, ORANG-ORANG YANG TIDAK PERCAYA.
Nas : Wahy 21:8
Allah menyebutkan beberapa golongan orang yang akan dicampakkan di
lautan api yang menyala-nyala oleh belerang itu.
- 1) Para "penakut" ialah mereka yang lebih takut akan penolakan dan
ancaman manusia daripada menghargai kesetiaan kepada Kristus dan
kebenaran Firman-Nya. Keamanan pribadi dan kedudukan di antara
orang-orang lain lebih bermakna bagi mereka daripada kesetiaan. Di
antara orang "penakut" ini ada orang-orang yang tadinya termasuk umat
Allah tetapi mereka berkompromi dan berhenti berperang sehingga tidak
menang (bd. Mr 8:35;
lihat cat. --> 1Tes 2:4;
lihat cat. --> 2Tim 2:12;
lihat cat. --> 2Tim 2:13).
[atau ref. 1Tes 2:4; 2Tim 2:12-13]
- 2) Orang "yang tidak percaya" itu meliputi mereka yang dulu percaya
pada Kristus, tetapi dikalahkan oleh berbagai dosa, seperti yang
tercantum di sini. Mengaku Kristus dan kemudian mempraktikkan kejahatan
adalah kebencian bagi Allah.
- 3) Banyak gereja zaman sekarang memberitakan bahwa adalah mungkin bagi
seorang untuk menjadi seorang anak Allah yang sejati dan sekaligus
seorang amoral, pendusta, pezina, homoseksual atau pembunuh. Orang
semacam itu menyangkal firman Allah yang sudah jelas di sini (bd.
1Kor 6:9-10; Gal 5:19-21; Ef 5:5-7).