1 Full Life: SEGALA KUASA.
Nas : Mat 28:18
Umat Allah dijanjikan wewenang dan kuasa untuk memberitakan Injil di seluruh dunia (ayat Mat 28:19-20). Tetapi mula-mula mereka harus menaati perintah Yesus untuk menantikan janji Bapa yaitu kuasa Roh Kudus pada hari Pentakosta. Kita tak dapat berharap bahwa kuasa yang dijanjikan dalam Kis 1:8 akan menyertai kepergian kita kepada semua bangsa dengan Injil bila kita tidak bersedia mengikuti pola Kis 1:4 (lih. Luk 24:47-49; Kis 1:8; 2:4).
2 Full Life: PERTOBATAN DAN PENGAMPUNAN DOSA.
Nas : Luk 24:47
Para murid tidak boleh memberitakan pengampunan dosa tanpa tuntutan pertobatan. Pengkhotbah yang menawarkan keselamatan atas dasar iman yang gampang atau hanya dengan menerima keselamatan tanpa adanya suatu penyerahan diri untuk taat kepada Kristus dan Firman-Nya memberitakan injil yang palsu. Pertobatan meminta agar kita meninggalkan dosa; ini selalu merupakan unsur penting dalam Injil PB yang sejati
(lihat cat. --> Mat 3:2
[atau ref. Mat 3:2]
mengenai pertobatan dalam).
3 Full Life: HARUS DISAMPAIKAN.
Nas : Luk 24:47
Untuk ulasan mengenai Amanat Agung
lihat cat. --> Mat 28:19.
[atau ref. Mat 28:19]
4 Full Life: KEPADA SEGALA BANGSA.
Nas : Luk 24:47
Kristus sendiri menetapkan misi Kristen sebagai suatu tugas gereja yang kudus dan penting. Kegiatan misi merupakan suatu tema utama di dalam PL (Kej 22:18; 1Raj 8:41-43; Mazm 72:8-11; Yes 2:3; 45:22-25) dan PB (Mat 28:19; Kis 1:8; 28:28; Ef 2:14-18).
5 Full Life: TIDAK PERNAH AKU TIDAK TAAT.
Nas : Kis 26:19
Pertobatan Paulus terjadi pada perjalanannya ke Damsyik. Sejak saat itu dia mengaku Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat serta menyerahkan hidupnya untuk menaati Dia (bd. Rom 1:5).
6 Full Life: MELAKUKAN PEKERJAAN-PEKERJAAN YANG SESUAI DENGAN PERTOBATAN ITU.
Nas : Kis 26:20
Paulus tidak mengajarkan bahwa keselamatan hanya menuntut "percaya kepada Yesus dan karya pendamaian-Nya" sebagaimana diajarkan beberapa orang. Para rasul PB menyatakan bahwa tidak seorang pun dapat diselamatkan oleh Kristus kecuali mereka "bertobat dan berbalik kepada Allah" serta membuktikan pertobatan itu dengan perbuatan mereka
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).