Mazmur 119:1-22
Bahagianya orang yang hidup menurut Taurat TUHAN
119:1 1 Berbahagialah
2 orang-orang yang hidupnya tidak bercela,
yang hidup
menurut Taurat TUHAN
3 .
119:2 Berbahagialah
orang-orang yang memegang peringatan-peringatan-Nya
4 ,
yang mencari Dia
dengan segenap hati,
119:3 yang juga tidak melakukan kejahatan,
tetapi yang hidup menurut jalan-jalan
5 yang ditunjukkan-Nya.
119:4 Engkau sendiri telah menyampaikan titah-titah
6 -Mu,
supaya dipegang
dengan sungguh-sungguh.
119:5 Sekiranya hidupku tentu untuk berpegang pada ketetapan-Mu
7 8 !
119:6 Maka aku tidak akan mendapat malu,
apabila aku mengamat-amati segala perintah-Mu
9 .
119:7 Aku akan bersyukur kepada-Mu dengan hati jujur, apabila aku belajar hukum-hukum-Mu
yang adil.
119:8 Aku akan berpegang pada ketetapan-ketetapan-Mu, janganlah tinggalkan
aku sama sekali.
119:9 10 Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih
11 ?
Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu.
119:10 Dengan segenap hatiku
aku mencari Engkau, janganlah biarkan aku menyimpang dari perintah-perintah-Mu.
119:11 Dalam hatiku
aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa
terhadap Engkau.
119:12 Terpujilah
Engkau, ya TUHAN; ajarkanlah
ketetapan-ketetapan-Mu
kepadaku.
119:13 Dengan bibirku aku menceritakan segala hukum yang Kauucapkan.
119:14 Atas petunjuk peringatan-peringatan-Mu
aku bergembira, seperti atas segala harta.
119:15 Aku hendak merenungkan titah-titah-Mu
dan mengamat-amati jalan-jalan-Mu.
119:16 Aku akan bergemar
dalam ketetapan-ketetapan-Mu; firman-Mu tidak akan kulupakan.
119:17 Lakukanlah kebajikan kepada hamba-Mu
ini, supaya aku hidup, dan aku hendak berpegang pada firman-Mu.
119:18 Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu.
119:19 Aku ini orang asing di dunia,
janganlah sembunyikan perintah-perintah-Mu terhadap aku.
119:20 Hancur
jiwaku karena rindu kepada hukum-hukum-Mu
setiap waktu.
119:21 Engkau menghardik orang-orang yang kurang ajar,
terkutuklah
orang yang menyimpang
dari perintah-perintah-Mu.
119:22 Gulingkanlah dari atasku cela
dan penghinaan, sebab aku memegang peringatan-peringatan-Mu.
1 Full Life: HIDUPNYA TIDAK BERCELA.
Nas : Mazm 119:1-176
Mazmur ini mengungkapkan kasih yang agung untuk firman Allah yang
tertulis. Firman Allah disebutnya sebagai janji, perintah, pedoman,
kesaksian, ajaran, hikmat, kebenaran, keadilan, dan teguran. Firman Allah
disajikan sebagai penghiburan, perlindungan, harta, patokan hidup,
kebahagiaan hati dan jiwa, dan sumber jawaban segala kebutuhan.
- 1) Pemazmur mengungkapkan kasih yang mendalam bagi Allah dengan
membaca, merenungkan, dan mendoakan Firman-Nya. Ia mengajarkan bahwa
kita akan bertumbuh dalam kasih karunia dan kebenaran hanya bila kasih
akan Firman itu bertumbuh dalam diri kita.
- 2) Mazmur ini disebut sebagai akrostik abjad karena ke-22 baitnya (atau
alinea) yang terdiri dari delapan ayat masing-masing cocok dengan ke-22
huruf abjad Ibrani. Setiap ayat dari setiap alinea dimulai dengan huruf
yang dipakai untuk bait itu.
2 Full Life: BERBAHAGIALAH.
Nas : Mazm 119:1
Allah berjanji untuk mencurahkan berkat-Nya atas orang yang telah
memutuskan untuk hidup sesuai dengan Firman-Nya dengan semua standar dan
petunjuknya. Mereka akan mengalami kehadiran-Nya yang pribadi (bd.
Kej 26:3), yang memberi mereka kekuatan, pertolongan, dan perlindungan
(Ef 3:16; Kol 1:11;
lihat cat. --> Luk 24:50).
[atau ref. Luk 24:50]
3 Full Life: TAURAT TUHAN.
Nas : Mazm 119:1
Hukum (Ibr. _torah_) merupakan seluruh pengarahan Allah kepada
umat-Nya; hukum ini juga dapat mengacu kepada Pentateukh (lima kitab
pertama PL) atau bahkan seluruh PL.
4 Full Life: PERINGATAN-PERINGATANNYA.
Nas : Mazm 119:2
Peringatan-peringatan Allah (Ibr. _'edot_) merupakan syarat-syarat
atau tuntutan-tuntutan perjanjian yang dinyatakan sebagai kehendak Allah.
7 Full Life: JALAN-JALAN.
Nas : Mazm 119:3
Jalan-jalan Allah (Ibr. _derek_) menunjukkan prinsip-prinsip dan
sarana operasional yang dengannya Allah berhubungan dengan umat-Nya dan
memajukan penebusan-Nya di bumi. Jalan-jalan Allah bertentangan dengan
hikmat dan nilai-nilai manusiawi (lih. Yes 55:8-9).
10 Full Life: TITAH-TITAH.
Nas : Mazm 119:4
Titah-titah Allah (Ibr. _piqqudim_) mencakup pengarahan yang terinci
dari Tuhan.
13 Full Life: KETETAPAN-MU.
Nas : Mazm 119:5
Ketetapan-ketetapan Allah (Ibr. _huqqim_) terdiri atas
peraturan-peraturan bagi umat-Nya secara perseorangan dan secara bersama.
14 Full Life: BERPEGANG PADA KETETAPAN-MU
Nas : Mazm 119:5
(versi Inggris NIV -- tabah dalam menaati ketetapan-Mu). Orang
percaya harus terus meminta kepada Allah agar memberikan kasih karunia yang
diperlukan untuk melaksanakan kehendak-Nya dan tetap tabah dalam
jalan-jalan-Nya. Permohonan semacam ini perlu karena kita tidak dapat
tinggal setia kepada hukum-hukum Allah tanpa pertolongan-Nya yang menyokong
dan karya Roh Kudus di dalam hati kita
(lihat cat. --> Mat 7:21).
[atau ref. Mat 7:21]
16 Full Life: PERINTAH-MU.
Nas : Mazm 119:6
Perintah-perintah Allah (Ibr. _miswot_) mengacu kepada peraturan dan
ketetapan yang mengungkapkan kekuasaan Allah serta kehendak-Nya bagi
umat-Nya yang seharusnya ditaati.
19 Full Life: FIRMAN-MU.
Nas : Mazm 119:9
Firman Allah (Ibr. _dabar_) merupakan penyataan diri-Nya secara umum
dan semua perintah serta janji-Nya.
20 Full Life: DENGAN APAKAH SEORANG MUDA MEMPERTAHANKAN KELAKUANNYA BERSIH?
Nas : Mazm 119:9
Bagaimana seorang percaya dapat menjaga kemurnian hidupnya, menolak
pengaruh asusila yang menandakan lingkungan fasik di mana kita tinggal?
Bait ke-2 dari Mazmur ini mencatat delapan cara yang berikut, masing-masing
dalam satu ayat:
- (1) dengan membuat keputusan yang tidak bisa diubah untuk tetap
setia kepada Firman Allah yang tertulis hingga akhir hidup di dunia
ini;
- (2) dengan mencari Tuhan dalam doa;
- (3) dengan menghafal Firman Allah;
- (4) dengan mengharapkan bimbingan dari Allah;
- (5) dengan bersikap terbuka bagi kebenaran Allah;
- (6) dengan bersukacita serta senang dengan perkataan Allah;
- (7) dengan mengamat-amati hasil jalan-jalan Allah yang berlawanan
dengan jalan dunia;
- (8) dan dengan tidak terlalu sibuk untuk membaca dan mempelajari
Firman Allah.