Amsal 23:23
23:23 Belilah kebenaran dan jangan menjualnya; demikian juga dengan hikmat, didikan dan pengertian.
Yesaya 55:1
Seruan untuk turut serta dalam keselamatan yang dari TUHAN
55:1 1 Ayo, hai semua orang yang haus
2 ,
marilah dan minumlah air,
dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah! Terimalah gandum tanpa uang pembeli
dan makanlah, juga anggur dan susu
tanpa bayaran!
Matius 13:44
Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara yang berharga
13:44 "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta 3 yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu.
Matius 25:9
25:9 Tetapi jawab gadis-gadis yang bijaksana itu: Tidak, nanti tidak cukup untuk kami dan untuk kamu. Lebih baik kamu pergi kepada penjual minyak dan beli di situ.
1 Full Life: SEMUA ORANG ... MARILAH.
Nas : Yes 55:1-13
Bangsa Israel, yang telah meninggalkan Allah dan kebenaran-Nya, kini
diundang oleh Allah untuk kembali kepada-Nya dan dikembalikan kepada
persekutuan dan berkat.
2 Full Life: SEMUA ORANG YANG HAUS.
Nas : Yes 55:1
Syarat penting untuk keselamatan ialah kelaparan dan dahaga rohani
yang sejati akan pengampunan dan hubungan yang benar dengan Allah (bd.
Yoh 4:14; 7:37), berlandaskan korban kematian sang Mesias-Hamba (pasal
Yes 53:1-12). Kita harus bertobat dari dosa-dosa kita dan menghampiri
Dia di dalam iman; lagi pula, lapar dan dahaga akan kebenaran Allah dan
kuasa kerajaan-Nya masih terus menjadi syarat yang sangat penting untuk
menerima kepenuhan Roh-Nya
(lihat cat. --> Mat 5:6).
[atau ref. Mat 5:6]
3 Full Life: KERAJAAN ... HARTA.
Nas : Mat 13:44-46
Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara mengajarkan dua
kebenaran:
- 1) Kerajaan Allah merupakan suatu harta yang tak ternilai harganya,
yang patut diinginkan melebihi segala sesuatu.
- 2) Kerajaan Allah hanya dapat diperoleh dengan mengorbankan segala
sesuatu yang mungkin menghalangi kita menjadi anggota Kerajaan itu.
"Menjual seluruh miliknya" berarti bahwa kita harus mengalihkan segenap
hati dari segala perkara lain dan memusatkan seluruh hidup kita kepada
Kristus saja (Rom 12:1).