Amsal 30:2-3
30:2 Sebab aku ini lebih bodoh dari pada orang lain, pengertian manusia tidak ada padaku.
30:3 Juga tidak kupelajari hikmat, sehingga tidak dapat kukenal Yang Mahakudus.
Roma 12:10
12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi
1 sebagai saudara dan saling mendahului
dalam memberi hormat.
Roma 12:1
Persembahan yang benar
12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan
yang hidup
2 , yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Kolose 1:9
1:9 3 Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya,
kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu
4 .
Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian
yang benar, untuk mengetahui kehendak
Tuhan dengan sempurna,
Filipi 2:3
2:3 dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia.
Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati
5 yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;
Filipi 2:1
Nasihat supaya bersatu dan merendahkan diri seperti Kristus
2:1 Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh,
ada kasih mesra dan belas kasihan,
Titus 1:13
1:13 Kesaksian itu benar. Karena itu tegorlah
mereka dengan tegas supaya mereka menjadi sehat dalam iman,
Titus 1:15
1:15 Bagi orang suci semuanya suci
6 ;
tetapi bagi orang najis dan bagi orang tidak beriman suatupun tidak ada yang suci,
karena baik akal maupun suara hati mereka najis.
Titus 1:1
Salam
1:1 Dari Paulus, hamba Allah
dan rasul
Yesus Kristus untuk memelihara iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan akan kebenaran
seperti yang nampak dalam ibadah
kita
9 ,
Pengkhotbah 5:5-6
5:5 (5-4) Lebih baik engkau tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepatinya.
5:6 (5-5) Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu?
1 Full Life: HENDAKLAH KAMU SALING MENGASIHI.
Nas : Rom 12:10
Semua orang yang beriman sungguh kepada Yesus Kristus harus
mengasihi sesama saudara seiman (1Tes 4:9-10), dengan kasih
sungguh-sungguh, penuh kemurahan, dan kelembutan. Kita harus ikut
memperhatikan kesejahteraan, kebutuhan, dan keadaan rohani semua saudara
seiman serta ikut merasa simpati dan menolong mereka di dalam kesusahan dan
persoalan. Kita harus saling menghormati, menghargai sungguh-sungguh
hal-hal yang baik dari sesama orang percaya
(lihat cat. --> Yoh 13:34;
lihat cat. --> Yoh 13:35).
[atau ref. Yoh 13:34-35]
2 Full Life: TUBUHMU SEBAGAI PERSEMBAHAN YANG HIDUP.
Nas : Rom 12:1
Orang percaya seharusnya mempunyai keinginan tulus-ikhlas untuk
menyenangkan hati Allah dalam kasih, pengabdian, pujian dan kekudusan,
serta mempersembahkan tubuh untuk pelayanan.
- 1) Keinginan terbesar kita seharusnya hidup kudus dan berkenan kepada
Allah. Ini menuntut memisahkan diri dari dunia dan makin mendekati Allah
(ayat Rom 12:2). Kita harus hidup bagi Allah, menyembah Dia, menaati
Dia, bersama dengan Dia menentang dosa dan membela kebenaran, menolak
dan membenci kejahatan, melakukan pekerjaan baik untuk orang lain,
meniru Kristus, mengikut Dia, melayani Dia, hidup sesuai dengan Roh dan
dipenuhi oleh Roh.
- 2) Kita harus mempersembahkan tubuh kita kepada Allah sebagai sudah
mati kepada dosa dan sebagai rumah Roh Kudus
(lihat cat. --> Rom 12:2 berikut;
[atau ref. Rom 12:2]
bd. 1Kor 6:15,19).
3 Full Life: MENGETAHUI KEHENDAK TUHAN.
Nas : Kol 1:9
Pengetahuan akan kehendak Allah adalah akibat dari berdoa dan tetap
tinggal dalam Firman-Nya dan dalam persekutuan dengan Dia. Hanya
pengetahuan seperti ini yang menghasilkan hikmat dan pengertian rohani
serta mengubah hati dan kehidupan kita (ayat Kol 1:9-11;
lihat cat. --> Fili 1:9).
[atau ref. Fili 1:9]
4 Full Life: KAMI TIADA BERHENTI-HENTI BERDOA UNTUK KAMU.
Nas : Kol 1:9-12
Inilah salah satu dari keempat doa terkenal rasul Paulus di PB, yang
diucapkan dengan ilham Roh (tiga yang lain adalah Ef 1:16-19; 3:14-19;
Fili 1:9-11). Dari doa-doa ini kita belajar bagaimana mendoakan orang
lain, seperti anak-anak kita, sahabat, saudara seiman, utusan gerejawi,
gembala sidang, dll. Kita harus berdoa agar mereka dapat
- (1) mengerti kehendak Allah,
- (2) memperoleh hikmat rohani,
- (3) hidup suci serta berkenan kepada Tuhan,
- (4) berbuah bagi Kristus,
- (5) dikuatkan secara rohani oleh Roh Kudus,
- (6) bertekun dalam iman dan kebenaran,
- (7) mengucap syukur kepada Bapa,
- (8) hidup terus dalam pengharapan akan sorga,
- (9) mengalami keakraban Kristus,
- (10) mengenali kasih Kristus,
- (11) dipenuhi kepenuhan Allah,
- (12) menunjukkan kasih dan kebaikan hati kepada orang lain,
- (13) membedakan yang jahat,
- (14) bersungguh-sungguh dan hidup tak bercela, dan
- (15) dengan keinginan yang amat besar menantikan kedatangan Tuhan
kembali.
5 Full Life: DENGAN RENDAH HATI.
Nas : Fili 2:3
Karena umat manusia yang telah jatuh dalam dosa berpembawaan
egosentris, maka dunia kurang menghormati sifat rendah hati. Akan tetapi,
Alkitab, yang berisi pandangan yang berpusat kepada Allah dalam hal umat
manusia dan keselamatan, sangat mementingkan sifat rendah hati.
- 1) Bersifat rendah hati berarti bahwa kita menyadari
kelemahan-kelemahan kita dan dengan lekas akan menghormati Allah dan
orang lain atas hal-hal yang kita kerjakan (Yoh 3:27; 5:19; 14:10;
Yak 4:6).
- 2) Kita harus rendah hati karena kita adalah makhluk hina
(Kej 18:27) dan berdosa, terlepas dari Kristus, (Luk 18:9-14)
dan tak dapat membanggakan apa pun (Rom 7:18; Gal 6:3) kecuali
bermegah di dalam Tuhan (2Kor 10:17). Kita harus mengandalkan Tuhan
untuk menjadi orang yang berguna dan dapat menghasilkan buah. Kita tak
dapat melakukan apa-apa yang baik tanpa pertolongan Allah dan bantuan
orang lain (Mazm 8:5-6; Yoh 15:1-16).
- 3) Allah tinggal bersama orang yang hidup dengan rendah hati
(Yes 57:15; Mi 6:8). Allah memberi kasih karunia lebih besar kepada
orang yang rendah hati, tetapi menentang orang sombong (Yak 4:6;
1Pet 5:5). Anak-anak-Nya yang paling giat melayani Tuhan "dengan
segala rendah hati" (Kis 20:19)
- 4) Sebagai orang percaya kita harus hidup dengan rendah hati terhadap
orang lain, seraya menganggap mereka lebih penting daripada diri kita
sendiri (bd. Rom 12:3).
- 5) Lawannya kerendahan hati adalah kesombongan, suatu perasaan yang
berlebih-lebihan tentang kepentingan diri dan harga diri di dalam
seseorang yang percaya akan kebaikan, keunggulan, dan prestasinya
sendiri. Kecenderungan yang tak terelakkan dari sifat manusia dan dunia
adalah ke arah kesombongan bukan kerendahan hati (1Yoh 2:16; bd.
Yes 14:13-14; Yeh 28:17; 1Tim 6:17).
6 Full Life: BAGI ORANG SUCI SEMUANYA SUCI.
Nas : Tit 1:15
Mungkin Paulus sedang berbicara tentang kesucian ritual dari
peraturan makanan orang Yahudi (bd. Mat 15:10-11; Mr 7:15;
1Tim 4:3-5). Ada beberapa guru yang selalu memikirkan mengenai
perbedaan antara makanan yang haram dan yang halal. Mereka mengajarkan
bahwa kepatuhan dalam hal ini adalah penting bagi kebenaran yang sejati.
Mereka mengabaikan tabiat moral yang benar, kemurnian batiniah dan
kebenaran yang lahiriah (ayat Tit 1:16). Paulus menekankan, jikalau
keadaan moral seseorang itu murni, maka perbedaan di antara makanan haram
dan halal itu tidak mempunyai arti apa-apa. Paulus tidak berbicara tentang
hal atau tindakan yang secara moral jelas salah, tetapi mengenai kemurnian
secara upacara keagamaan saja.
7 Full Life: KEBENARAN SEPERTI YANG NAMPAK DALAM IBADAH KITA
Nas : Tit 1:1
(versi Inggris NIV -- "Kebenaran yang menghasilkan kesalehan").
Mereka yang mengaku memberitakan Injil yang benar harus bersedia untuk
diuji apakah berita itu menghasilkan kesalehan dalam kehidupan orang yang
menerimanya. Tidak ada gereja atau organisasi Kristen yang berhak
menyatakan bahwa berita atau doktrinnya cocok dengan "ajaran yang sehat"
rasul-rasul (ayat Tit 1:9; 2Tim 1:11-14; 2:2; 3:10-12) dan "perkataan
Tuhan kita Yesus Kristus" (1Tim 6:3) jikalau berita atau doktrin itu
tidak menghasilkan orang yang saleh kehidupannya, 1Tim 6:3; Ibr 1:9;
(lihat cat. --> Tit 1:16;
lihat cat. --> 1Kor 13:1).
[atau ref. Tit 1:16; 1Kor 13:1]