Mazmur 34:14
34:14 (34-15) jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik,
carilah perdamaian
dan berusahalah mendapatkannya!
Mazmur 36:4
36:4 (36-5) Kejahatan
dirancangkannya di tempat tidurnya, ia menempatkan dirinya di jalan
yang tidak baik; apa yang jahat
tidak ditolaknya
1 .
Mazmur 37:27
37:27 Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik,
maka engkau akan tetap tinggal untuk selama-lamanya;
Mazmur 97:10
97:10 Hai orang-orang yang mengasihi TUHAN, bencilah kejahatan
2 !
Dia, yang memelihara
nyawa orang-orang yang dikasihi-Nya,
akan melepaskan
mereka dari tangan orang-orang fasik.
Mazmur 119:104
119:104 Aku beroleh pengertian
dari titah-titah-Mu, itulah sebabnya aku benci segala jalan dusta.
Mazmur 139:21-22
139:21 Masakan aku tidak membenci orang-orang
yang membenci Engkau
3 , ya TUHAN, dan tidak merasa jemu
kepada orang-orang yang bangkit melawan Engkau?
139:22 Aku sama sekali membenci mereka, mereka menjadi musuhku.
Roma 7:15-16
7:15 Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat
4 , tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku perbuat.
7:16 Jadi jika aku perbuat apa yang tidak aku kehendaki, aku menyetujui, bahwa hukum Taurat itu baik.
Roma 7:22
7:22 Sebab di dalam batinku
aku suka akan hukum Allah
5 ,
Roma 8:7
8:7 Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah,
karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya.
Roma 12:9
Nasihat untuk hidup dalam kasih
12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura!
Jauhilah yang jahat
6 dan lakukanlah yang baik.
Roma 12:1
Persembahan yang benar
12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan
yang hidup
7 , yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Roma 5:21
5:21 supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut,
demikian kasih karunia
8 akan berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal,
oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.
Roma 5:1
Hasil pembenaran
5:1 Sebab itu, kita yang dibenarkan
karena iman
9 ,
kita hidup dalam damai sejahtera
dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.
Roma 5:3
5:3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan
kita
10 , karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
Yohanes 1:11
1:11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.
1 Full Life: APA YANG JAHAT TIDAK DITOLAKNYA.
Nas : Mazm 36:5
Orang fasik tidak membenci kejahatan.
- 1) Benci akan dosa adalah ciri hakiki dari sifat Allah (Ams 6:16;
Yer 44:4; Hab 1:13); itulah aspek mendasar dari pelayanan dan
pemerintahan Kristus (Mazm 45:8;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
- 2) Orang bisa penuh kasih dan ramah, melakukan hal-hal yang baik untuk
orang miskin, tetapi jikalau mereka tidak marah terhadap dosa, mencela
cara-cara dursila dunia ini, bersemangat untuk keadilan atau benci akan
kejahatan, mereka telah gagal berdiri di pihak Allah atau mengikuti Roh
Kudus (bd. Gal 5:16-24). "Hai orang-orang yang mengasihi Tuhan,
bencilah kejahatan" (Mazm 97:10).
2 Full Life: HAI ORANG-ORANG YANG MENGASIHI TUHAN, BENCILAH KEJAHATAN.
Nas : Mazm 97:10
Mereka yang mengaku bahwa mereka mengasihi Tuhan akan diuji sampai
sejauh mana mereka membenci kejahatan selama hidup di dunia. Orang percaya
yang sungguh-sungguh dibaharui, dipersatukan dengan Kristus dan didiami
oleh Roh Kudus akan mengasihi apa yang dikasihi Allah dan membenci apa yang
dibenci Allah. Kita seharusnya jengkel dengan kejahatan, kekejaman, dan
kefasikan dunia ini, dan bersedih hati melihat kehidupan yang dihancurkan
oleh kejahatannya; lagi pula, kita seharusnya sangat sedih apabila dosa dan
kebejatan dibiarkan di rumah Allah
(lihat cat. --> 1Kor 5:2;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. 1Kor 5:2; Ibr 1:9]
3 Full Life: MEMBENCI ORANG-ORANG YANG MEMBENCI ENGKAU.
Nas : Mazm 139:21
Setelah merenungkan kasih Allah yang besar bagi dirinya, pemazmur
membalasnya dengan kasih dan kesetiaan yang besar kepada Tuhan.
Kemarahannya dibangkitkan terhadap orang yang menentang dan menghujat nama
Allah yang ajaib. Karena sangat setuju dengan Allah dan kepentingan-Nya, ia
demikian manunggal dengan Tuhan sehingga membenci apa yang dibenci Allah
dan mengasihi apa yang dikasihi Allah
(lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
Ia merasa sedih dan tertekan oleh semua kejahatan dan kebejatan di
sekitarnya (lih. 2Pet 2:7-8). Juga kita yang telah sungguh-sungguh
mengalami keselamatan, kasih, dan kebaikan Tuhan seharusnya tidak menemukan
kasih akan dunia ini dan cara-caranya di dalam diri kita (lih.
1Yoh 2:15-16).
4 Full Life: BUKAN APA YANG AKU KEHENDAKI YANG AKU PERBUAT.
Nas : Rom 7:15
Mereka yang berusaha untuk menaati hukum Allah tanpa kasih karunia
Kristus yang menyelamatkan menemukan bahwa mereka tidak sanggup
melaksanakan maksud baik hatinya. Mereka bukan penguasa atas diri mereka
sendiri; kejahatan dan dosa berkuasa di dalam dirinya. Mereka merupakan
hamba kejahatan dan dosa (ayat Rom 7:15-21) dan menjadi "tawanan hukum
dosa " (ayat Rom 7:23). Hanya di dalam Kristus, Allah menyediakan "jalan
ke luar" dari pencobaan "sehingga kamu dapat menanggungnya"
(1Kor 10:13).
5 Full Life: AKU SUKA AKAN HUKUM ALLAH.
Nas : Rom 7:22
Banyak orang di bawah hukum PL mendapati bahwa dalam hati (jiwa dan
pikiran) mereka menyukai hukum dan perintah Allah itu (bd.
Mazm 119:1-176; Yes 58:2). Akan tetapi, pada saat yang sama, selama
pertolongan diharapkan hanya dari hukum, nafsu-nafsu dosa masih berkuasa
(ayat Rom 7:23). Demikian juga, saat ini di dalam gereja mungkin ada
orang yang mengakui kebenaran, kemurnian, dan kesempurnaan Injil Kristus,
namun karena belum mengalami kasih karunia Kristus yang melahirkan kembali,
mereka menemukan dirinya masih terbelenggu dosa. Sementara kita berusaha
hidup bebas dari perhambaan dosa dan kedursilaan, semua usaha kita akan
sia-sia jika kita tidak sungguh-sungguh dilahirkan kembali, diperdamaikan
dengan Allah, ditebus dari kuasa Iblis dan dijadikan manusia baru di dalam
Kristus, serta hidup baru di dalam Roh (Yoh 3:3; Rom 8:1-39; 2Kor 5:17).
6 Full Life: JAUHILAH YANG JAHAT
Nas : Rom 12:9
(versi Inggris NIV -- bencilah yang jahat).
Lihat cat. --> Ibr 1:9.
[atau ref. Ibr 1:9]
7 Full Life: TUBUHMU SEBAGAI PERSEMBAHAN YANG HIDUP.
Nas : Rom 12:1
Orang percaya seharusnya mempunyai keinginan tulus-ikhlas untuk
menyenangkan hati Allah dalam kasih, pengabdian, pujian dan kekudusan,
serta mempersembahkan tubuh untuk pelayanan.
- 1) Keinginan terbesar kita seharusnya hidup kudus dan berkenan kepada
Allah. Ini menuntut memisahkan diri dari dunia dan makin mendekati Allah
(ayat Rom 12:2). Kita harus hidup bagi Allah, menyembah Dia, menaati
Dia, bersama dengan Dia menentang dosa dan membela kebenaran, menolak
dan membenci kejahatan, melakukan pekerjaan baik untuk orang lain,
meniru Kristus, mengikut Dia, melayani Dia, hidup sesuai dengan Roh dan
dipenuhi oleh Roh.
- 2) Kita harus mempersembahkan tubuh kita kepada Allah sebagai sudah
mati kepada dosa dan sebagai rumah Roh Kudus
(lihat cat. --> Rom 12:2 berikut;
[atau ref. Rom 12:2]
bd. 1Kor 6:15,19).
8 Full Life: KASIH KARUNIA.
Nas : Rom 5:21
Untuk pembahasan mengenai arti kata "kasih karunia" dalam Alkitab,
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.
9 Full Life: SEBAB ITU, KITA YANG DIBENARKAN KARENA IMAN.
Nas : Rom 5:1
Pembenaran karena iman mengakibatkan beberapa hasil bagi orang
percaya: damai dengan Allah
(lihat art. DAMAI SEJAHTERA ALLAH),
kasih karunia, pengharapan, keyakinan, penderitaan, kasih Allah, Roh Kudus,
selamat dari murka Allah, pendamaian dengan Allah, keselamatan oleh hidup
dan kehadiran Yesus, dan sukacita di dalam Allah (ayat Rom 5:1-11).
10 Full Life: KITA MALAH BERMEGAH JUGA DALAM KESENGSARAAN KITA.
Nas : Rom 5:3
Paulus menyebutkan "kesengsaraan" sebagai salah satu berkat dari
keselamatan kita dalam Kristus.
- 1) Kata "kesengsaraan" menunjuk kepada bermacam-macam pencobaan yang
mungkin menekan kita. Ini termasuk hal-hal seperti tekanan kebutuhan
keuangan atau jasmaniah, keadaan yang kurang menguntungkan, kesusahan,
penyakit, penganiayaan, penyalahgunaan atau kesepian
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
- 2) Di tengah kesulitan-kesulitan ini kasih karunia Allah memungkinkan
kita mencari wajah-Nya dengan lebih bersungguh-sungguh dan menghasilkan
roh dan sifat tabah yang mengatasi pencobaan hidup ini. Penderitaan
menimbulkan ketekunan (ayat Rom 5:3) bukan membawa kepada
keputusasaan, dan ketekunan itu menghasilkan sifat yang dapat diandalkan
(ayat Rom 5:4), dan sifat yang dapat diandalkan itu menghasilkan
pengharapan matang yang tidak akan mengecewakan (ayat Rom 5:5).
- 3) Kasih karunia Allah mengizinkan kita memandang melewati persoalan
kita kepada suatu pengharapan yang sungguh dalam Allah dan kedatangan
Tuhan kita ke dunia untuk menegakkan kebenaran dan kekudusan di langit
baru dan bumi baru (1Tes 4:13; Wahy 19:1-22:21). Sementara itu, Allah
telah mencurahkan kasih-Nya ke dalam hati kita oleh Roh Kudus untuk
menghibur kita dalam pencobaan dan mendekatkan kehadiran Kristus
(Yoh 14:16-23).