Mazmur 45:6
45:6 (45-7) Takhtamu kepunyaan Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya
1 ,
dan tongkat kerajaanmu adalah tongkat kebenaran.
Mazmur 45:1
Nyanyian pada waktu pernikahan raja
45:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung. Dari bani Korah. Nyanyian pengajaran; nyanyian kasih.
(45-2) Hatiku meluap dengan kata-kata indah, aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja; lidahku ialah pena seorang jurutulis yang mahir.
Mazmur 22:10
22:10 (22-11) Kepada-Mu aku diserahkan sejak aku lahir,
sejak dalam kandungan ibuku Engkaulah Allahku.
Yesaya 9:7
9:7 (9-6) Besar kekuasaannya,
dan damai sejahtera
tidak akan berkesudahan
2 di atas takhta
Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan
dan kebenaran
dari sekarang sampai selama-lamanya.
Kecemburuan
TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini.
Yehezkiel 37:24-25
37:24 Maka hamba-Ku Daud
3 akan menjadi rajanya,
dan mereka semuanya akan mempunyai satu gembala.
Mereka akan hidup menurut peraturan-peraturan-Ku dan melakukan ketetapan-ketetapan-Ku
dengan setia.
37:25 Mereka akan tinggal di tanah yang Kuberikan kepada hamba-Ku Yakub, di mana nenek moyang mereka tinggal,
ya, mereka, anak-anak mereka maupun cucu cicit mereka akan tinggal di sana untuk selama-lamanya
dan hamba-Ku Daud menjadi raja mereka untuk selama-lamanya.
Daniel 2:44
2:44 Tetapi pada zaman raja-raja, Allah semesta langit akan mendirikan suatu kerajaan yang tidak akan binasa
4 sampai selama-lamanya, dan kekuasaan tidak akan beralih lagi kepada bangsa lain: kerajaan itu akan meremukkan
segala kerajaan
dan menghabisinya, tetapi kerajaan itu sendiri akan tetap untuk selama-lamanya,
Lukas 1:32-33
1:32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi.
Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud,
bapa leluhur-Nya,
1:33 dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya
tidak akan berkesudahan.
"
1 Full Life: TAKHTAMU ... ALLAH, TETAP UNTUK SETERUSNYA DAN SELAMANYA
Nas : Mazm 45:7-8
(versi Inggris NIV -- Takhta-Mu, ya Allah, tetap ... selamanya).
Kedua ayat ini akhirnya digenapi dalam Yesus Kristus. Penulis surat Ibrani
menerapkan ayat-ayat ini pada pemuliaan, keunggulan, kekuasaan, dan sifat
Kristus (Ibr 1:8).
- 1) Kekuasaan Kristus akan "sampai selama-lamanya" (Wahy 1:6). Raja
Mesias disebut "Allah" dalam ayat Mazm 45:7 berbeda dengan "Allahmu"
dalam ayat Mazm 45:8 (yaitu, Bapa). Perbedaan ini sesuai dengan
ajaran PB bahwa baik Kristus maupun Bapa adalah Allah sepenuhnya.
- 2) Di dalam Mazmur ini, sifat Kristus yang paling penting dilukiskan
dengan istilah kasih dan kebencian.
- (a) Ia mengasihi kebenaran, karena itu menandakan kerajaan-Nya.
Karena sukacita-Nya ditemukan di dalam melakukan kehendak Bapa
(Ibr 10:7), Ia sangat mengasihi kebenaran di dalam segenap
perwujudannya (bd. Ef 5:26; Ibr 13:12).
- (b) Sebagaimana Ia sangat mengasihi kebenaran, begitu pula Ia sangat
membenci kejahatan. Hal ini dijelaskan-Nya dengan mati disalib untuk
menghancurkan kejahatan dan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa
mereka (Mat 1:21). Ketika berada di bumi, Ia menghadapi
bermacam-macam dosa: suatu angkatan yang jahat (Mat 12:39),
benteng pertahanan ketidakbenaran Iblis (Mr 1:34-39), dan
kemunafikan di antara umat Allah (pasal Mat 23:1-39). Pada akhir
zaman Ia akan kembali untuk menegakkan kebenaran di atas bumi (pasal
Wahy 19:1-22:21).
- 3) Karena Yesus Kristus mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan,
Allah mengangkat Dia di atas semua orang lain dengan mengurapi-Nya.
Pengurapan ini mengacu kepada kemuliaan, kebahagiaan, dan kekuasaan yang
diberikan Allah kepada-Nya. "Minyak kesukaan" (terj. versi Inggris NIV)
mengacu langsung kepada pengurapan-Nya dengan Roh Kudus (lih.
Mat 3:16-17; Gal 5:22-23;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
- 4) Demikian pula, pencurahan Roh Kudus secara berkelimpahan atas umat
Allah hanya akan terjadi apabila mereka ikut merasakan kasih Kristus
yang sepenuh hati akan kebenaran. Lagi pula, hak untuk melayani sebagai
pemimpin rohani umat Allah akan dilandaskan pada kasih seperti Kristus
akan kebenaran dan penolakan gigih terhadap kejahatan (1Tim 3:1-7).
2 Full Life: KEKUASAAN-NYA, DAN DAMAI SEJAHTERA TIDAK AKAN BERKESUDAHAN.
Nas : Yes 9:6
Di dalam pernyataan nubuat ini mengenai penetapan pemerintahan
Kristus, tidak dibedakan di antara kedatangan-Nya yang pertama dengan yang
kedua. Pada titik ini dalam sejarah manusia, seluruh karya penebusan
Kristus dan pemerintahan-Nya dipandang sebagai satu kedatangan yang jauh di
masa depan. Tidak pernah PL dengan jelas menyatakan bahwa pemerintahan
Kristus di bumi akan meliputi kedatangan yang pertama dan kedua di dalam
sejarah. Demikian juga di dalam PB, selang-selang waktu di antara aneka
peristiwa pada zaman akhir tidak senantiasa tampak dengan jelas
(lihat cat. --> Mat 24:42;
lihat cat. --> Mat 24:43;
lihat cat. --> Mat 24:44).
[atau ref. Mat 24:42-44]
3 Full Life: HAMBA-KU DAUD.
Nas : Yeh 37:24
Mesias yang akan datang disebut "Daud" karena ia akan menjadi
keturunan Daud dan penggenapan perjanjian dengan Daud (bd. 2Sam 7:16;
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN DAUD).
Ia akan membersihkan Israel, dan bangsa itu akan menerima pengampunan dan
menaati hukum Allah. Anugerah ini akan mulai berlaku melalui kematian-Nya
di kayu salib dan pelayanan Roh Kudus (bd. Yeh 36:16-32; Yer 31:31-34).
4 Full Life: KERAJAAN YANG TIDAK AKAN BINASA.
Nas : Dan 2:44-45
Di dalam mimpi itu, sebuah batu yang terungkit lepas dari gunung,
bukan oleh tangan manusia (yaitu, adikodrati) menimpa kaki patung itu.
Bukan hanya kaki patung itu yang binasa, tetapi emas, perak, tembaga, besi,
dan tanah liat semuanya menjadi debu dan dihembuskannya.
- 1) Ketika Babel kalah kepada Media-Persia, koalisi Media-Persia tetap
menjadi bagian dari patung itu; hal ini juga berlaku bagi Yunani dan
Roma serta negara-negara nasionalistis yang modern. Semua adalah bagian
dari sistem dunia yang sama. Lagi pula, di sekitar kita masih ada
astrologi Babel, etika Media-Persia, kesenian dan filsafat Yunani, dan
hukum serta gagasan Romawi bahwa damai dapat dicapai dengan kekuatan
militer. Menurut mimpi Nebukadnezar, sistem dunia dengan filsafat dan
nilai-nilainya harus dimusnahkan sama sekali agar Kerajaan Kristus dapat
ditetapkan dengan sepenuhnya.
- 2) Batu itu menjadi kerajaan yang memenuhi seluruh bumi (ayat
Dan 2:35). Kerajaan kelima adalah kerajaan Allah yang didirikan oleh
Yesus sang Mesias. Kerajaan itu akan memenuhi seluruh bumi dan meliputi
langit baru dan bumi baru (bd. Wahy 21:1). Dapat dipastikan bahwa
sistem dunia yang sekarang tidak akan bertahan untuk selama-lamanya,
tetapi kerajaan Allah akan kekal selama-lamanya (bd. 2Pet 3:10-13).