Mazmur 16:1--18:50
                                                                                        Bahagia orang saleh
                                                				                        	16:1 Miktam. Dari Daud. Jagalah
 aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung.
                                                                		                                                                                                                                				                        	16:2 Aku berkata kepada TUHAN: "Engkaulah Tuhanku,
 tidak ada yang baik
 bagiku selain Engkau
 1 !"
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
16:3 Orang-orang kudus
 yang ada di tanah
 ini, merekalah orang mulia yang selalu menjadi kesukaanku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
16:4 Bertambah besar kesedihan
 orang-orang yang mengikuti allah
 lain; aku tidak akan ikut mempersembahkan korban curahan mereka yang dari darah, juga tidak akan menyebut-nyebut nama
 mereka di bibirku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
16:5 Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku
 dan pialaku
 2 ,
 Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian
 yang diundikan kepadaku.
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
16:6 Tali pengukur
 jatuh bagiku di tempat-tempat yang permai; ya, milik pusakaku
 menyenangkan hatiku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
16:7 Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku,
 ya, pada waktu malam
 hati nuraniku mengajari aku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
16:8 Aku senantiasa memandang kepada TUHAN
 3 ; karena Ia berdiri di sebelah kananku,
 aku tidak goyah.
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	16:9 Sebab itu hatiku bersukacita
 dan jiwaku bersorak-sorak, bahkan tubuhku akan diam dengan tenteram;
                                                                		                                                                                                                                				                        	16:10 sebab Engkau tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati
 4 ,
 dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu
 melihat kebinasaan.
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	16:11 Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan;
 di hadapan-Mu
 ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu
 ada nikmat
 senantiasa.
                                                                		                                                                                                                            
Diburu dengan tak bersalah
                                                				                        	17:1 Doa Daud. Dengarkanlah,
 TUHAN
 5 , perkara yang benar, perhatikanlah seruanku;
 berilah telinga
 akan doaku, dari bibir
 yang tidak menipu.
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
17:2 Dari pada-Mulah kiranya datang penghakiman:
 mata-Mu kiranya melihat apa yang benar.
                                                                		                                                                                                                                				                        	17:3 Bila Engkau menguji hatiku,
 memeriksanya pada waktu malam, dan menyelidiki
 aku, maka Engkau tidak akan menemui sesuatu kejahatan;
 mulutku tidak terlanjur.
                                                                		                                                                                                                                				                        	17:4 Tentang perbuatan manusia, sesuai dengan firman yang Engkau ucapkan, aku telah menjaga diriku terhadap jalan orang-orang yang melakukan kekerasan;
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:5 langkahku tetap mengikuti jejak-Mu,
 kakiku tidak goyang.
                                                                		                                                                                                                                				                        	17:6 Aku berseru kepada-Mu, karena Engkau menjawab aku,
 ya Allah; sendengkanlah telinga-Mu kepadaku,
 dengarkanlah perkataanku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	17:7 Tunjukkanlah kasih setia-Mu
 yang ajaib, ya Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung
 pada tangan kanan-Mu
 terhadap pemberontak.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:8 Peliharalah
 aku seperti biji mata
 6 ,
 sembunyikanlah
 aku dalam naungan sayap-Mu
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	17:9 terhadap orang-orang fasik yang menggagahi aku, terhadap musuh nyawaku yang mengepung
 aku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:10 Mereka tidak menunjukkan belas kasihan,
 mereka membual;
                                                                		                                                                                                                                				                        	17:11 mereka mengikuti langkah-langkahku, mereka sekarang mengerumuni
 aku, mata mereka diarahkan untuk menghempaskan aku ke bumi.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:12 Rupa mereka seperti singa,
 yang bernafsu untuk menerkam,
 seperti singa muda, yang mengendap di tempat yang tersembunyi.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:13 Bangunlah,
 TUHAN, hadapilah mereka, rebahkanlah
 mereka, luputkanlah aku dengan pedang-Mu dari pada orang fasik.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:14 Luputkanlah aku, ya TUHAN, dengan tangan-Mu, dari orang-orang dunia
 ini yang bagiannya adalah dalam hidup ini;
 biarlah perut mereka dikenyangkan dengan apa yang Engkau simpan, sehingga anak-anak mereka menjadi puas, dan sisanya
 mereka tinggalkan untuk bayi-bayi mereka.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
17:15 Tetapi aku, dalam kebenaran akan kupandang wajah-Mu, dan pada waktu bangun
 aku akan menjadi puas dengan rupa-Mu.
                                                                		                                                                                                                            Nyanyian syukur Daud
                                                				                        	18:1 Untuk pemimpin biduan. Dari hamba TUHAN, yakni Daud yang menyampaikan perkataan nyanyian ini kepada TUHAN, pada waktu TUHAN telah melepaskan dia dari cengkeraman semua musuhnya dan dari tangan Saul. (18:2) Ia berkata: "Aku mengasihi Engkau, ya TUHAN
 7 , kekuatanku!
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	18:2 (18-3) Ya TUHAN, bukit batuku,
 kubu pertahananku
 dan penyelamatku
 8 ,
 Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung,
 perisaiku,
 tanduk keselamatanku,
 kota bentengku!
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
18:3 (18-4) Terpujilah
 TUHAN, seruku; maka akupun selamat dari pada musuhku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:4 (18-5) Tali-tali maut
 telah meliliti aku, dan banjir-banjir
 jahanam telah menimpa aku,
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:5 (18-6) tali-tali dunia orang mati telah membelit aku, perangkap-perangkap maut
 terpasang di depanku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:6 (18-7) Ketika aku dalam kesesakan,
 aku berseru kepada TUHAN,
 kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku
 dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai
 ke telinga-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:7 (18-8) Lalu goyang
 dan goncanglah
 bumi, dan dasar-dasar gunung gemetar
 dan goyang, oleh karena menyala-nyala murka-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:8 (18-9) Asap membubung dari hidung-Nya,
 api
 menjilat keluar dari mulut-Nya, bara
 menyala keluar dari pada-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:9 (18-10) Ia menekukkan langit, lalu turun,
 kekelaman
 ada di bawah kaki-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:10 (18-11) Ia mengendarai kerub,
 lalu terbang dan melayang
 di atas sayap angin.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:11 (18-12) Ia membuat kegelapan di sekeliling-Nya menjadi persembunyian-Nya,
 ya, menjadi pondok-Nya:
 air hujan yang gelap, awan yang tebal.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:12 (18-13) Karena sinar di hadapan-Nya
 hilanglah awan-awan-Nya bersama hujan es
 dan bara api.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:13 (18-14) Maka TUHAN mengguntur
 di langit, Yang Mahatinggi memperdengarkan suara-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:14 (18-15) Dilepaskan-Nya panah-panah-Nya,
 sehingga diserakkan-Nya mereka, kilat
 bertubi-tubi, sehingga dikacaukan-Nya mereka.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:15 (18-16) Lalu kelihatanlah dasar-dasar
 lautan, dan tersingkaplah alas-alas dunia karena hardik-Mu,
 ya TUHAN, karena hembusan nafas dari hidung-Mu.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:16 (18-17) Ia menjangkau dari tempat tinggi, mengambil aku, menarik aku dari banjir.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:17 (18-18) Ia melepaskan aku dari musuhku
 yang gagah dan dari orang-orang yang membenci aku, karena mereka terlalu kuat bagiku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:18 (18-19) Mereka menghadang aku pada hari sialku,
 tetapi TUHAN menjadi sandaran
 bagiku;
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:19 (18-20) Ia membawa aku ke luar ke tempat lapang,
 Ia menyelamatkan aku, karena Ia berkenan kepadaku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:20 (18-21) TUHAN memperlakukan aku sesuai dengan kebenaranku,
 Ia membalas kepadaku
 sesuai dengan kesucian tanganku,
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:21 (18-22) sebab aku tetap mengikuti jalan TUHAN
 dan tidak berlaku fasik terhadap
 Allahku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:22 (18-23) Sebab segala hukum-Nya kuperhatikan,
 dan ketetapan-Nya tidaklah kujauhkan dari padaku;
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:23 (18-24) aku berlaku tidak bercela
 di hadapan-Nya, dan menjaga diri terhadap kesalahan.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:24 (18-25) Karena itu TUHAN membalas kepadaku sesuai dengan kebenaranku,
 sesuai dengan kesucian tanganku di depan mata-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:25 (18-26) Terhadap orang yang setia
 Engkau berlaku setia,
 terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku tidak bercela,
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:26 (18-27) terhadap orang yang suci
 Engkau berlaku suci, tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:27 (18-28) Karena Engkaulah yang menyelamatkan bangsa yang tertindas,
 tetapi orang yang memandang dengan congkak
 Kaurendahkan.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:28 (18-29) Karena Engkaulah yang membuat pelitaku
 bercahaya; TUHAN, Allahku, menyinari
 kegelapanku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:29 (18-30) Karena dengan Engkau
 aku berani menghadapi gerombolan, dan dengan Allahku aku berani melompati tembok.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:30 (18-31) Adapun Allah, jalan-Nya sempurna;
 janji TUHAN adalah murni;
 Dia menjadi perisai
 bagi semua orang yang berlindung
 pada-Nya.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:31 (18-32) Sebab siapakah Allah selain dari TUHAN,
 dan siapakah gunung batu
 kecuali Allah kita?
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:32 (18-33) Allah, Dialah yang mengikat pinggangku dengan keperkasaan
 dan membuat jalanku rata;
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:33 (18-34) yang membuat kakiku seperti kaki rusa
 dan membuat aku berdiri di bukit;
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:34 (18-35) yang mengajar tanganku berperang,
 sehingga lenganku dapat melenturkan busur tembaga.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:35 (18-36) Kauberikan kepadaku perisai keselamatan-Mu, tangan kanan-Mu menyokong
 aku, kemurahan-Mu membuat aku besar.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:36 (18-37) Kauberikan tempat lapang
 untuk langkahku, dan mata kakiku tidak goyah.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:37 (18-38) Aku mengejar musuhku
 sampai kutangkap mereka, dan tidak berbalik sebelum mereka kuhabiskan;
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:38 (18-39) aku meremukkan mereka,
 sehingga mereka tidak dapat bangkit
 lagi; mereka rebah di bawah kakiku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:39 (18-40) Engkau telah mengikat pinggangku dengan keperkasaan
 untuk berperang; Engkau tundukkan
 ke bawah kuasaku orang yang bangkit melawan aku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:40 (18-41) Kaubuat musuhku lari
 dari padaku, dan orang-orang yang membenci aku kubinasakan.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:41 (18-42) Mereka berteriak minta tolong, tetapi tidak ada yang menyelamatkan,
 mereka berteriak kepada TUHAN, tetapi Ia tidak menjawab
 mereka.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:42 (18-43) Aku menggiling mereka halus-halus seperti debu
 di depan angin, mencampakkan mereka seperti lumpur di jalan.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:43 (18-44) Engkau meluputkan aku dari perbantahan rakyat; Engkau mengangkat aku menjadi kepala atas bangsa-bangsa;
 bangsa yang tidak kukenal
 menjadi hambaku;
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:44 (18-45) baru saja telinga mereka mendengar, mereka taat kepadaku; orang-orang asing
 tunduk menjilat aku.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:45 (18-46) Orang-orang asing pucat layu
 dan keluar dari kota kubunya
 dengan gemetar.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:46 (18-47) TUHAN hidup!
 Terpujilah gunung batuku,
 dan mulialah Allah
 Penyelamatku,
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:47 (18-48) Allah, yang telah mengadakan pembalasan
 bagiku, yang telah menaklukkan bangsa-bangsa
 ke bawah kuasaku,
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:48 (18-49) yang telah meluputkan
 aku dari pada musuhku.
 Bahkan, Engkau telah meninggikan aku mengatasi mereka yang bangkit melawan aku; Engkau telah melepaskan aku dari orang
 yang melakukan kelaliman.
                                                                		                                                                                                                                				                        	
18:49 (18-50) Sebab itu aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu di antara bangsa-bangsa,
 ya TUHAN, dan aku mau menyanyikan
 mazmur bagi nama-Mu.
                                                                		                                                                                                                                				                        	18:50 (18-51) Ia mengaruniakan keselamatan yang besar kepada raja yang diangkat-Nya, dan menunjukkan kasih setia kepada orang yang diurapi-Nya,
 yaitu Daud
 dan kepada anak cucunya untuk selamanya.
"
                                                                		                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                    
 
                                                
    	    	                    	                                	                	                        		            	            1 Full Life: TIDAK ADA YANG BAIK BAGIKU SELAIN ENGKAU!
  
Nas  : Mazm 16:2
Terlepas dari Allah, pemazmur tidak melihat makna di dalam hidup ini
dan tidak ada kebahagiaan pribadi. Tidak ada sesuatu pun di dalam hidupnya
yang baik jikalau kehadiran Tuhan dan berkat-Nya tidak ada. Paulus
mengungkapkan kebenaran yang sama ketika menyatakan, "Bagiku hidup adalah
Kristus" (Fili 1:21; bd. Gal 2:20).
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: ENGKAULAH BAGIAN WARISANKU DAN PIALAKU.
  
Nas  : Mazm 16:5
"Warisan" dan "piala" ialah Tuhan sendiri (bd. Mazm 73:26;
Bil 18:20; Ul 18:1). Suatu aspek penting dari warisan kita selaku orang
percaya PB ialah yang berikut, "Jika seorang mengasihi Aku, ia akan
menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang
kepada-Nya dan diam bersama-sama dengan Dia" (Yoh 14:23). Persekutuan
dengan Allah adalah sumber berkat dan kebahagiaan yang pasti.
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: AKU SENANTIASA MEMANDANG KEPADA TUHAN.
  
Nas  : Mazm 16:8
Orang percaya harus mencari dan menghargai persekutuan intim dengan
Allah di atas segala sesuatu. Kehadiran Tuhan senantiasa di sebelah kanan
kita membawa bimbingan-Nya (ayat Mazm 16:7,11), perlindungan (ayat
Mazm 16:8), sukacita (ayat Mazm 16:9), kebangkitan (ayat
Mazm 16:10), dan nikmat senantiasa (ayat Mazm 16:11).
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: TIDAK MENYERAHKAN AKU KE DUNIA ORANG MATI.
  
Nas  : Mazm 16:10
Hubungan pribadi dengan Allah akan memberikan kepastian kepada orang
percaya mengenai kehidupan di masa depan dengan Allah dan keyakinan bahwa
Ia tidak akan menyerahkan mereka ke dunia orang mati (Ibr. _Sheol_; bd.
Mazm 73:26). Rasul Petrus dan Paulus keduanya menerapkan ayat ini kepada
Kristus dan kebangkitan-Nya (Kis 2:25-31; 13:34-37).
    - 1) _Sheol_, yang terdapat 66 kali dalam PL, dalam bahasa Inggris
   diterjemahkan 55 kali sebagai "kuburan", dan 6 kali sebagai "kematian".
   Beberapa ahli berpendapat bahwa _Sheol_ senantiasa berarti "kuburan",
   sedangkan ahli lainnya beranggapan bahwa kata tersebut tidak pernah
   mengandung arti demikian itu saja.
 
    - 2) Secara umum, PL memandang _Sheol_ sebagai tempat yang berhubungan
   dengan semacam hukuman.
 
    
        - (a) Ketika Yakub mengatakan bahwa dia akan turun ke _Sheol_ karena
       kehilangan putranya Yusuf (Kej 37:35), ia merasa bahwa dirinya
       berada di bawah hukuman Allah; karena itu dia menolak untuk dihibur;
       tidak ada bukti bahwa dia mencari Allah kembali hingga setelah ia
       mendengar Yusuf masih hidup.
 
        - (b) Daud dengan jelas menunjukkan bahwa _Sheol_ adalah tempat tujuan
       "orang-orang fasik" (Mazm 9:18), dan Yesaya mengatakan bahwa raja
       kafir Tiglat-Pileser dari Asyur, ketika meninggal dunia, akan
       menjumpai di Sheol raja-raja yang ditaklukkannya (Yes 14:9-10).
 
        - (c) Ada beberapa nas yang menunjukkan bahwa orang Israel tidak
       mengharapkan masuk ke _Sheol_ ketika meninggal dunia ini, tetapi
       sebaliknya pergi ke tempat di mana mereka dapat menikmati
       berkat-berkat kehadiran Allah. Ketika Daud meninggal, ia
       mengharapkan akan tinggal selalu di rumah Tuhan (Mazm 23:6).
       Pemazmur lainnya percaya bahwa Allah akan menebus hidupnya dari
       dunia orang mati (_Sheol_) dan membawanya bersama-Nya ke sorga
       (Mazm 49:16; bd. Mazm 73:14-15). Dan Salomo bersaksi bahwa
       jalan kehidupan orang berhikmat yang takut akan Allah menuju ke atas
       "supaya ia menjauhi dunia orang mati di bawah" (Ams 15:24).
 
    
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: DENGARKANLAH, TUHAN.
  
Nas  : Mazm 17:1
Seruan pemazmur kepada Tuhan agar doanya didengar dilandaskan bukan
hanya atas kemurahan dan kasih karunia Allah, tetapi juga atas ketaatannya
yang setia kepada kehendak dan jalan Allah (ayat Mazm 17:1-5). Allah
telah memeriksa hatinya dan menemukan bahwa usahanya untuk menyenangkan
diri-Nya bukan pura-pura (bd. 1Yoh 3:18-21). Bahwa Daud memohon kepada
Allah berlandaskan kesetiaan pribadinya mengungkapkan kebenaran dasar bahwa
Allah telah berjanji untuk mendengar doa mereka yang menghormati dan
mengasihi-Nya
          
(lihat cat. --> Yoh 15:7).
          [atau ref.     Yoh 15:7]
Syarat mutlak pertama bagi setiap doa yang sungguh-sungguh ialah hati
nurani yang bersih dan hidup yang murni
          
(lihat cat. --> 1Yoh 3:22;
          [atau ref.     1Yoh 3:22]
           lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: SEPERTI BIJI MATA.
  
Nas  : Mazm 17:8
Pemazmur menggunakan dua lambang yang mengingat kembali kasih dan
perhatian Allah terhadap umat-Nya yang setia.
    - 1) "Biji mata" adalah metafora Ibrani yang menyatakan sesuatu yang
   sangat bernilai dan disayangi.
 
    - 2) "Naungan sayapmu" adalah metafora yang diambil dari seekor induk
   ayam yang melindungi anak-anaknya dengan sayapnya; jadi mengungkapkan
   perlindungan lembut (bd. Mazm 36:8; 57:2; 61:5; 63:8). Kristus
   menggunakan metafora ini untuk menyatakan kasih-Nya kepada Israel
   (Mat 23:37). Semua orang percaya harus berdoa agar Allah menjangkau
   untuk menolong kita pada saat-saat bahaya sebagaimana seseorang secara
   naluri bertindak untuk melindungi biji matanya dari bahaya (bd.
   Ul 32:10; Ams 7:2; Za 2:8), dan bahwa Bapa sorgawi selalu siap untuk
   menyembunyikan dan melindungi kita bagaikan seekor induk ayam melindungi
   anak-anaknya (Mazm 91:4; Mat 23:37).
 
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: AKU MENGASIHI ENGKAU, YA TUHAN.
  
Nas  : Mazm 18:2-51
Mazmur ini juga tercatat dalam pasal 2Sam 22:1-51 dengan
beberapa perubahan; rupanya mazmur ini digubah pada awal pemerintahan Daud
(bd. 2Sam 8:14), sebelum ia berbuat dosa yang hebat dan sangat
menderita di bawah hajaran Tuhan seumur hidupnya (lih. 2Sam 12:1-14).
Mazmur ini mungkin bernubuat tentang Kristus, karena Paulus mengutip ayat
Mazm 18:50 sebagai menubuatkan saat itu ketika, melalui Mesias, semua
bangsa akan memuji Allah (bd. Rom 15:9).
        	                	                	                                	                	                        		            	            1 Full Life: BUKIT BATUKU, KUBU PERTAHANANKU, DAN PENYELAMATKU.
  
Nas  : Mazm 18:3
Metafora yang terdapat dalam ayat ini dapat dikenakan pada
pergumulan terus-menerus dari orang percaya melawan kekuatan-kekuatan fisik
dan rohani masa ini. Pemeliharaan Allah terhadap kita dilukiskan oleh enam
lambang.
    - (1) "bukit batuku" -- keamanan dan jaminan di dalam kekuatan Allah
       yang kokoh (bd. Mazm 31:3-4; 42:10; 62:8);
 
    - (2) "kubu pertahananku" -- tempat perlindungan dan keselamatan yang
       tidak dapat dimasuki musuh;
 
    - (3) "penyelamatku" -- pelindung yang hidup;
 
    - (4) "perisaiku" -- Allah yang berdiri di antara kita dan bahaya (bd.
       Kej 15:1);
 
    - (5) "tanduk keselamatanku" -- kekuatan dan kuasa kemenangan untuk
       membebaskan dan menyelamatkan kita;
 
    - (6) "kota bentengku" -- sebuah tempat aman untuk mengangkat di atas
       bahaya-bahaya kehidupan.