Wahyu 2:9
2:9 Aku tahu kesusahanmu dan kemiskinanmu 1 --namun engkau kaya--dan fitnah mereka, yang menyebut dirinya orang Yahudi, tetapi yang sebenarnya tidak demikian: sebaliknya mereka adalah jemaah Iblis.
Wahyu 2:13
2:13 Aku tahu di mana engkau diam, yaitu di sana, di tempat takhta Iblis 2 ; dan engkau berpegang kepada nama-Ku, dan engkau tidak menyangkal imanmu kepada-Ku, juga tidak pada zaman Antipas, saksi-Ku, yang setia kepada-Ku, yang dibunuh di hadapan kamu, di mana Iblis diam.
Wahyu 2:19
2:19 Aku tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama.
Wahyu 3:1
Kepada jemaat di Sardis
3:1 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Sardis: Inilah firman Dia, yang memiliki ketujuh Roh Allah dan ketujuh bintang itu: Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau dikatakan hidup, padahal engkau mati 3 !
Wahyu 3:8
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.
Wahyu 3:15
3:15 Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas!
Mazmur 1:6
1:6 sebab TUHAN mengenal
jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Matius 7:23
7:23 Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu 5 ! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
Matius 7:1
Hal menghakimi
7:1 "Jangan kamu menghakimi 6 , supaya kamu tidak dihakimi.
Matius 1:3
1:3 Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar,
Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
Matius 1:2
1:2 Abraham memperanakkan Ishak,
Ishak memperanakkan Yakub,
Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya,
Titus 2:1
Kewajiban orang tua, pemuda dan hamba
2:1 Tetapi engkau, beritakanlah apa yang sesuai dengan ajaran
yang sehat:
Ibrani 6:10
6:10 Sebab Allah bukan tidak adil, sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tunjukkan terhadap nama-Nya oleh pelayanan kamu kepada orang-orang kudus, yang masih kamu lakukan
sampai sekarang.
1 Full Life: KEMISKINAN.
Nas : Wahy 2:9
Kemiskinan (Yun. _ptocheia_) berarti "tidak memiliki apa pun".
Kemiskinan orang Kristen di Smirna begitu parah dan meluas; secara ekonomi
mereka itu melarat, namun Yesus mengatakan bahwa secara rohani mereka itu
kaya. Perhatikanlah perbedaan dengan keadaan jemaat di Laodikia, yang
memiliki kekayaan materiel yang besar, namun secara rohani dianggap
"melarat, malang, dan miskin" (Wahy 3:17; bd. Mat 6:20; 2Kor 6:10;
Yak 2:5).
2 Full Life: DI TEMPAT TAKHTA IBLIS.
Nas : Wahy 2:13
Ini bisa berarti suatu tempat di mana pengaruh Iblis dan kejahatan
begitu menonjol, sebab Pergamus telah menjadi suatu pusat penyembahan
kekaisaran.
3 Full Life: ENGKAU MATI.
Nas : Wahy 3:1
Jemaat di Sardis telah mati secara rohani, dan hanya beberapa
anggotanya yang tinggal setia kepada Injil. Secara lahiriah, tampaknya
mereka hidup dan aktif serta memiliki keberhasilan dan kerohanian yang
terkenal baik. Bisa jadi mereka memiliki bentuk penyembahan yang menarik,
tetapi bukan kuasa dan kebenaran yang sejati dari Roh Kudus. Yesus melihat
kehidupan batin dan hati umat itu.
4 Full Life: TIDAK DINGIN DAN TIDAK PANAS ... SUAM-SUAM KUKU.
Nas : Wahy 3:15-16
Ini menggambarkan keadaan rohani dari jemaat di Laodikia.
- 1) Jemaat yang suam-suam kuku adalah yang berkompromi dengan dunia dan
mirip dengan masyarakat di sekelilingnya; mengakui kekristenan, namun
pada kenyataannya malang dan menyedihkan secara rohani (ayat
Wahy 3:17-18).
- 2) Dengan keras Kristus memperingatkan jemaat akan hukuman-Nya terhadap
orang yang suam-suam kuku secara rohani (ayat Wahy 3:15-17).
- 3) Dengan tulus Kristus mengundang jemaat untuk bertobat dan untuk
dipulihkan kepada tempat iman, kebenaran, penyataan, dan persekutuan
(ayat Wahy 3:18-19).
- 4) Di tengah-tengah zaman gereja yang suam-suam kuku, janji-janji
Kristus bagi jemaat yang menang tetap berlaku. Ia akan datang kepada
mereka dengan berkat dan dalam kuasa Roh (ayat Wahy 3:20-22), membuka
sebuah pintu yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun, agar mereka
memuliakan nama-Nya dan memberitakan Injil yang kekal itu (ayat
Wahy 3:8).
5 Full Life: AKU TIDAK PERNAH MENGENAL KAMU.
Nas : Mat 7:23
Kata-kata Kristus ini dengan jelas menyatakan bahwa seorang pendeta
mungkin saja memberitakan Injil di dalam nama Kristus, mengusir setan dan
mengadakan mukjizat sedangkan mereka sendiri tidak mempunyai iman yang
menyelamatkan di dalam Kristus.
- 1) Alkitab mengajarkan bahwa pemberitaan Injil yang berapi-api,
semangat demi kebenaran serta mukjizat dewasa ini dapat diadakan di
bawah pengaruh dan kuasa Iblis. Paulus mengingatkan bahwa "Iblispun
menyamar sebagai malaikat Terang. Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil,
jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran"
(2Kor 11:14-15; bd. Mat 24:24). Paulus menerangkan bahwa urapan
yang tampaknya penuh kuasa dapat merupakan "pekerjaan Iblis" (lih.
2Tes 2:9-10; Wahy 13:3,12;
lihat art. GURU-GURU PALSU).
- 2) Sering kali Allah meniadakan kegiatan Iblis dalam guru palsu ini
untuk menyelamatkan atau menyembuhkan mereka yang dengan sungguh-sungguh
menanggapi Firman Allah (lih. Fili 1:15-19). Allah senantiasa
menginginkan bahwa mereka yang memberitakan Injil hidup benar (lih.
1Tim 3:1-7); namun apabila ada seseorang yang jahat atau tidak
bermoral memberitakan Firman Allah, Allah tetap dapat bekerja di dalam
hati orang yang menerima Firman-Nya dengan penyerahan kepada Kristus.
Allah tidak mendukung seorang pengkhotbah yang tidak benar, namun Dia
tetap akan mendukung kebenaran alkitabiah dan mereka yang menerima
kebenaran itu dengan iman.
6 Full Life: JANGAN KAMU MENGHAKIMI.
Nas : Mat 7:1
Yesus mengecam kebiasaan mencela kesalahan orang lain sementara
mengabaikan kesalahan diri sendiri. Orang percaya harus pertama-tama tunduk
kepada standar kebenaran Allah sebelum berusaha untuk meneliti dan
mempengaruhi perilaku orang Kristen lain (ayat Mat 7:3-5). Menghakimi
dengan cara yang tidak adil juga mencakup hal mengecam seorang yang berbuat
salah tanpa ingin melihat orang itu kembali kepada Allah dan jalan-Nya
(Luk 6:36-37).
- 1) Kristus tidak menyangkal perlunya menggunakan persepsi atau
pertimbangan nilai apabila ada dosa dalam diri orang lain. Di ayat lain
kita diperintahkan untuk mengenali dan menemukan pekerja palsu di dalam
gereja (ayat Mat 7:15) serta menilai watak masing-masing saudara
seiman (ayat Mat 7:6; bd. Yoh 7:24; 1Kor 5:12; 1Yoh 4:1;
lihat cat. --> Gal 1:9; dan
lihat cat. --> 1Tim 4:1).
[atau ref. Gal 1:9; 1Tim 4:1]
- 2) Ayat ini sama sekali tidak boleh dipakai sebagai alasan untuk
bersikap lalai dalam menjalankan disiplin di gereja
(lihat cat. --> Mat 18:15).
[atau ref. Mat 18:15]