Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Roma 5:14

5:14 Sungguhpun demikian maut telah berkuasa dari zaman Adam sampai kepada zaman Musa juga atas mereka, yang tidak berbuat dosa dengan cara yang sama seperti yang telah dibuat oleh Adam, yang adalah gambaran Dia yang akan datang.

Ibrani 9:24

9:24 Sebab Kristus bukan masuk ke dalam tempat kudus buatan tangan manusia yang hanya merupakan gambaran saja dari yang sebenarnya, tetapi ke dalam sorga sendiri untuk menghadap hadirat Allah guna kepentingan kita.

Ibrani 9:1

Tempat kudus di bumi dan di sorga
9:1 Memang perjanjian yang pertama juga mempunyai peraturan-peraturan untuk ibadah dan untuk tempat kudus buatan tangan manusia.

Pengkhotbah 3:21

3:21 Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas dan nafas binatang turun ke bawah bumi.

Full Life: MAUT TELAH BERKUASA DARI ZAMAN ADAM SAMPAI KEPADA ZAMAN MUSA.

Nas : Rom 5:14

Umat manusia mengalami kematian, bukan karena mereka melanggar hukum Allah yang lisan dengan hukuman matinya seperti halnya Adam (ayat Rom 5:13-14), tetapi karena mereka sesungguhnya orang berdosa baik karena tindakan maupun tabiatnya dan pelanggar hukum hati nurani yang tertulis di dalam hatinya (Rom 2:14-15).

Full Life: PERJANJIAN YANG PERTAMA.

Nas : Ibr 9:1-7

Ketika membahas bahwa perjanjian yang baru jauh lebih unggul daripada perjanjian yang lama (yang pertama), penulis surat ini menganalisis ciri-ciri utama dari ibadah dan upacara korban dalam agama Israel.

Lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.

Full Life: NAFAS MANUSIA NAIK KE ATAS.

Nas : Pengkh 3:21

Dengan mengamati secara jasmaniah saja tidak ada orang yang bisa menentukan apakah roh (versi Inggris NIV -- spirit -- roh) seseorang itu "naik ke atas". Salomo menyatakan makna ayat ini ketika dalam Pengkh 12:7 ia mengatakan, "Debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya" (bd. Mazm 16:9-11; 49:16; 73:23-26; Yes 26:19; Dan 12:2-3).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Ro 5:14,Heb 9:24,1Pe 3:21
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)