Roma 5:5
5:5 Dan pengharapan
tidak mengecewakan, karena kasih
Allah telah dicurahkan di dalam hati kita
1 oleh Roh Kudus
yang telah dikaruniakan kepada kita.
Roma 8:9-16
8:9 Tetapi kamu tidak hidup dalam daging,
melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu
2 .
Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus,
ia bukan milik Kristus.
8:10 Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu,
maka tubuh memang mati karena dosa
3 , tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran.
8:11 Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati,
diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu
yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
8:12 Jadi, saudara-saudara, kita adalah orang berhutang, tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging.
8:13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati;
tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu
4 ,
kamu akan hidup.
8:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah
6 ,
adalah anak Allah.
8:15 Sebab kamu tidak menerima roh
perbudakan yang membuat kamu menjadi takut
lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa
7 !
"
8:16 Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita
8 ,
bahwa kita adalah anak-anak Allah.
Roma 8:26
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh
sendiri berdoa untuk kita
9 kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
Roma 8:1
Hidup oleh Roh
8:1 Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman
bagi mereka yang ada di dalam Kristus
10 Yesus.
Kolose 3:16
3:16 Hendaklah perkataan Kristus
diam dengan segala kekayaannya di antara kamu
11 , sehingga kamu dengan segala hikmat
mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur,
dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah
di dalam hatimu.
Kolose 1:19-20
1:19 Karena seluruh kepenuhan
Allah berkenan
diam di dalam Dia
12 ,
1:20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan
segala sesuatu dengan diri-Nya
13 , baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga,
sesudah Ia mengadakan pendamaian
oleh darah
salib Kristus.
Kolose 1:13
1:13 Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan
14 dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan
Anak-Nya yang kekasih;
Kolose 1:2
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
15 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Kolose 1:14
1:14 di dalam Dia kita memiliki penebusan
kita, yaitu pengampunan dosa.
Galatia 4:6
4:6 Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya
ke dalam hati
kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa
16 !
"
Efesus 1:13-14
1:13 Di dalam Dia
kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran,
yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan
dengan Roh Kudus
17 18 ,
yang dijanjikan-Nya itu.
1:14 Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian
kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan
yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.
Efesus 2:18-22
2:18 karena oleh Dia kita kedua pihak dalam satu Roh
beroleh jalan masuk
kepada Bapa
20 .
2:19 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang,
melainkan kawan sewarga
dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga
Allah,
2:20 yang dibangun
di atas dasar
para rasul
21 dan para nabi,
dengan Kristus Yesus
sebagai batu penjuru.
2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapih tersusun, menjadi bait Allah
yang kudus, di dalam Tuhan.
2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.
Efesus 4:4
4:4 satu tubuh,
dan satu Roh,
sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,
Efesus 4:1
Kesatuan jemaat dan karunia yang berbeda-beda
4:1 Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan
karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan
dengan panggilan
itu.
Pengkhotbah 1:2
1:2 Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia
22 .
Pengkhotbah 1:1
Segala sesuatu sia-sia
1:1 Inilah perkataan Pengkhotbah,
anak Daud, raja di Yerusalem.
Pengkhotbah 1:1
Segala sesuatu sia-sia
1:1 Inilah perkataan Pengkhotbah,
anak Daud, raja di Yerusalem.
Pengkhotbah 1:1
Segala sesuatu sia-sia
1:1 Inilah perkataan Pengkhotbah,
anak Daud, raja di Yerusalem.
Yohanes 3:24
3:24 sebab pada waktu itu Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara.
1 Full Life: KASIH ALLAH TELAH DICURAHKAN DI DALAM HATI KITA.
Nas : Rom 5:5
Orang Kristen mengalami kasih Allah (yaitu, kasih Allah bagi orang
percaya) dalam hati mereka melalui Roh Kudus, khususnya pada masa-masa
sulit. Kata kerja "dicurahkan" menyatakan suatu keadaan yang masih
berlangsung sebagai hasil suatu tindakan sebelumnya, yaitu Roh Kudus
terus-menerus membanjiri hati kita dengan kasih. Pengalaman akan kasih
Allah yang senantiasa hadir ini menopang kita dalam penderitaan (ayat
Rom 5:3) dan meyakinkan kita bahwa pengharapan kita akan kemuliaan yang
mendatang bukan harapan kosong (ayat Rom 5:4-5). Kedatangan Kristus
untuk kita adalah pasti (bd. Rom 8:17; Mazm 22:5-6; Yoh 14:3;
lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
2 Full Life: ROH ALLAH DIAM DI DALAM KAMU.
Nas : Rom 8:9
Semua orang percaya sejak saat menerima Yesus Kristus sebagai
Juruselamat dan Tuhan memiliki Roh Kudus yang berdiam dalam mereka (bd.
1Kor 3:16; 6:19-20; Ef 1:13-14;
lihat art. AJARAN TENTANG ROH KUDUS).
3 Full Life: TUBUH MEMANG MATI KARENA DOSA.
Nas : Rom 8:10
Karena dosa telah memasuki aspek jasmaniah dalam diri kita, tubuh
kita harus mati atau diubah (bd. 1Kor 15:50-54; 1Tes 4:13-17). Akan
tetapi, karena Kristus ada di dalam diri kita, kini kita mengalami hidup
Roh.
4 Full Life: MEMATIKAN PERBUATAN-PERBUATAN TUBUHMU.
Nas : Rom 8:13
Paulus menekankan perlunya peperangan terus-menerus terhadap segala
yang akan membatasi karya Allah di dalam hidup kita (bd. Rom 6:11-19),
karena dosa senantiasa berusaha untuk berkuasa atas kita.
- 1) Pertempuran rohani ini, sekalipun diarahkan kepada Iblis dan bala
kekuatannya (Ef 6:12), terutama terarah kepada hawa nafsu dan
keinginan "tabiat berdosa" (Gal 5:16-21; Yak 4:1; 1Pet 2:11).
Sebagai orang percaya, kita harus senantiasa memutuskan apakah kita akan
menyerah kepada keinginan dosa atau kepada tuntutan tabiat ilahi yang
dalamnya kita ikut ambil bagian (Gal 5:16,18; 2Pet 1:4).
- 2) Akibat kegagalan untuk mematikan perbuatan-perbuatan tubuh ialah
kematian rohani (ayat Rom 8:6,13) dan hilangnya warisan dalam
kerajaan Allah (Gal 5:19-21). Perkataan "kamu akan mati" berarti
bahwa orang Kristen dapat berpindah dari kehidupan rohani kembali ke
kematian rohani. Demikian, hidup Allah yang diterima pada saat lahir
baru (Yoh 3:3-6) dapat dipadamkan di dalam jiwa orang percaya yang
menolak untuk mematikan oleh Roh perbuatan-perbuatan buruk tubuh.
5 Full Life: SEMUA ORANG ... ADALAH ANAK ALLAH.
Nas : Rom 8:13,14
Di sini Paulus memberikan dasar bagi kepastian keselamatan. Jikalau
seorang terus-menerus mematikan perbuatan-perbuatan buruk tubuh, maka dia
sedang dipimpin oleh Roh. Mereka yang dipimpin oleh Roh adalah anak-anak
Allah.
6 Full Life: DIPIMPIN ROH ALLAH.
Nas : Rom 8:14
Roh Kudus berdiam di dalam anak Allah supaya memimpinnya agar
berpikir, berbicara, dan bertindak sesuai dengan Firman Allah.
- 1) Dia memimpin terutama dengan dorongan-dorongan yang
- (a) merupakan dorongan batiniah untuk melakukan kehendak Allah dan
mematikan perbuatan buruk tubuh (ayat Rom 8:13; Fili 2:13;
Tit 2:11-12);
- (b) senantiasa selaras dengan Alkitab (1Kor 2:12-13; bd.
2Pet 1:20-21);
- (c) dimaksudkan memberi pengarahan dalam hidup ini (Luk 4:1;
Kis 10:19-20; 16:6-7);
- (d) bertentangan dengan keinginan-keinginan berdosa
(Gal 5:17-18; 1Pet 2:11);
- (e) memperhatikan kesalahan dosa, standar kebenaran Kristus dan
hukuman Allah terhadap kejahatan (Yoh 16:8-11);
- (f) mendorong orang percaya agar bertekun dalam iman dan
mengingatkan mereka mengenai kemurtadan dari iman pribadi dalam
Kristus (ayat Rom 8:13; Ibr 3:7-14);
- (g) menjadi lebih lemah makin lama orang percaya melawan untuk
menaati dorongan Roh Kudus (Rom 1:28; Ef 4:17-19,30-31;
1Tes 5:19);
- (h) mengakibatkan kematian rohani apabila ditolak (ayat
Rom 8:6,13);
- (i) menghasilkan kehidupan rohani dan damai apabila ditaati (ayat
Rom 8:6,10-11,13; Gal 5:22-23).
- 2) Dorongan Roh Kudus datang oleh
- (a) membaca Firman Allah (Yoh 14:26; 15:7,26; 16:13;
2Tim 3:16-17);
- (b) berdoa dengan sungguh-sungguh (ayat Rom 8:26; Kis 13:2-3);
- (c) mendengarkan khotbah dan ajaran yang saleh (2Tim 4:1-2;
Ibr 13:7,17);
- (d) menjalankan penyataan-penyataan Roh (lih. 1Kor 12:7-10;
1Kor 14:6); dan
- (e) memperhatikan nasihat orang-tua dan para pemimpin Kristen yang
dapat diandalkan (Ef 6:1; Kol 3:20).
7 Full Life: "YA ABBA, YA BAPA!"
Nas : Rom 8:15
Lihat cat. --> Gal 4:6.
[atau ref. Gal 4:6]
8 Full Life: ROH ITU BERSAKSI BERSAMA-SAMA DENGAN ROH KITA.
Nas : Rom 8:16
Roh Kudus memberikan kepada kita kepastian bahwa melalui Kristus dan
dengan Kristus kita kini menjadi anak-anak Allah (ayat Rom 8:15). Dia
menjadikan nyata kebenaran bahwa Kristus mengasihi kita, tetap mengasihi
kita dan hidup bagi kita di sorga sebagai Pengantara kita (bd.
Ibr 7:25). Roh Kudus juga menunjukkan kepada kita bahwa kasih Bapa
kepada kita sebagai anak angkat-Nya tidak kurang dari kasih-Nya bagi
Anak-Nya yang tunggal (Yoh 14:21,23; 17:23). Akhirnya, Roh Kudus
menciptakan di dalam kita kasih dan keyakinan yang membuat kita berseru
kepada-Nya, "Ya Abba, ya Bapa" (ayat Rom 8:15).
9 Full Life: ROH SENDIRI BERDOA UNTUK KITA.
Nas : Rom 8:26
Mengenai kegiatan Roh Kudus dalam menolong orang percaya ketika
berdoa ada tiga pengamatan yang penting:
- 1) Anak Tuhan memiliki dua pengantara ilahi. Kristus berdoa bagi orang
percaya di dalam sorga (ayat Rom 8:34; 1Yoh 2:1;
lihat cat. --> Ibr 7:25)
[atau ref. Ibr 7:25]
dan Roh Kudus berdoa di dalam orang percaya di bumi
(lihat art. DOA SYAFAAT).
- 2) "Dengan keluhan-keluhan" mungkin sekali menunjuk bahwa Roh berdoa
bersamaan dengan keluhan orang percaya. Keluhan ini terjadi di dalam
hati orang percaya.
- 3) Keinginan dan kerinduan rohani orang percaya bersumber pada Roh
Kudus, yang diam di dalam hati kita. Roh Kudus sendiri juga mengeluh,
mendesah, dan menderita di dalam kita, mendambakan hari akhir penebusan
(ayat Rom 8:23-25). Dia memohon kepada Bapa untuk keperluan kita
"sesuai dengan kehendak Allah" (ayat Rom 8:27).
10 Full Life: MEREKA YANG ADA DI DALAM KRISTUS.
Nas : Rom 8:1
Paulus baru saja menunjukkan bahwa hidup tanpa kasih karunia Kristus
adalah kekalahan, kesedihan, dan perbudakan kepada dosa. Kini dalam pasal
Rom 8:1-39 Paulus memberitahukan kita bahwa kehidupan rohani, kebebasan
dari hukuman, kemenangan atas dosa, dan persekutuan dengan Allah dapat
terjadi melalui persatuan dengan Kristus oleh Roh Kudus yang mendiami kita.
Dengan menerima dan mengikuti pimpinan Roh, kita dibebaskan dari kuasa dosa
dan dituntun kepada pemuliaan terakhir dalam Kristus. Inilah kehidupan
Kristen yang normal di bawah persediaan sepenuhnya dari Injil.
11 Full Life: PERKATAAN KRISTUS DIAM ... DI ANTARA KAMU.
Nas : Kol 3:16
Perkataan Kristus (yaitu, Alkitab) harus selalu dibaca, dipelajari,
direnungkan, dan didoakan sehingga diam di dalam kita dengan segala
kekayaannya. Bila ini menjadi pengalaman kita, maka pikiran, perkataan,
perbuatan, dan motivasi kita akan dipengaruhi dan dikuasai oleh Kristus
(Mazm 119:11; Yoh 15:7;
lihat cat. --> 1Kor 15:2).
[atau ref. 1Kor 15:2]
Mazmur, kidung puji-pujian, dan nyanyian rohani hendaknya digunakan untuk
mengajarkan Firman Tuhan dan mengingatkan orang percaya untuk hidup taat
kepada Kristus
(lihat cat. --> Ef 5:19
[atau ref. Ef 5:19]
tentang hal menyanyi secara rohani).
12 Full Life: SELURUH KEPENUHAN ALLAH ... DIAM DI DALAM DIA.
Nas : Kol 1:19
Paulus menyatakan ke-Allahan Kristus dengan kata-kata yang paling
jelas. Seluruh kepenuhan ke-Allahan yang sempurna dengan segala kuasa dan
kodrat-Nya berdiam di dalam Kristus (Kol 2:9; bd. Ibr 1:8).
13 Full Life: MEMPERDAMAIKAN SEGALA SESUATU DENGAN DIRI-NYA.
Nas : Kol 1:20
Umat manusia dan segala sesuatu dalam alam semesta dipersatukan dan
diselaraskan di bawah Kristus (bd. ayat Kol 1:16-18). Akan tetapi, ini
tidak berarti bahwa semua orang diperdamaikan terlepas dari kehendak
mereka. Orang yang menolak tawaran perdamaian Kristus tetap menjadi musuh
Allah (Rom 2:4-10).
14 Full Life: DARI KUASA KEGELAPAN.
Nas : Kol 1:13
Hal yang utama dalam penebusan ialah kelepasan dari pengendalian dan
kuasa kegelapan, yaitu dari Iblis (Mat 4:8-11; Luk 22:52-53; Ef 2:2;
Ef 6:12). Sekarang kita berada dalam kerajaan Kristus dan di bawah
pemerintahan-Nya (Rom 6:17-22;
lihat cat. --> Kis 26:18).
[atau ref. Kis 26:18]
15 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.
16 Full Life: ROH ... YANG BERSERU, "YA ABBA, YA BAPA!"
Nas : Gal 4:6
Salah satu tugas Roh Kudus ialah menciptakan perasaan kasih anak di
dalam hati anak-anak Allah yang menyebabkan mereka mengenal Allah sebagai
Bapa.
- 1) Istilah "_Abba_" adalah bahasa Aram yang artinya "Bapa". Itulah kata
yang dipakai Yesus ketika membicarakan Bapa-Nya di sorga. Perpaduan
istilah Aram "_Abba_" dengan istilah Yunani untuk ayah (_pater_)
mengungkap kedalaman keintiman, perasaan mendalam, kesungguhan,
kehangatan, dan keyakinan yang dengannya Roh menyebabkan kita berseru
kepada Allah (bd. Mr 14:36; Rom 8:15,26-27). Dua tanda yang pasti
dari pekerjaan Roh di dalam kita adalah seruan spontan kepada Allah
sebagai "Bapa" dan ketaatan spontan kepada Yesus Kristus sebagai "Tuhan"
(lihat cat. --> 1Kor 12:3).
[atau ref. 1Kor 12:3]
- 2) Mungkin yang terutama dimaksudkan Paulus dalam ayat ini adalah
baptisan dalam Roh Kudus dan kepenuhan yang berkesinambungan (bd.
Kis 1:5; 2:4; Ef 5:18), karena hubungan kita dengan Dia sebagai anak
dijadikan Allah sebagai alasan untuk mengutus Roh Kudus. Karena kita
sudah menjadi "anak" melalui iman kepada Kristus, Allah mencurahkan Roh
Kudus ke dalam hati kita. Keadaan "diterima menjadi anak" (ayat
Gal 4:5) mendahului pengiriman Roh Kudus
(lihat cat. --> Gal 3:5).
[atau ref. Gal 3:5]
17 Full Life: DIMETERAIKAN DENGAN ROH KUDUS.
Nas : Ef 1:13
Sebagai meterai, Roh Kudus dianugerahkan kepada orang percaya
sebagai tanda kemilikan Allah. Dengan mencurahkan Roh Kudus, Allah
memeteraikan kita sebagai milik-Nya (lih. 2Kor 1:22). Demikianlah, kita
mempunyai bukti bahwa kita adalah anak angkat Allah dan bahwa penebusan
kita itu nyata jikalau Roh Kudus ada dalam hidup kita (ayat Ef 1:5).
Kita dapat mengetahui bahwa kita sungguh-sungguh menjadi milik Allah
apabila Roh Kudus mengubah dan memperbaharui kita (Yoh 1:12-13; 3:3-6),
membebaskan kita dari kuasa dosa (Rom 8:1-17; Gal 5:16-25), memberikan
kesadaran bahwa Allah adalah Bapa kita (ayat Ef 1:5; Rom 8:15; Gal 4:6)
dan memenuhi kita dengan kuasa untuk bersaksi bagi-Nya (Kis 1:8; 2:4).
18 Full Life: ROH KUDUS.
Nas : Ef 1:13
Roh Kudus dan tempat-Nya dalam penebusan orang percaya menjadi
penekanan inti surat ini. Roh Kudus
- (1) adalah meterai hak milik Allah (ayat Ef 1:13);
- (2) adalah jaminan dari bagian warisan orang percaya (ayat
Ef 1:14);
- (3) merupakan Roh hikmat dan wahyu (ayat Ef 1:17);
- (4) menolong orang percaya apabila menghampiri Allah (Ef 2:18);
- (5) membangun tubuh Kristus menjadi bait yang kudus
(Ef 2:21-22);
- (6) menyatakan rahasia Kristus (Ef 3:4-5);
- (7) memperkuat orang percaya dengan kuasa di dalam batin
(Ef 3:16);
- (8) mendorong kesatuan dalam iman Kristen dengan menjadi sepenuhnya
serupa dengan Kristus (Ef 4:3,13-14);
- (9) berduka bila ada dosa dalam diri orang percaya (Ef 4:30);
- (10) rindu senantiasa memenuhi dan memberi kuasa kepada orang
percaya (Ef 5:18); dan
- (11) menolong dalam doa dan peperangan rohani (Ef 6:18).
19 Full Life: ROH KUDUS ... JAMINAN.
Nas : Ef 1:13-14
Roh Kudus adalah "jaminan", yaitu cengkeram atau panjar dari warisan
kita. Pada zaman ini Roh Kudus dianugerahkan kepada orang percaya sebagai
persekot dari apa yang akan kita miliki sepenuhnya pada masa yang akan
datang. Kehadiran dan karya-Nya dalam kehidupan kita menjadi jaminan dari
bagian warisan kita pada masa yang akan datang (bd. Rom 8:23; 2Kor 1:22;
2Kor 5:5).
20 Full Life: JALAN MASUK KEPADA BAPA.
Nas : Ef 2:18
Jalan masuk kepada Allah Bapa adalah melalui Yesus Kristus oleh Roh
Kudus. "Jalan masuk" artinya bahwa kita yang beriman kepada Kristus
memiliki kebebasan dan hak untuk menghampiri Bapa sorgawi kita dengan
keyakinan bahwa kita akan diterima, dikasihi dan disambut.
- 1) Jalan masuk ini diperoleh melalui Kristus -- darah-Nya yang tercurah
di salib (ayat Ef 2:13; Rom 5:1-2) dan doa syafaat-Nya di sorga bagi
semua orang yang datang kepada-Nya (Ibr 7:25; bd. Ibr 4:14-16).
- 2) Jalan masuk kepada Allah memerlukan bantuan Roh Kudus. Kuasa Roh
yang tinggal di dalam kita memungkinkan kita berdoa dan berseru kepada
Allah sesuai dengan maksud dan kehendak-Nya (Yoh 14:16-17; 16:13-14;
Rom 8:15-16,26-27).
21 Full Life: DI ATAS DASAR PARA RASUL.
Nas : Ef 2:20
Gereja hanya dapat menjadi gereja sejati apabila didirikan atas
penyataan yang diilhamkan Kristus kepada para rasul.
- 1) Para rasul PB merupakan kelompok utusan, saksi, dan wakil yang asli
dari Tuhan yang tersalib dan bangkit. Merekalah batu-batu dasar gereja,
dan berita mereka terpelihara dalam kitab-kitab PB sebagai kesaksian
yang asli dan mendasar terhadap Injil Kristus, serta berlaku sepanjang
zaman.
- 2) Semua orang percaya dan gereja mengandalkan perkataan, amanat, dan
iman para rasul pertama sebagaimana tercatat dalam Kisah Para Rasul dan
tulisan-tulisan rasuli yang diilhamkan. Kekuasaan mereka tersimpan dalam
PB, dan angkatan gereja selanjutnya wajib menaati penyataan rasuli dan
bersaksi tentang kebenarannya. Injil yang diberikan kepada para rasul PB
oleh Roh Kudus adalah sumber abadi dari hidup, kebenaran, dan pengarahan
bagi gereja.
- 3) Semua orang percaya dan gereja merupakan orang percaya dan gereja
yang sejati hanya selama melaksanakan yang berikut:
- (a) Mereka harus menyetujui dan dengan sungguh-sungguh berusaha
untuk mengikuti ajaran dan penyataan asli para rasul mengenai Injil
sebagaimana terdapat dalam PB (Kis 2:42). Menolak ajaran rasuli
berarti menolak Tuhan (Yoh 16:13-15; 1Kor 14:36-38; Gal 1:9-11).
- (b) Mereka harus melanjutkan misi rasuli dengan memberitakan kembali
amanat rasuli kepada dunia dan gereja serta setia dalam pemberitaan
dan pengajaran dalam kuasa Roh Kudus (Kis 1:8; 2Tim 1:8-14;
Tit 1:7-9).
- (c) Mereka bukan saja harus mempercayai amanat rasuli tetapi juga
mempertahankan dan menjaganya terhadap semua usaha untuk
memutarbalikkan atau merusaknya. Penyataan rasuli yang asli
sebagaimana ditemukan dalam PB tidak pernah dapat diganti atau
ditiadakan dengan penyataan, kesaksian, atau nubuat yang datang
kemudian (Kis 20:27-31; 1Tim 6:20).
22 Full Life: SEGALA SESUATU ADALAH SIA-SIA.
Nas : Pengkh 1:2
Ayat ini menyatakan tema kitab Pengkhotbah, yaitu bahwa seluruh
kegiatan kita di atas muka bumi ini tidak ada artinya dan tidak ada
tujuannya ketika dilakukan terlepas dari kehendak Allah, persekutuan, dan
kegiatan kasih Allah di dalam kehidupan kita. Kitab ini juga menekankan
bahwa ciptaan itu sendiri tunduk kepada kesia-siaan dan kerusakan.
- 1) Tujuan penulis ialah menghancurkan semua harapan palsu umat manusia
kepada dunia sekular semata-mata; ia ingin pembacanya melihat
kenyataan-kenyataan serius dari kejahatan, ketidakadilan, dan kematian
serta menginsafi bahwa hidup terlepas dari Allah itu sia-sia dan tidak
akan menghasilkan kebahagiaan sejati.
- 2) Pemecahan persoalan ini terdapat di dalam iman dan percaya kepada
Allah; hanya ini yang menjadikan hidup ini bermakna. Kita harus melihat
lebih jauh dari hal-hal duniawi kepada hal-hal sorgawi untuk menerima
pengharapan, sukacita, dan damai sejahtera (Pengkh 3:12-17; 8:12-13;
Pengkh 12:13-14).