Ulangan 4:9
4:9 Tetapi waspadalah
dan berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan hal-hal yang dilihat oleh matamu sendiri itu, dan supaya jangan semuanya itu hilang dari ingatanmu seumur hidupmu. Beritahukanlah
kepada anak-anakmu
1 dan kepada cucu cicitmu
2 semuanya itu,
Ulangan 4:26
4:26 maka aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi
3 terhadap kamu
pada hari ini, bahwa pastilah kamu habis binasa
dengan segera dari negeri ke mana kamu menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya; tidak akan lanjut umurmu di sana, tetapi pastilah kamu punah.
Ulangan 9:5
9:5 Bukan karena jasa-jasamu
atau karena kebenaran hatimu
4 engkau masuk menduduki negeri mereka, tetapi karena kefasikan
bangsa-bangsa
itulah, TUHAN, Allahmu, menghalau
mereka dari hadapanmu, dan supaya TUHAN menepati janji yang diikrarkan-Nya dengan sumpah
kepada nenek moyangmu, yakni Abraham, Ishak dan Yakub.
Ulangan 17:12
17:12 Orang yang berlaku terlalu berani
dengan tidak mendengarkan perkataan imam yang berdiri di sana sebagai pelayan
TUHAN, Allahmu, ataupun perkataan hakim, maka orang itu harus mati.
Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari antara orang Israel.
Ulangan 24:1
Tentang perceraian
24:1 "Apabila seseorang mengambil seorang perempuan dan menjadi suaminya, dan jika kemudian ia tidak menyukai
lagi perempuan itu, sebab didapatinya yang tidak senonoh padanya, lalu ia menulis surat cerai
5 dan menyerahkannya ke tangan perempuan itu, sesudah itu menyuruh dia pergi dari rumahnya,
Ulangan 29:20
29:20 maka TUHAN tidak akan mau mengampuni
orang itu, tetapi murka dan cemburu
TUHAN akan menyala
atasnya pada waktu itu; segenap sumpah serapah yang tertulis dalam kitab ini akan menghinggapi dia, dan TUHAN akan menghapuskan
namanya dari kolong langit.
Ulangan 32:39
32:39 Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia.
Tidak ada Allah kecuali Aku.
Akulah yang mematikan
dan yang menghidupkan,
Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan,
dan seorangpun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku.
1 Full Life: SUPAYA JANGAN ENGKAU MELUPAKAN ... BERITAHUKANLAH KEPADA ANAK-ANAKMU.
Nas : Ul 4:9
Kita harus dengan tekun mengingat pekerjaan Allah yang lampau dalam
hidup kita dan tetap tinggal di dalam Firman-Nya sehingga kasih akan Allah
dan hal-hal rohani tidak berkurang dalam hati kita. Mengabaikan hal ini
dapat mengakibatkan kehancuran rohani yang menyedihkan bagi anak cucu kita.
Ketaatan yang tekun dan gigih kepada Allah dan hukum-hukum-Nya diperlukan
supaya dapat menyalurkan warisan rohani kepada anak-anak kita.
2 Full Life: KEPADA ANAK-ANAKMU DAN KEPADA CUCU CICITMU.
Nas : Ul 4:9
Lihat cat. --> Ul 6:7.
[atau ref. Ul 6:7]
3 Full Life: LANGIT DAN BUMI MENJADI SAKSI.
Nas : Ul 4:26
Musa memberikan enam nubuat tentang sejarah Israel apabila mereka
menjadi tidak taat dan tidak setia (ayat Ul 4:25-31);
- (1) mereka akan terserak di antara bangsa-bangsa (ayat
Ul 4:26-27);
- (2) menderita dalam pembuangan (ayat Ul 4:27-28);
- (3) pendamaian dengan Allah bagi mereka yang mencari Dia dengan
segenap hati dan jiwa (ayat Ul 4:29-31);
- (4) kesukaran (ayat Ul 4:30);
- (5) kembali kepada Allah "di kemudian hari" (ayat Ul 4:30); dan
- (6) pemulihan perjanjian dengan nenek moyang mereka (ayat
Ul 4:31; juga lih. pasal Ul 29:1-30:20;
lihat cat. --> Mat 23:39;
lihat cat. --> Rom 11:1).
[atau ref. Mat 23:39; Rom 11:1]
4 Full Life: BUKAN KARENA ... KEBENARAN HATIMU.
Nas : Ul 9:5
Israel memiliki tanah Kanaan bukan sebagai pahala atas kesetiaan
mereka pada masa lalu. Sebaliknya, tanah itu menjadi milik mereka karena
karunia Allah yang berlandaskan kasih dan kemurahan-Nya. Sekalipun
demikian, Musa mengingatkan umat itu bahwa kesinambungan pemilikan tanah
itu tergantung kepada ketekunan mereka dalam iman dan ketaatan kepada
Allah; jikalau bangsa Israel hidup fasik seperti orang Kanaan, maka mereka
juga akan diusir dari tanah (Ul 30:15-20). Dengan kata lain, kasih dan
kemurahan Allah dalam mengaruniakan tanah itu bukan tanpa syarat; jikalau
mereka meninggalkan Tuhan dan melupakan firman-Nya, mereka pasti akan
binasa juga (Ul 8:11,14,19-20; bd. Ul 11:22-28).
5 Full Life: SURAT CERAI.
Nas : Ul 24:1
Perceraian adalah akibat dari dosa umat manusia (bd. Mat 19:8).
Pengarahan dalam ayat Ul 24:1-4 merupakan garis pedoman yang diberikan
Allah untuk mengatur perceraian dalam Israel kuno. Perhatikan hal-hal
berikut mengenai ayat-ayat ini.
- 1) Kata-kata "tidak menyukai lagi" mungkin mengacu kepada kelakuan yang
memalukan atau amoral yang belum separah perzinaan; tidak bisa menunjuk
kepada perzinaan, karena perzinaan dihukum mati, bukan perceraian (bd.
Ul 22:13-22).
- 2) "Surat cerai" itu merupakan surat resmi yang diberikan kepada wanita
supaya memutuskan ikatan perjanjian nikah, melindungi dan membebaskan
dia dari semua tanggung jawab kepada mantan suaminya.
- 3) Setelah menerima surat cerai, wanita itu bebas untuk menikah
kembali; akan tetapi, dia tidak boleh kembali kepada suaminya yang
semula jikalau pernikahan kedua juga berakhir (ayat Ul 24:2-4).
- 4) Apabila terjadi perceraian, itu merupakan tragedi (bd. Mal 2:16;
lihat cat. --> Kej 2:24),
[atau ref. Kej 2:24]
tetapi bukan dosa jikalau dilandaskan pada dasar-dasar alkitabiah
(lihat cat. --> Mat 19:9;
lihat cat. --> 1Kor 7:15).
[atau ref. Mat 19:9; 1Kor 7:15]
Allah sendiri menceraikan Israel karena ketidaksetiaan dan perzinaan
rohani mereka (Yes 50:1; Yer 3:1,6-8).