Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Yeremia 26:1

Yeremia mau dibunuh, karena menubuatkan kemusnahan Bait Suci Nabi Uria dihukum mati
26:1 Pada permulaan pemerintahan Yoyakim, anak Yosia raja Yehuda, datanglah firman ini dari TUHAN, bunyinya:

Yeremia 27:1

Disuruh untuk memikul kuk Babel
27:1 Pada permulaan pemerintahan Zedekia, anak Yosia raja Yehuda, datanglah firman ini dari TUHAN kepada Yeremia.

Yeremia 32:6

32:6 Berkatalah Yeremia: "Firman TUHAN datang kepadaku, bunyinya:

Yeremia 39:15

Janji kepada Ebed-Melekh bahwa ia akan dilepaskan
39:15 Selagi Yeremia masih terkurung di pelataran penjagaan, firman TUHAN datang kepadanya, bunyinya:

Full Life: BELILAH LADANGKU.

Nas : Yer 32:6-15

Ketika dipenjara (ayat Yer 32:2), Yeremia diperintahkan Tuhan untuk membeli sebuah ladang di Anatot, desa kelahirannya, wilayah yang sudah dikuasai oleh pasukan Babel; pastilah tampaknya bodoh membeli tanah yang sudah dikuasai musuh.

  1. 1) Dengan membeli tanah itu, Yeremia menunjukkan iman pada janji Allah bahwa kaum sisa akan kembali ke negeri itu untuk membeli ladang dan membangun rumah lagi (ayat Yer 32:15); pembelian itu merupakan tanda pengharapan yang bersifat nubuat, kendatipun situasi Yehuda yang menyedihkan waktu itu.
  2. 2) Dengan cara serupa, situasi kita kadang-kadang tampak tidak tertolong lagi dan sangat menyedihkan; namun jikalau kita milik Allah, kita mempunyai janji dan harapan akan satu masa depan yang lebih baik (Rom 8:28).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Yer 26:1 27:1 32:6 39:15
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)