Yesaya 13:22
13:22 anjing-anjing hutan
akan menyalak di dalam puri-purinya,
dan serigala-serigala
di dalam istana-istana kesenangan. Waktunya akan datang
segera, dan usianya tidak akan diperpanjang.
Yesaya 21:8
21:8 Kemudian berserulah orang yang melihat
itu: "Di tempat peninjauan, ya tuanku, aku berdiri senantiasa sehari suntuk, dan di tempat pengawalanku aku terpancang setiap malam."
Yesaya 23:13
23:13 Lihat negeri orang Kasdim
1 !
Bangsa itulah yang melakukannya, bukan orang Asyur. Mereka
telah menyerahkan Tirus kepada binatang-binatang
gurun, mereka telah mendirikan menara-menara
pengepungan dan telah meratakan puri-puri kota itu dan membuat kota itu menjadi reruntuhan.
Yesaya 46:1
Para dewa Babel tidak berdaya
46:1 Dewa Bel
sudah ditundukkan, dewa Nebo
2 sudah direbahkan, patung-patungnya
sudah diangkut di atas binatang, di atas hewan; yang pernah kamu arak,
sekarang telah dimuatkan sebagai beban pada binatang yang lelah,
Yesaya 52:11
52:11 Menjauhlah,
menjauhlah! Keluarlah dari sana! Janganlah engkau kena kepada yang najis
3 !
Keluarlah dari tengah-tengahnya, sucikanlah
dirimu, hai orang-orang yang mengangkat perkakas
rumah TUHAN!
1 Full Life: NEGERI ORANG KASDIM.
Nas : Yes 23:13
Nebukadnezar, salah seorang raja Babel, menyerbu Tirus pada tahun
572 SM, kurang lebih seratus tahun setelah Yesaya menubuatkannya.
2 Full Life: BEL ... NEBO.
Nas : Yes 46:1
Bel, juga disebut Marduk (bd. Yer 50:2) menjadi dewa tertinggi
Babel; Nebo adalah dewa pengetahuan, tulis-menulis, dan astronomi.
Dewa-dewa ini tidak dapat melindungi Babel dari kebinasaan.
3 Full Life: MENJAUHLAH ... JANGANLAH ENGKAU KENA KEPADA YANG NAJIS!
Nas : Yes 52:11
Peristiwa keluaran dari Babel, seperti halnya keluaran dari Mesir,
menggambarkan kelepasan dari dunia dan segala sesuatu yang najis. Orang
tertebus secara khusus diperintahkan untuk mentahirkan diri dari segala
yang najis; demikian juga, manakala seorang menerima Kristus sebagai Tuhan
dan Juruselamat, mereka harus memisahkan diri dari dunia dan membersihkan
diri dari segala kejahatan
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).