2 Samuel 12:10-23
12:10 Oleh sebab itu, pedang
tidak akan menyingkir dari keturunanmu
sampai selamanya, karena engkau telah menghina Aku dan mengambil isteri Uria, orang Het itu, untuk menjadi isterimu.
12:11 Beginilah firman TUHAN
: Bahwasanya malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu
yang datang dari kaum keluargamu
sendiri. Aku akan mengambil isteri-isterimu di depan matamu dan memberikannya kepada orang lain; orang itu akan tidur dengan isteri-isterimu di siang hari.
12:12 Sebab engkau telah melakukannya secara tersembunyi,
tetapi Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh Israel
secara terang-terangan.
"
12:13 Lalu berkatalah Daud kepada Natan: "Aku sudah berdosa
kepada TUHAN." Dan Natan berkata kepada Daud: "TUHAN telah menjauhkan
dosamu
itu
: engkau tidak akan mati.
12:14 Walaupun demikian, karena engkau dengan perbuatan ini telah sangat menista
TUHAN, pastilah anak yang lahir bagimu itu akan mati."
12:15 Kemudian pergilah Natan ke rumahnya
. Dan TUHAN menulahi
anak yang dilahirkan bekas isteri Uria bagi Daud, sehingga sakit.
12:16 Lalu Daud memohon kepada Allah oleh karena anak itu, ia berpuasa dengan tekun dan apabila ia masuk ke dalam, semalam-malaman itu ia berbaring
di tanah.
12:17 Maka datanglah kepadanya para tua-tua yang di rumahnya untuk meminta ia bangun dari lantai, tetapi ia tidak mau;
juga ia tidak makan bersama-sama dengan mereka.
12:18 Pada hari yang ketujuh matilah anak itu. Dan pegawai-pegawai Daud takut memberitahukan kepadanya, bahwa anak itu sudah mati. Sebab mereka berkata: "Ketika anak itu masih hidup, kita telah berbicara kepadanya, tetapi ia tidak menghiraukan perkataan kita. Bagaimana kita dapat mengatakan kepadanya: anak itu sudah mati? Jangan-jangan ia mencelakakan diri!"
12:19 Ketika Daud melihat, bahwa pegawai-pegawainya berbisik-bisik, mengertilah ia, bahwa anak itu sudah mati. Lalu Daud bertanya kepada pegawai-pegawainya: "Sudah matikah anak itu?" Jawab mereka: "Sudah."
12:20 Lalu Daud bangun dari lantai, ia mandi
dan berurap dan bertukar pakaian;
ia masuk ke dalam rumah TUHAN dan sujud menyembah. Sesudah itu pulanglah ia ke rumahnya, dan atas permintaannya dihidangkan kepadanya roti, lalu ia makan.
12:21 Berkatalah pegawai-pegawainya kepadanya: "Apakah artinya hal yang kauperbuat ini? Oleh karena anak yang masih hidup itu, engkau berpuasa dan menangis, tetapi sesudah anak itu mati, engkau bangun dan makan!"
12:22 Jawabnya: "Selagi anak itu hidup, aku berpuasa dan menangis,
karena pikirku: siapa tahu
TUHAN mengasihani aku, sehingga anak itu tetap hidup.
12:23 Tetapi sekarang ia sudah mati, mengapa aku harus berpuasa? Dapatkah aku mengembalikannya lagi? Aku yang akan pergi kepadanya,
tetapi ia tidak akan kembali kepadaku.
"
Mazmur 103:13
103:13 Seperti bapa sayang
kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia
.
Amsal 10:1
Kumpulan amsal-amsal Salomo
10:1 Amsal-amsal
Salomo.
Anak yang bijak mendatangkan sukacita kepada ayahnya,
tetapi anak yang bebal adalah kedukaan bagi ibunya.
Amsal 17:25
17:25 Anak yang bebal menyakiti hati ayahnya, dan memedihkan hati ibunya.
Yakobus 5:17
5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita,
dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=2Sa 12:10-23,Ps 103:13,Pr 10:1 17:25,Jas 5:17
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)