Ayub 3:1--14:22
Keluh kesah Ayub
3:1 Sesudah itu Ayub membuka mulutnya dan mengutuki hari kelahirannya
.
3:2 Maka berbicaralah Ayub:
3:3 "Biarlah hilang lenyap hari kelahiranku dan malam yang mengatakan: Seorang anak laki-laki telah ada dalam kandungan.
3:4 Biarlah hari itu menjadi kegelapan, janganlah kiranya Allah yang di atas menghiraukannya, dan janganlah cahaya terang menyinarinya.
3:5 Biarlah kegelapan dan kekelaman
menuntut hari itu, awan-gemawan menudunginya, dan gerhana matahari mengejutkannya.
3:6 Malam itu--biarlah dia dicekam oleh kegelapan;
janganlah ia bersukaria pada hari-hari dalam setahun; janganlah ia termasuk bilangan bulan-bulan.
3:7 Ya, biarlah pada malam itu tidak ada yang melahirkan, dan tidak terdengar suara kegirangan.
3:8 Biarlah ia disumpahi
oleh para pengutuk hari, oleh mereka yang pandai membangkitkan marah Lewiatan.
3:9 Biarlah bintang-bintang senja menjadi gelap; biarlah ia menantikan terang yang tak kunjung datang, janganlah ia melihat merekahnya fajar,
3:10 karena tidak ditutupnya pintu kandungan ibuku, dan tidak disembunyikannya kesusahan dari mataku.
3:11 Mengapa aku tidak mati waktu aku lahir, atau binasa waktu aku keluar dari kandungan?
3:12 Mengapa pangkuan menerima aku;
mengapa ada buah dada, sehingga aku dapat menyusu?
3:13 Jikalau tidak, aku sekarang berbaring
dan tenang; aku tertidur dan mendapat istirahat
3:14 bersama-sama raja-raja dan penasihat-penasihat di bumi,
yang mendirikan kembali reruntuhan
bagi dirinya,
3:15 atau bersama-sama pembesar-pembesar
yang mempunyai emas, yang memenuhi rumahnya dengan perak.
3:16 Atau mengapa aku tidak seperti anak
gugur yang disembunyikan, seperti bayi yang tidak melihat terang?
3:17 Di sanalah orang fasik berhenti menimbulkan huru-hara,
di sanalah mereka yang kehabisan tenaga mendapat istirahat.
3:18 Dan para tawanan
bersama-sama menjadi tenang, mereka tidak lagi mendengar suara
pengerah.
3:19 Di sana
orang kecil dan orang besar sama, dan budak bebas dari pada tuannya.
3:20 Mengapa terang diberikan kepada yang bersusah-susah, dan hidup kepada yang pedih hati;
3:21 yang menantikan maut, yang tak kunjung tiba,
yang mengejarnya lebih dari pada menggali harta
terpendam;
3:22 yang bersukaria dan bersorak-sorai dan senang, bila mereka menemukan kubur;
3:23 kepada orang laki-laki yang jalannya tersembunyi,
yang dikepung
Allah?
3:24 Karena ganti rotiku
adalah keluh kesahku,
dan keluhanku
tercurah seperti air.
3:25 Karena yang kutakutkan,
itulah yang menimpa aku
,
dan yang kucemaskan, itulah yang mendatangi aku.
3:26 Aku tidak mendapat ketenangan
dan ketenteraman; aku tidak mendapat istirahat,
tetapi kegelisahanlah
yang timbul."
Elifas menegur Ayub
4:1 Maka berbicaralah Elifas, orang Teman
:
4:2 "Kesalkah engkau, bila orang mencoba berbicara kepadamu? Tetapi siapakah dapat tetap menutup
mulutnya?
4:3 Sesungguhnya, engkau telah mengajar banyak
orang, dan tangan
yang lemah telah engkau kuatkan;
4:4 orang yang jatuh
telah dibangunkan oleh kata-katamu, dan lutut
yang lemas telah kaukokohkan;
4:5 tetapi sekarang, dirimu yang tertimpa, dan engkau kesal,
dirimu terkena,
dan engkau terkejut.
4:6 Bukankah takutmu akan Allah yang menjadi sandaranmu,
dan kesalehan
hidupmu menjadi pengharapanmu?
4:7 Camkanlah ini: siapa binasa
dengan tidak bersalah dan di manakah orang yang jujur dipunahkan
?
4:8 Yang telah kulihat
ialah bahwa orang yang membajak kejahatan
dan menabur kesusahan, ia menuainya
juga.
4:9 Mereka binasa oleh nafas Allah,
dan lenyap
oleh hembusan hidung-Nya.
4:10 Singa mengaum,
singa meraung--patahlah
gigi singa-singa
muda.
4:11 Singa binasa karena kekurangan mangsa,
dan anak-anak singa betina bercerai-berai.
4:12 Suatu perkataan
telah disampaikan kepadaku dengan diam-diam dan telingaku menangkap bisikannya,
4:13 waktu bermenung oleh sebab khayal malam
, ketika tidur nyenyak menghinggapi orang.
4:14 Aku terkejut dan gentar,
sehingga tulang-tulangku gemetar.
4:15 Suatu roh melewati aku, tegaklah
bulu romaku.
4:16 Ia berhenti, tetapi rupanya tidak dapat kukenal. Suatu sosok ada di depan mataku, suara
berbisik-bisik kudengar:
4:17 Mungkinkah seorang manusia benar di hadapan Allah,
mungkinkah seseorang tahir di hadapan Penciptanya?
4:18 Sesungguhnya, hamba-hamba-Nya
tidak dipercayai-Nya, malaikat-malaikat-Nyapun didapati-Nya tersesat,
4:19 lebih-lebih lagi mereka yang diam dalam pondok tanah liat,
yang dasarnya
dalam debu,
yang mati terpijat
seperti gegat.
4:20 Di antara pagi dan petang mereka dihancurkan, dan tanpa dihiraukan mereka binasa untuk selama-lamanya.
4:21 Bukankah kemah mereka dicabut?
Mereka mati,
tetapi tanpa hikmat.
5:1 Berserulah--adakah orang yang menjawab engkau?
Dan kepada siapa di antara orang-orang yang kudus
engkau akan berpaling?
5:2 Sesungguhnya, orang bodoh dibunuh oleh sakit hati,
dan orang bebal
dimatikan oleh iri hati.
5:3 Aku sendiri pernah melihat
orang bodoh berakar,
tetapi serta-merta
kukutuki
tempat kediamannya.
5:4 Anak-anaknya
selalu tidak tertolong,
mereka diinjak-injak di pintu gerbang
tanpa ada orang yang melepaskannya.
5:5 Apa yang dituainya,
dimakan habis oleh orang yang lapar, bahkan dirampas dari tengah-tengah duri, dan orang-orang yang dahaga mengingini kekayaannya.
5:6 Karena bukan dari debu terbit bencana dan bukan dari tanah
tumbuh kesusahan;
5:7 melainkan manusia menimbulkan kesusahan
bagi dirinya, seperti bunga api berjolak tinggi.
5:8 Tetapi aku, tentu aku akan mencari Allah, dan kepada Allah
aku akan mengadukan perkaraku.
5:9 Ia melakukan perbuatan-perbuatan yang besar
dan yang tak terduga,
serta keajaiban-keajaiban yang tak terbilang
banyaknya;
5:10 Ia memberi hujan ke atas muka bumi
dan menjatuhkan air ke atas ladang;
5:11 Ia menempatkan orang yang hina pada derajat yang tinggi
dan orang yang berdukacita
mendapat
pertolongan yang kuat;
5:12 Ia menggagalkan rancangan
orang cerdik, sehingga usaha tangan mereka tidak berhasil;
5:13 Ia menangkap orang berhikmat
dalam kecerdikannya
sendiri, sehingga rancangan orang yang belat-belit digagalkan.
5:14 Pada siang hari mereka tertimpa gelap,
dan pada tengah hari mereka meraba-raba seperti pada waktu malam.
5:15 Tetapi Ia menyelamatkan orang-orang miskin
dari kedahsyatan mulut mereka, dan dari tangan orang yang kuat.
5:16 Demikianlah ada harapan bagi orang kecil,
dan kecurangan tutup mulut.
5:17 Sesungguhnya, berbahagialah manusia yang ditegur
Allah
; sebab itu janganlah engkau menolak didikan
Yang Mahakuasa.
5:18 Karena Dialah yang melukai, tetapi juga yang membebat;
Dia yang memukuli, tetapi yang tangan-Nya menyembuhkan
pula.
5:19 Dari enam macam kesesakan engkau diluputkan-Nya
dan dalam tujuh macam engkau
tidak kena malapetaka.
5:20 Pada masa kelaparan
engkau dibebaskan-Nya dari maut, dan pada masa perang dari kuasa pedang.
5:21 Dari cemeti lidah
engkau terlindung, dan engkau tidak usah takut,
bila kemusnahan datang.
5:22 Kemusnahan dan kelaparan
akan kautertawakan
dan binatang liar
tidak akan kautakuti.
5:23 Karena antara engkau dan batu-batu
di padang akan ada perjanjian,
dan binatang liar akan berdamai dengan engkau.
5:24 Engkau akan mengalami, bahwa kemahmu aman
dan apabila engkau memeriksa tempat kediamanmu, engkau tidak akan kehilangan
apa-apa.
5:25 Engkau akan mengalami, bahwa keturunanmu menjadi banyak
dan bahwa anak cucumu seperti rumput di tanah.
5:26 Dalam usia tinggi
engkau akan turun ke dalam kubur, seperti berkas gandum dibawa masuk pada waktunya.
5:27 Sesungguhnya, semuanya itu telah kami selidiki, memang demikianlah adanya; dengarkanlah
dan camkanlah itu!
"
Ayub kecewa terhadap sahabat-sahabatnya
6:1 Lalu Ayub menjawab:
6:2 "Ah, hendaklah kiranya kekesalan hatiku ditimbang, dan kemalanganku ditaruh bersama-sama di atas neraca!
6:3 Maka beratnya akan melebihi pasir
di laut; oleh sebab itu tergesa-gesalah
perkataanku.
6:4 Karena anak panah
dari Yang Mahakuasa
tertancap pada tubuhku
,
dan racunnya
diisap
oleh jiwaku; kedahsyatan
Allah seperti pasukan melawan aku.
6:5 Meringkikkah
keledai
liar di tempat rumput muda, atau melenguhkah lembu dekat makanannya?
6:6 Dapatkah makanan tawar dimakan tanpa garam atau apakah putih telur
ada rasanya?
6:7 Aku tidak sudi menjamahnya, semuanya itu makanan yang memualkan
bagiku.
6:8 Ah, kiranya terkabul permintaanku dan Allah memberi apa yang kuharapkan!
6:9 Kiranya Allah berkenan meremukkan
aku, kiranya Ia melepaskan tangan-Nya dan menghabisi
nyawaku!
6:10 Itulah yang masih merupakan hiburan
bagiku, bahkan aku akan melompat-lompat kegirangan di waktu kepedihan
yang tak kenal belas kasihan, sebab aku tidak pernah menyangkal firman
Yang Mahakudus
.
6:11 Apakah kekuatanku, sehingga aku sanggup bertahan, dan apakah masa depanku, sehingga aku harus bersabar?
6:12 Apakah kekuatanku seperti kekuatan batu? Apakah tubuhku dari tembaga?
6:13 Bukankah tidak ada lagi pertolongan bagiku,
dan keselamatan jauh dari padaku?
6:14 Siapa
menahan kasih sayang
terhadap sesamanya,
melalaikan takut akan Yang Mahakuasa.
6:15 Saudara-saudaraku tidak dapat dipercaya seperti sungai,
seperti dasar dari pada sungai yang mengalir lenyap,
6:16 yang keruh karena air beku, yang di dalamnya salju
menjadi cair,
6:17 yang surut pada musim kemarau, dan menjadi kering di tempatnya apabila kena panas;
6:18 berkeluk-keluk jalan arusnya, mengalir ke padang tandus, lalu lenyap.
6:19 Kafilah dari Tema
mengamat-amatinya dan rombongan dari Syeba
mengharapkannya,
6:20 tetapi mereka kecewa karena keyakinan mereka, mereka tertipu
setibanya di sana.
6:21 Demikianlah kamu sekarang bagiku, ketika melihat yang dahsyat, takutlah
kamu.
6:22 Pernahkah aku berkata: Berilah aku sesuatu, atau: Berilah aku uang suap
dari hartamu,
6:23 atau: Luputkan aku dari tangan musuh, atau: Tebuslah aku dari tangan orang lalim?
6:24 Ajarilah aku, maka aku akan diam;
dan tunjukkan kepadaku dalam hal apa aku tersesat.
6:25 Alangkah kokohnya kata-kata
yang jujur! Tetapi apakah maksud celaan dari pihakmu itu?
6:26 Apakah kamu bermaksud mencela perkataan? Apakah perkataan orang yang putus asa dianggap angin?
6:27 Bahkan atas anak yatim
kamu membuang undi,
dan sahabatmu kamu perlakukan sebagai barang dagangan.
6:28 Tetapi sekarang, berpalinglah kepadaku; aku tidak akan berdusta di hadapanmu.
6:29 Berbaliklah, janganlah terjadi kecurangan,
berbaliklah, aku pasti benar.
6:30 Apakah ada kecurangan pada lidahku?
Apakah langit-langitku tidak dapat membeda-bedakan
bencana?"
Hidup itu berat
7:1 "Bukankah manusia harus bergumul
di bumi,
dan hari-harinya seperti hari-hari orang upahan?
7:2 Seperti kepada seorang budak yang merindukan naungan,
seperti kepada orang upahan yang menanti-nantikan upahnya,
7:3 demikianlah dibagikan kepadaku bulan-bulan yang sia-sia, dan ditentukan kepadaku
malam-malam penuh kesusahan.
7:4 Bila aku pergi tidur, maka pikirku: Bilakah aku akan bangun?
Tetapi malam merentang panjang, dan aku dicekam oleh gelisah sampai dinihari.
7:5 Berenga
dan abu menutupi tubuhku, kulitku menjadi keras, lalu pecah.
7:6 Hari-hariku berlalu lebih cepat dari pada torak,
dan berakhir tanpa harapan.
7:7 Ingatlah, bahwa hidupku hanya hembusan
nafas; mataku tidak akan lagi
melihat yang baik.
7:8 Orang yang memandang aku, tidak akan melihat aku lagi, sementara Engkau memandang aku, aku tidak ada lagi.
7:9 Sebagaimana awan lenyap
dan melayang hilang, demikian juga orang yang turun ke dalam dunia orang mati
tidak akan muncul kembali.
7:10 Ia tidak lagi kembali ke rumahnya, dan tidak dikenal lagi
oleh tempat tinggalnya.
7:11 Oleh sebab itu akupun tidak akan menahan
mulutku, aku akan berbicara dalam kesesakan
jiwaku
, mengeluh
dalam kepedihan hatiku.
7:12 Apakah aku ini laut
atau naga,
sehingga Engkau menempatkan penjaga
terhadap aku?
7:13 Apabila aku berpikir: Tempat tidurku akan memberi aku penghiburan, dan tempat pembaringanku akan meringankan keluh kesahku,
7:14 maka Engkau mengagetkan aku dengan impian dan mengejutkan
aku dengan khayal,
7:15 sehingga aku lebih suka dicekik dan mati
dari pada menanggung kesusahanku.
7:16 Aku jemu,
aku tidak mau hidup untuk selama-lamanya.
Biarkanlah
aku
, karena hari-hariku hanya seperti hembusan
nafas saja.
7:17 Apakah gerangan manusia, sehingga dia Kauanggap agung, dan Kauperhatikan,
7:18 dan Kaudatangi setiap pagi,
dan Kauuji
setiap saat?
7:19 Bilakah Engkau mengalihkan pandangan-Mu dari padaku,
dan membiarkan
aku, sehingga aku sempat menelan ludahku?
7:20 Kalau aku berbuat dosa
, apakah yang telah kulakukan terhadap Engkau,
ya Penjaga manusia? Mengapa Engkau menjadikan aku sasaran-Mu,
sehingga aku menjadi beban bagi diriku?
7:21 Dan mengapa Engkau tidak mengampuni pelanggaranku, dan tidak menghapuskan kesalahanku?
Karena sekarang aku terbaring dalam debu,
lalu Engkau akan mencari aku, tetapi aku tidak akan ada lagi.
"
Bildad membela keadilan hukuman Allah
8:1 Maka berbicaralah Bildad, orang Suah:
8:2 "Berapa lamakah lagi engkau akan berbicara begitu,
dan perkataan mulutmu seperti angin
yang menderu?
8:3 Masakan Allah membengkokkan keadilan?
Masakan Yang Mahakuasa membengkokkan kebenaran?
8:4 Jikalau anak-anakmu telah berbuat dosa terhadap Dia, maka Ia telah membiarkan mereka dikuasai oleh pelanggaran
mereka.
8:5 Tetapi engkau, kalau engkau mencari Allah, dan memohon
belas kasihan dari Yang Mahakuasa,
8:6 kalau engkau bersih dan jujur
, maka tentu Ia akan bangkit demi engkau
dan Ia akan memulihkan rumah yang adalah hakmu.
8:7 Maka kedudukanmu yang dahulu akan kelihatan hina, tetapi kedudukanmu yang kemudian akan menjadi
sangat mulia.
8:8 Bertanya-tanyalah tentang orang-orang zaman
dahulu, dan perhatikanlah apa yang diselidiki para nenek moyang.
8:9 Sebab kita, anak-anak kemarin, tidak mengetahui apa-apa;
karena hari-hari kita seperti bayang-bayang
di bumi.
8:10 Bukankah mereka yang harus mengajari
engkau dan yang harus berbicara kepadamu, dan melahirkan kata-kata dari akal budi
mereka?
8:11 Dapatkah pandan bertumbuh tinggi, kalau tidak di rawa,
atau mensiang
bertumbuh subur, kalau tidak di air?
8:12 Sementara dalam pertumbuhan, sebelum waktunya disabit, layulah ia lebih dahulu dari pada rumput
lain.
8:13 Demikianlah pengalaman
semua orang yang melupakan Allah;
maka lenyaplah harapan orang fasik,
8:14 yang andalannya seperti benang laba-laba, kepercayaannya seperti sarang
laba-laba.
8:15 Ia bersandar pada rumahnya,
tetapi rumahnya itu tidak tetap tegak, ia menjadikannya tempat berpegang, tetapi rumah itu tidak tahan.
8:16 Ia seperti tumbuh-tumbuhan yang masih segar di panas matahari, sulurnya
menjulur di seluruh taman.
8:17 Akar-akarnya membelit timbunan batu, menyusup ke dalam sela-sela batu itu.
8:18 Tetapi bila ia dicabut dari tempatnya, maka tempatnya itu tidak mengakuinya
lagi, katanya: Belum pernah aku melihat engkau!
8:19 Demikianlah
kesukaan hidupnya, dan tumbuh-tumbuhan lain timbul
dari tanah.
8:20 Ketahuilah, Allah tidak menolak orang yang saleh,
dan Ia tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat.
8:21 Ia masih akan membuat mulutmu tertawa
dan bibirmu bersorak-sorak.
8:22 Pembencimu akan terselubung dengan malu,
dan kemah
orang fasik akan tidak ada lagi.
"
Jawab Ayub: Tidak seorangpun dapat bertahan di hadapan Allah
9:1 Tetapi Ayub menjawab:
9:2 "Sungguh, aku tahu, bahwa demikianlah halnya, masakan manusia benar di hadapan Allah
?
9:3 Jikalau ia ingin beperkara dengan Allah
satu dari seribu
kali ia tidak dapat membantah-Nya.
9:4 Allah itu bijak
dan kuat,
siapakah dapat berkeras melawan
Dia, dan tetap selamat?
9:5 Dialah yang memindahkan gunung-gunung
dengan tidak diketahui orang, yang membongkar-bangkirkannya dalam murka-Nya;
9:6 yang menggeserkan bumi
dari tempatnya, sehingga tiangnya bergoyang-goyang;
9:7 yang memberi perintah kepada matahari, sehingga tidak terbit,
dan mengurung bintang-bintang
dengan meterai;
9:8 yang seorang diri membentangkan langit,
dan melangkah di atas gelombang-gelombang laut;
9:9 yang menjadikan
bintang Biduk, bintang Belantik, bintang Kartika, dan gugusan-gugusan bintang Ruang Selatan;
9:10 yang melakukan perbuatan-perbuatan besar
yang tidak terduga, dan keajaiban-keajaiban yang tidak terbilang
banyaknya.
9:11 Apabila Ia melewati aku, aku tidak melihat-Nya, dan bila Ia lalu, aku tidak mengetahui.
9:12 Apabila Ia merampas, siapa akan menghalangi-Nya?
Siapa akan menegur-Nya: Apa yang Kaulakukan?
9:13 Allah tidak menahani murka-Nya,
di bawah kuasa-Nya para pembantu Rahab
membungkuk;
9:14 lebih-lebih aku, bagaimana aku dapat membantah Dia, memilih kata-kataku di hadapan Dia?
9:15 Walaupun aku benar, aku tidak mungkin membantah Dia,
malah aku harus memohon
belas kasihan
kepada yang mendakwa
aku.
9:16 Bila aku berseru, Ia menjawab; aku tidak dapat percaya, bahwa Ia sudi mendengarkan
suaraku;
9:17 Dialah yang meremukkan aku
dalam angin ribut,
yang memperbanyak
lukaku dengan tidak semena-mena
,
9:18 yang tidak membiarkan aku bernafas, tetapi mengenyangkan aku dengan kepahitan.
9:19 Jika mengenai kekuatan tenaga, Dialah yang mempunyai!
Jika mengenai keadilan, siapa dapat menggugat Dia?
9:20 Sekalipun aku benar, mulutku sendiri akan menyatakan aku tidak benar; sekalipun aku tidak bersalah, Ia akan menyatakan aku bersalah.
9:21 Aku tidak bersalah!
Aku tidak pedulikan diriku,
aku tidak hiraukan hidupku!
9:22 Semuanya itu sama saja, itulah sebabnya aku berkata: yang tidak bersalah dan yang bersalah
kedua-duanya dibinasakan-Nya.
9:23 Bila cemeti-Nya
membunuh dengan tiba-tiba, Ia mengolok-olok keputusasaan orang yang tidak bersalah.
9:24 Bumi telah diserahkan ke dalam tangan orang fasik,
dan mata para hakimnya
telah ditutup-Nya; kalau bukan oleh Dia, oleh siapa lagi?
9:25 Hari-hariku berlalu lebih cepat dari pada seorang pelari,
lenyap tanpa melihat bahagia,
9:26 meluncur lewat
laksana perahu dari pandan,
seperti rajawali yang menyambar mangsanya.
9:27 Bila aku berpikir: Aku hendak melupakan keluh kesahku,
mengubah air mukaku, dan bergembira,
9:28 maka takutlah
aku kepada segala kesusahanku; aku tahu, bahwa Engkau tidak akan menganggap aku tidak bersalah.
9:29 Aku dinyatakan bersalah, apa gunanya aku menyusahkan diri dengan sia-sia?
9:30 Walaupun aku membasuh diriku dengan salju
dan mencuci tanganku
dengan sabun,
9:31 namun Engkau akan membenamkan aku dalam lumpur,
sehingga pakaianku merasa jijik terhadap aku.
9:32 Karena Dia bukan manusia
seperti aku, sehingga aku dapat menjawab-Nya:
Mari bersama-sama menghadap pengadilan.
9:33 Tidak ada wasit di antara kami
,
yang dapat memegang kami berdua!
9:34 Biarlah Ia menyingkirkan pentung-Nya dari padaku,
jangan aku ditimpa kegentaran
terhadap Dia,
9:35 maka aku akan berbicara tanpa rasa takut terhadap Dia,
karena aku tidak menyadari
kesalahanku."
Apakah maksud Allah dengan penderitaan?
10:1 "Aku telah bosan hidup,
aku hendak melampiaskan keluhanku, aku hendak berbicara dalam kepahitan jiwaku
.
10:2 Aku akan berkata kepada Allah:
Jangan mempersalahkan aku; beritahukanlah aku, mengapa Engkau beperkara
dengan aku
.
10:3 Apakah untungnya bagi-Mu mengadakan penindasan,
membuang hasil jerih payah tangan-Mu,
sedangkan Engkau mendukung rancangan orang fasik?
10:4 Apakah Engkau mempunyai mata badani? Samakah penglihatan-Mu dengan penglihatan
manusia?
10:5 Apakah hari-hari-Mu seperti hari-hari manusia, tahun-tahun-Mu seperti hari-hari orang laki-laki,
10:6 sehingga Engkau mencari-cari kesalahanku, dan mengusut dosaku,
10:7 padahal Engkau tahu, bahwa aku tidak bersalah,
dan bahwa tiada seorangpun dapat memberi kelepasan dari tangan-Mu?
10:8 Tangan-Mulah yang membentuk
dan membuat aku, tetapi kemudian Engkau berpaling dan hendak membinasakan aku?
10:9 Ingatlah, bahwa Engkau yang membuat aku dari tanah liat,
tetapi Engkau hendak menjadikan aku debu kembali?
10:10 Bukankah Engkau yang mencurahkan aku seperti air susu, dan mengentalkan aku seperti keju?
10:11 Engkau mengenakan kulit dan daging kepadaku, serta menjalin
aku dengan tulang dan urat.
10:12 Hidup
dan kasih setia
Kaukaruniakan kepadaku, dan pemeliharaan-Mu
menjaga
nyawaku.
10:13 Tetapi inilah yang Kausembunyikan di dalam hati-Mu; aku tahu, bahwa inilah maksud-Mu:
10:14 kalau aku berbuat dosa, maka Engkau akan mengawasi aku,
dan Engkau tidak akan membebaskan
aku dari pada kesalahanku.
10:15 Kalau aku bersalah,
celakalah aku!
dan kalau aku benar, aku takkan berani mengangkat kepalaku,
karena kenyang dengan penghinaan, dan karena melihat sengsaraku.
10:16 Kalau aku mengangkat kepalaku, maka seperti singa
Engkau akan memburu aku
, dan menunjukkan kembali kuasa-Mu yang ajaib kepadaku.
10:17 Engkau akan mengajukan saksi-saksi baru terhadap aku,
--Engkau memperbesar kegeraman-Mu terhadap aku
--dan pasukan-pasukan baru, bahkan bala tentara melawan
aku.
10:18 Mengapa Engkau menyebabkan aku keluar dari kandungan?
Lebih baik aku binasa, sebelum orang melihat aku!
10:19 Maka aku seolah-olah tidak pernah ada; dari kandungan ibu aku langsung dibawa ke kubur.
10:20 Bukankah hari-hari
umurku hanya sedikit?
Biarkanlah aku,
supaya aku dapat bergembira
sejenak,
10:21 sebelum aku pergi, dan tidak kembali lagi,
ke negeri yang gelap dan kelam pekat,
10:22 ke negeri yang gelap gulita, tempat yang kelam pekat
dan kacau balau, di mana cahaya terang serupa dengan kegelapan.
"
Anjuran Zofar supaya Ayub merendahkan diri di hadapan Allah
11:1 Maka berbicaralah Zofar
, orang Naama:
11:2 "Apakah orang yang banyak bicara tidak harus dijawab?
Apakah orang yang banyak mulut harus dibenarkan?
11:3 Apakah orang harus diam terhadap bualmu?
Dan kalau engkau mengolok-olok,
apakah tidak ada yang mempermalukan engkau?
11:4 Katamu: Pengajaranku murni,
dan aku bersih
di mata-Mu.
11:5 Tetapi, mudah-mudahan Allah sendiri berfirman,
dan membuka mulut-Nya terhadap engkau,
11:6 dan memberitakan kepadamu rahasia hikmat,
karena itu ajaib bagi pengertian. Maka engkau akan mengetahui, bahwa Allah tidak memperhitungkan bagimu sebagian dari pada kesalahanmu.
11:7 Dapatkah engkau memahami
hakekat Allah, menyelami batas-batas kekuasaan Yang Mahakuasa?
11:8 Tingginya
seperti langit
--apa yang dapat kaulakukan? Dalamnya melebihi dunia orang mati
--apa yang dapat kauketahui?
11:9 Lebih panjang dari pada bumi ukurannya,
dan lebih luas dari pada samudera.
11:10 Apabila Ia lewat, melakukan penangkapan, dan mengadakan pengadilan, siapa dapat menghalangi-Nya?
11:11 Karena Ia mengenal penipu dan melihat kejahatan tanpa mengamat-amatinya.
11:12 Jikalau orang dungu dapat mengerti, maka anak keledai
liarpun dapat lahir sebagai manusia.
11:13 Jikalau engkau ini menyediakan hatimu,
dan menadahkan tanganmu
kepada-Nya;
11:14 jikalau engkau menjauhkan
kejahatan dalam tanganmu, dan tidak membiarkan kecurangan
ada dalam kemahmu,
11:15 maka sesungguhnya, engkau dapat mengangkat mukamu
tanpa cela, dan engkau akan berdiri teguh
dan tidak akan takut,
11:16 bahkan engkau akan melupakan kesusahanmu,
hanya teringat kepadanya seperti kepada air yang telah mengalir lalu.
11:17 Kehidupanmu akan menjadi lebih cemerlang dari pada siang hari,
kegelapan akan menjadi terang seperti pagi hari.
11:18 Engkau akan merasa aman, sebab ada harapan, dan sesudah memeriksa kiri kanan, engkau akan pergi tidur
dengan tenteram;
11:19 engkau akan berbaring tidur dengan tidak diganggu,
dan banyak orang akan mengambil muka
kepadamu.
11:20 Tetapi mata orang fasik akan menjadi rabun,
mereka
tidak dapat melarikan diri lagi; yang masih diharapkan mereka hanyalah menghembuskan
nafas."
Ayub mengakui kekuasaan dan hikmat Allah
12:1 Tetapi Ayub menjawab:
12:2 "Memang, kamulah orang-orang itu, dan bersama-sama kamu
hikmat akan mati.
12:3 Akupun mempunyai pengertian, sama seperti kamu, aku tidak kalah dengan kamu; siapa tidak tahu hal-hal
serupa itu?
12:4 Aku menjadi tertawaan
sesamaku,
aku, yang mendapat jawaban
dari Allah, bila aku berseru kepada-Nya; orang yang benar dan saleh
menjadi tertawaan.
12:5 Penghinaan
bagi orang yang celaka
, --demikianlah pendapat orang yang hidup aman--suatu pukulan bagi orang yang tergelincir
kakinya.
12:6 Tetapi amanlah
kemah para perusak, dan tenteramlah
mereka yang membangkitkan murka Allah, mereka yang hendak membawa Allah dalam tangannya.
12:7 Tetapi bertanyalah kepada binatang, maka engkau akan diberinya pengajaran,
kepada burung di udara,
maka engkau akan diberinya keterangan.
12:8 Atau bertuturlah kepada bumi, maka engkau akan diberinya pengajaran, bahkan ikan di laut akan bercerita kepadamu.
12:9 Siapa di antara semuanya itu yang tidak tahu,
bahwa tangan Allah yang melakukan itu;
12:10 bahwa di dalam tangan-Nya terletak nyawa
segala yang hidup dan nafas setiap manusia?
12:11 Bukankah telinga menguji kata-kata, seperti langit-langit mencecap makanan?
12:12 Konon hikmat ada pada orang yang tua,
dan pengertian
pada orang yang lanjut umurnya.
12:13 Tetapi pada Allahlah hikmat
dan kekuatan
,
Dialah
yang mempunyai pertimbangan dan pengertian.
12:14 Bila Ia membongkar,
tidak ada yang dapat membangun kembali;
bila Ia menangkap seseorang, tidak ada yang dapat melepaskannya.
12:15 Bila Ia membendung air,
keringlah
semuanya; bila Ia melepaskannya mengalir, maka tanah
dilandanya.
12:16 Pada Dialah kuasa dan kemenangan,
Dialah
yang menguasai baik orang yang tersesat maupun orang yang menyesatkan.
12:17 Dia yang menggiring menteri dengan telanjang,
dan para hakim
dibodohkan-Nya.
12:18 Dia membuka belenggu
yang dikenakan oleh raja-raja dan mengikat pinggang
mereka dengan tali pengikat.
12:19 Dia yang menggiring dan menggeledah
para imam, dan menggulingkan yang kokoh.
12:20 Dia yang membungkamkan orang-orang yang dipercaya, menjadikan para tua-tua
hilang akal.
12:21 Dia yang mendatangkan penghinaan kepada para pemuka,
dan melepaskan ikat pinggang orang kuat.
12:22 Dia yang menyingkapkan rahasia kegelapan,
dan mendatangkan kelam pekat
pada terang.
12:23 Dia yang membuat bangsa-bangsa bertumbuh, lalu membinasakannya,
dan memperbanyak bangsa-bangsa,
lalu menghalau mereka.
12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal,
dan membuat mereka tersesat di padang belantara
yang tidak ada jalannya.
12:25 Mereka meraba-raba dalam kegelapan yang tidak ada terangnya;
dan Ia membuat mereka berjalan terhuyung-huyung seperti orang mabuk.
"
Ayub membela perkaranya di hadapan Allah
13:1 "Sesungguhnya, semuanya itu
telah dilihat mataku, didengar dan dipahami telingaku.
13:2 Apa yang kamu tahu, aku juga tahu, aku tidak kalah dengan kamu.
13:3 Tetapi aku, aku hendak berbicara dengan Yang Mahakuasa,
aku ingin membela perkaraku di hadapan Allah.
13:4 Sebaliknya kamulah orang yang menutupi dusta,
tabib
palsulah kamu
sekalian.
13:5 Sekiranya kamu menutup mulut,
itu akan dianggap kebijaksanaan
dari padamu.
13:6 Dengarkanlah pembelaanku, dan perhatikanlah bantahan bibirku.
13:7 Sudikah kamu berbohong untuk Allah,
sudikah kamu mengucapkan dusta untuk Dia?
13:8 Apakah kamu mau memihak
Allah, berbantah untuk membela Dia?
13:9 Apakah baik, kalau Ia memeriksa kamu?
Dapatkah kamu menipu Dia seperti menipu manusia?
13:10 Kamu akan dihukum-Nya dengan keras, jikalau kamu diam-diam memihak.
13:11 Apakah kebesaran-Nya
tidak akan mengejutkan kamu dan ketakutan kepada-Nya menimpa kamu?
13:12 Dalil-dalilmu adalah amsal debu, dan perisaimu perisai tanah liat.
13:13 Diam!
Aku hendak bicara,
apapun yang akan terjadi atas diriku!
13:14 Dagingku akan kuambil dengan gigiku, dan nyawaku akan kutatang dalam genggamku.
13:15 Lihatlah, Ia hendak membunuh aku, tak ada harapan
bagiku
,
namun aku hendak membela peri lakuku di hadapan-Nya.
13:16 Itulah yang menyelamatkan
aku; tetapi orang fasik
tidak akan menghadap kepada-Nya.
13:17 Dengarkanlah baik-baik perkataanku,
perhatikanlah keteranganku.
13:18 Ketahuilah, aku menyiapkan perkaraku,
aku yakin, bahwa aku benar.
13:19 Siapa mau bersengketa dengan aku?
Pada saat itu juga aku mau berdiam
diri dan binasa.
13:20 Hanya janganlah Kaulakukan terhadap aku dua hal ini, maka aku tidak akan bersembunyi terhadap Engkau:
13:21 jauhkanlah kiranya tangan-Mu
dari padaku, dan kegentaran
terhadap Engkau janganlah menimpa aku!
13:22 Panggillah, maka aku akan menjawab;
atau aku berbicara, dan Engkau menjawab.
13:23 Berapa besar kesalahan dan dosaku?
Beritahukanlah kepadaku pelanggaran dan dosaku
itu.
13:24 Mengapa Engkau menyembunyikan wajah-Mu,
dan menganggap aku sebagai musuh-Mu?
13:25 Apakah Engkau hendak menggentarkan
daun
yang ditiupkan angin, dan mengejar
jerami
yang kering?
13:26 Sebab Engkau menulis hal-hal yang pahit terhadap aku dan menghukum aku karena kesalahan pada masa mudaku;
13:27 kakiku Kaumasukkan ke dalam pasung,
segala tindak tandukku
Kauawasi, dan rintangan Kaupasang di depan tapak kakiku?
13:28 Dan semuanya itu terhadap orang yang sudah rapuh seperti kayu lapuk, seperti kain
yang dimakan gegat!
"
Setelah mati tidak ada harapan lagi
14:1 "Manusia yang lahir dari perempuan,
singkat
umurnya dan penuh kegelisahan
.
14:2 Seperti bunga
ia berkembang, lalu layu,
seperti bayang-bayang
ia hilang lenyap dan tidak dapat bertahan.
14:3 Masakan Engkau menujukan pandangan-Mu kepada orang seperti itu,
dan menghadapkan kepada-Mu untuk diadili?
14:4 Siapa dapat mendatangkan yang tahir
dari yang najis?
Seorangpun tidak!
14:5 Jikalau hari-harinya sudah pasti,
dan jumlah bulannya
sudah tentu pada-Mu, dan batas-batasnya sudah Kautetapkan, sehingga tidak dapat dilangkahinya,
14:6 hendaklah Kaualihkan pandangan-Mu dari padanya, agar ia beristirahat,
sehingga ia seperti orang upahan
dapat menikmati harinya.
14:7 Karena bagi pohon
masih ada harapan: apabila ditebang, ia bertunas kembali, dan tunasnya
tidak berhenti
tumbuh.
14:8 Apabila akarnya menjadi tua di dalam tanah, dan tunggulnya
mati di dalam debu,
14:9 maka bersemilah ia, setelah diciumnya air,
dan dikeluarkannyalah ranting seperti semai.
14:10 Tetapi bila manusia mati, maka tidak berdayalah
ia, bila orang binasa, di manakah
ia?
14:11 Seperti air menguap dari dalam tasik, dan sungai surut dan menjadi kering,
14:12 demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit
lagi, sampai langit hilang lenyap,
mereka tidak terjaga, dan tidak bangun dari tidurnya.
14:13 Ah, kiranya Engkau menyembunyikan aku di dalam dunia
orang mati, melindungi aku, sampai murka-Mu surut;
dan menetapkan waktu bagiku, kemudian mengingat
aku
pula!
14:14 Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi
? Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku,
sampai tiba giliranku;
14:15 maka Engkau akan memanggil, dan akupun akan menyahut;
Engkau akan rindu kepada buatan
tangan-Mu.
14:16 Sungguhpun Engkau menghitung langkahku,
Engkau tidak akan memperhatikan dosaku;
14:17 pelanggaranku akan dimasukkan di dalam pundi-pundi
yang dimeteraikan,
dan kesalahanku
akan Kaututup dengan lepa.
14:18 Tetapi seperti gunung runtuh berantakan,
dan gunung batu bergeser dari tempatnya,
14:19 seperti batu-batu dikikis air, dan bumi
dihanyutkan tanahnya oleh hujan lebat,
demikianlah Kauhancurkan harapan
manusia.
14:20 Engkau menggagahi dia untuk selama-lamanya, maka pergilah
ia, Engkau mengubah wajahnya dan menyuruh dia pergi.
14:21 Anak-anaknya menjadi mulia, tetapi ia tidak tahu; atau mereka menjadi hina, tetapi ia tidak menyadarinya.
14:22 Hanya tubuhnya
membuat dirinya menderita, dan karena dirinya
sendiri jiwanya berduka cita."
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Ayb 3--14
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)