Kidung Agung 1:6-17
1:6 Janganlah kamu perhatikan bahwa aku hitam, karena terik matahari membakar aku. Putera-putera ibuku marah kepadaku, aku dijadikan mereka penjaga kebun-kebun anggur;
kebun anggurku sendiri tak kujaga
.
1:7 Ceriterakanlah kepadaku, jantung hatiku, di mana kakanda menggembalakan domba, di mana kakanda membiarkan domba-domba
berbaring pada petang hari. Karena mengapa aku akan jadi serupa pengembara
dekat kawanan-kawanan domba teman-temanmu?
1:8 --Jika engkau tak tahu, hai jelita di antara wanita,
ikutilah jejak-jejak domba, dan gembalakanlah anak-anak kambingmu dekat perkemahan para gembala.
Mempelai laki-laki dan mempelai perempuan puji-memuji
1:9 --Dengan kuda betina dari pada kereta-kereta
Firaun kuumpamakan engkau, manisku
.
1:10 Moleklah pipimu
di tengah perhiasan-perhiasan dan lehermu di tengah kalung-kalung.
1:11 Kami akan membuat bagimu perhiasan-perhiasan emas dengan manik-manik perak
.
1:12 --Sementara sang raja duduk pada mejanya, semerbak
bau narwastuku
.
1:13 Bagiku kekasihku bagaikan sebungkus mur
,
tersisip di antara buah dadaku.
1:14 Bagiku kekasihku
setangkai bunga pacar
di kebun-kebun anggur En-Gedi.
1:15 --Lihatlah, cantik
engkau, manisku, sungguh cantik engkau, bagaikan merpati
matamu
.
1:16 --Lihatlah, tampan engkau, kekasihku,
sungguh menarik; sungguh sejuk petiduran kita.
1:17 Dari kayu aras
balok-balok rumah kita, dari kayu eru papan dinding-dinding kita.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Kid 1:6-17
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)