Ratapan 1:2
1:2 Pada malam hari tersedu-sedu ia menangis,
air matanya bercucuran di pipi; dari semua kekasihnya,
tak ada seorangpun yang menghibur dia. Semua temannya mengkhianatinya,
mereka menjadi seterunya.
Ratapan 1:9
1:9 Kenajisannya melekat pada ujung kainnya; ia tak berpikir akan akhirnya,
sangatlah dalam ia jatuh,
tiada orang yang menghiburnya.
"Ya, TUHAN, lihatlah sengsaraku,
karena si seteru membesarkan dirinya!"
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Rat 1:2,9
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)