1 Raja-raja 22:8
Konteks22:8 Jawab raja Israel kepada Yosafat: "Masih ada seorang lagi yang dengan perantaraannya dapat diminta petunjuk TUHAN. Tetapi aku membenci k dia, sebab tidak pernah ia menubuatkan yang baik l tentang aku, melainkan malapetaka. Orang itu ialah Mikha bin Yimla." Kata Yosafat: "Janganlah raja berkata demikian."
Yeremia 6:10
Konteks6:10 Kepada siapakah aku harus berbicara dan bersaksi, supaya mereka mau memperhatikan? k Sungguh, telinga mereka tidak bersunat, l mereka tidak dapat mendengar! m Sungguh, firman n TUHAN menjadi cemoohan bagi mereka, mereka tidak menyukainya!
Yeremia 20:8
Konteks20:8 Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa berseru: "Kelaliman! Aniaya! q " Sebab firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh r bagiku, sepanjang hari.
Amos 7:10-13
KonteksYohanes 7:7
Konteks7:7 Dunia tidak dapat membenci kamu, tetapi ia membenci Aku 2 , n sebab Aku bersaksi tentang dia, bahwa pekerjaan-pekerjaannya jahat. o
Yohanes 7:48
Konteks7:48 Adakah seorang di antara pemimpin-pemimpin yang percaya kepada-Nya, r atau seorang di antara orang-orang Farisi?
Yohanes 9:40
Konteks9:40 Kata-kata itu didengar oleh beberapa orang Farisi yang berada di situ dan mereka berkata kepada-Nya: "Apakah itu berarti bahwa kami juga buta? h "
[7:12] 1 Full Life : PELIHAT, PERGILAH!
Nas : Am 7:12-17
Ayat-ayat ini menyatakan salah satu alasan utama Tuhan tidak akan menyayangkan umat itu lagi. Imam Amazia yang mewakili umat itu dan khususnya para pemimpinnya, secara terang-terangan menolak nabi Allah dan beritanya. Orang yang dengan sadar menolak firman Allah menyebabkan dirinya kena hukuman kematian kekal; akan tiba saatnya ketika permohonan syafaat tidak berguna lagi.
[7:7] 2 Full Life : IA MEMBENCI AKU.
Nas : Yoh 7:7
Yesus dibenci oleh dunia karena Dia mengatakan bahwa semua manusia tanpa Allah itu bobrok, berdosa, dan bersifat mementingkan diri sendiri (bd. Yoh 2:14-16; 3:19-20; 5:30-47). Sepanjang pelayanan-Nya Yesus tak henti-hentinya mengecam ketidakadilan, kekejaman, dan percabulan. Kesaksian yang nyata ini tentang dosa manusia bertentangan dengan mereka yang membawa berita "Injil positif", yaitu Injil yang tidak lagi menuntut pertobatan dan kebenaran.