1 Korintus 10:11-12
Konteks10:11 Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh i dan dituliskan untuk menjadi peringatan 1 bagi kita j yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. k 10:12 Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, l hati-hatilah supaya ia jangan jatuh 2 !
1 Korintus 10:20-22
Konteks10:20 Bukan! Apa yang kumaksudkan ialah, bahwa persembahan mereka adalah persembahan kepada roh-roh jahat 3 , v bukan kepada Allah. Dan aku tidak mau, bahwa kamu bersekutu dengan roh-roh jahat. 10:21 Kamu tidak dapat minum dari cawan Tuhan dan juga dari cawan roh-roh jahat 4 . w Kamu tidak dapat mendapat bagian dalam perjamuan Tuhan dan juga dalam perjamuan roh-roh jahat. 10:22 Atau maukah kita membangkitkan cemburu x Tuhan? Apakah kita lebih kuat dari pada Dia? y


[10:11] 1 Full Life : DITULISKAN UNTUK MENJADI PERINGATAN.
Nas : 1Kor 10:11
Sejarah hukuman Allah atas umat-Nya telah dituliskan dalam Alkitab untuk memberi mereka yang hidup dalam zaman PB peringatan cukup terhadap berbuat dosa dan jatuh dari kasih karunia (ayat 1Kor 10:12;
lihat cat. --> Bil 14:29).
[atau ref. Bil 14:29]
[10:12] 2 Full Life : HATI-HATILAH SUPAYA IA JANGAN JATUH!
Nas : 1Kor 10:12
Orang Israel, sebagai umat pilihan Allah, menyangka bahwa tak apa-apa jika mereka bermain-main dengan dosa, penyembahan berhala, dan kebejatan; namun mereka menerima hukuman. Demikian pula orang Korintus yang percaya bahwa mereka dapat dengan aman hidup dalam kesenangan duniawi, harus menyadari bahwa hukuman menunggu mereka juga.
[10:20] 3 Full Life : PERSEMBAHAN KEPADA ROH-ROH JAHAT.
Nas : 1Kor 10:20
Penyembahan berhala melibatkan penyembahan terhadap roh-roh jahat (bd. Ul 32:17; Mazm 106:35-38;
lihat art. SIFAT PENYEMBAHAN BERHALA)
dan berkaitan dengan ketamakan dan keserakahan
(lihat cat. --> Kol 3:5).
[atau ref. Kol 3:5]
Karena itu, kuasa roh-roh jahat berada di balik sikap cinta akan harta milik, kehormatan, dan kedudukan duniawi.
[10:21] 4 Full Life : DARI CAWAN TUHAN DAN JUGA DARI CAWAN ROH-ROH JAHAT.
Nas : 1Kor 10:21
Sebagaimana hal ikut serta dalam Perjamuan Tuhan merupakan keikutsertaan dalam penebusan Kristus, demikian pula ikut serta dalam pesta penyembahan berhala merupakan keikutsertaan dengan roh-roh jahat (ayat 1Kor 10:20). Kesalahan beberapa anggota jemaat Korintus adalah kegagalan untuk membedakan antara kebenaran dan ketidakbenaran, antara hal-hal yang kudus dan hal-hal yang cemar, antara yang dari Kristus dan yang dari si jahat. Mereka tidak mengerti kecemburuan Allah yang kudus (ayat 1Kor 10:22; bd. Kel 20:5; Ul 4:24; Yos 24:19) dan bahayanya berkompromi dengan dunia. Kristus sendiri mengatakan tentang kesalahan yang fatal ini, "Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan" (Mat 6:24).