TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

1 Yohanes 1:1

Konteks
Kesaksian rasul tentang Firman hidup
1:1 Apa yang telah ada sejak semula, a  yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, b  yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba c  dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu.

1 Yohanes 1:3

Konteks
1:3 Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, g  kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamupun beroleh persekutuan dengan kami 1 . Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus. h 

1 Yohanes 1:5

Konteks
Allah adalah terang
1:5 Dan inilah berita, yang telah kami dengar k  dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang l  dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan.

1 Yohanes 1:10

Konteks
1:10 Jika kita berkata, bahwa kita tidak ada berbuat dosa 2 , u  maka kita membuat Dia menjadi pendusta v  dan firman-Nya tidak ada di dalam kita. w 

1 Yohanes 2:4

Konteks
2:4 Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, e  tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya 3 , ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya f  tidak ada kebenaran.

1 Yohanes 2:6-11

Konteks
2:6 Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. j 
Perintah yang baru
2:7 Saudara-saudara k  yang kekasih, bukan perintah baru yang kutuliskan kepada kamu, melainkan perintah lama yang telah ada padamu dari mulanya. l  Perintah lama itu ialah firman yang telah kamu dengar. 2:8 Namun perintah baru m  juga yang kutuliskan kepada kamu, telah ternyata benar di dalam Dia dan di dalam kamu; sebab kegelapan sedang lenyap n  dan terang o  yang benar telah bercahaya. p  2:9 Barangsiapa berkata, bahwa ia berada di dalam terang, tetapi ia membenci saudaranya, q  ia berada di dalam kegelapan r  sampai sekarang. 2:10 Barangsiapa mengasihi saudaranya 4 , ia tetap berada di dalam terang, s  dan di dalam dia tidak ada penyesatan. t  2:11 Tetapi barangsiapa membenci saudaranya, u  ia berada di dalam kegelapan v  dan hidup di dalam kegelapan. Ia tidak tahu ke mana ia pergi, karena kegelapan itu telah membutakan matanya. w 

1 Yohanes 2:14

Konteks
2:14 Aku menulis kepada kamu, hai anak-anak, c  karena kamu mengenal Bapa. Aku menulis kepada kamu, hai bapa-bapa, karena kamu mengenal Dia, yang ada dari mulanya. d  Aku menulis kepada kamu, hai orang-orang muda, karena kamu kuat e  dan firman Allah f  diam di dalam kamu g  dan kamu telah mengalahkan yang jahat. h 

1 Yohanes 2:17

Konteks
2:17 Dan dunia ini sedang lenyap m  dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah n  tetap hidup selama-lamanya.

1 Yohanes 2:22-24

Konteks
2:22 Siapakah pendusta itu? Bukankah dia yang menyangkal bahwa Yesus adalah Kristus? Dia itu adalah antikristus, yaitu dia yang menyangkal baik Bapa maupun Anak. x  2:23 Sebab barangsiapa menyangkal Anak, ia juga tidak memiliki Bapa. y  Barangsiapa mengaku Anak, ia juga memiliki Bapa. 2:24 Dan kamu, apa yang telah kamu dengar dari mulanya 5 , z  itu harus tetap tinggal di dalam kamu. Jika apa yang telah kamu dengar dari mulanya itu tetap tinggal di dalam kamu, maka kamu akan tetap tinggal di dalam Anak dan di dalam Bapa. a 

1 Yohanes 2:27

Konteks
2:27 Sebab di dalam diri kamu tetap ada pengurapan d  yang telah kamu terima dari pada-Nya. Karena itu tidak perlu kamu diajar oleh orang lain. Tetapi sebagaimana pengurapan-Nya mengajar kamu 6  tentang segala sesuatu e --dan pengajaran-Nya itu benar, tidak dusta--dan sebagaimana Ia dahulu telah mengajar kamu, demikianlah hendaknya kamu tetap tinggal di dalam Dia. f 

1 Yohanes 2:29--3:1

Konteks
2:29 Jikalau kamu tahu, bahwa Ia adalah benar, k  kamu harus tahu juga, bahwa setiap orang, yang berbuat kebenaran, lahir dari pada-Nya. l  3:1 Lihatlah, betapa besarnya kasih m  yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah 7 , dan memang kita adalah anak-anak Allah. n  Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia. o 

1 Yohanes 3:3-4

Konteks
3:3 Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri u  sama seperti Dia yang adalah suci. v  3:4 Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum w  Allah.

1 Yohanes 3:6-10

Konteks
3:6 Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia 8 , tidak berbuat dosa lagi; z  setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat a  dan tidak mengenal Dia 9 . b  3:7 Anak-anakku, c  janganlah membiarkan seorangpun menyesatkan d  kamu. Barangsiapa yang berbuat kebenaran adalah benar, sama seperti Kristus adalah benar; e  3:8 barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, f  sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah g  menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu. h  3:9 Setiap orang yang lahir dari Allah, i  tidak berbuat dosa lagi 10 ; j  sebab benih ilahi k  tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah. 3:10 Inilah tandanya anak-anak Allah l  dan anak-anak Iblis 11 : m  setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga barangsiapa yang tidak mengasihi n  saudaranya. o 

1 Yohanes 3:13-15

Konteks
3:13 Janganlah kamu heran, saudara-saudara, apabila dunia membenci kamu. v  3:14 Kita tahu, bahwa kita sudah berpindah dari dalam maut ke dalam hidup, w  yaitu karena kita mengasihi saudara kita. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tetap di dalam maut. x  3:15 Setiap orang yang membenci saudaranya, y  adalah seorang pembunuh z  manusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal 12  di dalam dirinya. a 

1 Yohanes 3:20

Konteks
3:20 sebab jika kita dituduh olehnya, Allah adalah lebih besar dari pada hati kita serta mengetahui segala sesuatu.

1 Yohanes 3:22

Konteks
3:22 dan apa saja yang kita minta, j  kita memperolehnya dari pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya 13  k  dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya. l 

1 Yohanes 3:24

Konteks
3:24 Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, p  ia diam di dalam Allah q  dan Allah di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita. r 

1 Yohanes 4:2-9

Konteks
4:2 Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia 14 , v  berasal dari Allah, w  4:3 dan setiap roh, yang tidak mengaku Yesus, tidak berasal dari Allah. Roh itu adalah roh antikristus x  dan tentang dia telah kamu dengar, bahwa ia akan datang dan sekarang ini ia sudah ada di dalam dunia. y  4:4 Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, z  dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; a  sebab Roh yang ada di dalam kamu, b  lebih besar 15  dari pada roh yang ada di dalam dunia. c  4:5 Mereka berasal dari dunia; d  sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal duniawi dan dunia mendengarkan mereka. 4:6 Kami berasal dari Allah: barangsiapa mengenal Allah, ia mendengarkan kami; barangsiapa tidak berasal dari Allah, ia tidak mendengarkan kami. e  Itulah tandanya Roh kebenaran f  dan roh yang menyesatkan. g 
Allah adalah kasih
4:7 Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi 16 , h  sebab kasih itu berasal dari Allah i ; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. j  4:8 Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. k  4:9 Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal l  ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya. m 

1 Yohanes 4:11-12

Konteks
4:11 Saudara-saudaraku p  yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, q  maka haruslah kita juga saling mengasihi. r  4:12 Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Allah. s  Jika kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita. t 

1 Yohanes 4:14-16

Konteks
4:14 Dan kami telah melihat dan bersaksi, w  bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia. x  4:15 Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, y  Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah. z  4:16 Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, a  dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia. b 

1 Yohanes 4:18

Konteks
4:18 Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; f  sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.

1 Yohanes 4:20--5:1

Konteks
4:20 Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, h  maka ia adalah pendusta, i  karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, j  tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. k  4:21 Dan perintah ini l  kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya. m 
Iman mengalahkan dunia
5:1 Setiap orang yang percaya, n  bahwa Yesus adalah Kristus, o  lahir dari Allah; p  dan setiap orang yang mengasihi Dia yang melahirkan, mengasihi 17  juga Dia yang lahir dari pada-Nya. q 

1 Yohanes 5:5-6

Konteks
5:5 Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah? x 
Kesaksian tentang Anak Allah
5:6 Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah 18 , y  yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran. z 

1 Yohanes 5:10-12

Konteks
5:10 Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; d  barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, e  karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya. 5:11 Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal f  kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. g  5:12 Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup 19 ; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup. h 

1 Yohanes 5:15

Konteks
5:15 Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, m  bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya. n 

1 Yohanes 5:18-20

Konteks
5:18 Kita tahu, bahwa setiap orang yang lahir dari Allah, t  tidak berbuat dosa; tetapi Dia yang lahir dari Allah melindunginya, dan si jahat u  tidak dapat menjamahnya. v  5:19 Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah w  dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat 20 . x  5:20 Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang y  dan telah mengaruniakan pengertian z  kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; a  dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal. b 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[1:3]  1 Full Life : PERSEKUTUAN DENGAN KAMI.

Nas : 1Yoh 1:3

"Persekutuan" (Yun. _koinonia_) secara harfiah artinya "memiliki bersama" dan meliputi saling berbagi dan berpartisipasi. Orang Kristen mempunyai persekutuan karena mereka memiliki iman bersama (Tit 1:4; Yud 1:3), memiliki kasih karunia bersama dari Allah di dalam Kristus (1Kor 1:9; Fili 1:7), didiami oleh Roh Kudus bersama (Yoh 20:22; Rom 8:9,11), memiliki karunia-karunia Roh bersama (Rom 15:27), dan musuh bersama (1Yoh 2:15-18; 1Pet 5:8). Tidak mungkin ada persekutuan sejati dengan mereka yang menolak ajaran iman PB (2Yoh 1:7-11;

lihat cat. --> Gal 1:9).

[atau ref. Gal 1:9]

[1:10]  2 Full Life : JIKA KITA BERKATA, BAHWA KITA TIDAK ADA BERBUAT DOSA.

Nas : 1Yoh 1:10

Jikalau kita berkata bahwa kita tidak pernah berbuat dosa dan oleh karena itu tidak memerlukan khasiat penyelamatan dari kematian Kristus, kita menjadikan Allah pembohong (bd. Rom 3:23).

[2:4]  3 Full Life : TIDAK MENURUTI PERINTAH-NYA.

Nas : 1Yoh 2:4

Yohanes sedang berjuang melawan suatu salah pengertian tentang doktrin kasih karunia dan keselamatan. Dia menentang guru aliran antinomisme, yang mengajarkan bahwa meninggalkan kehidupan yang berdosa menjadi sesuatu yang tidak diwajibkan bagi orang percaya.

  1. 1) Mereka menyatakan bahwa seorang dapat "mengenal" Allah dalam hubungan penyelamatan yang sah, tetapi pada saat yang sama mengabaikan kehendak dan perintah Allah sehingga tidak menaati-Nya

    (lihat cat. --> Yoh 17:3).

    [atau ref. Yoh 17:3]

  2. 2) Mereka yang menuntut hal semacam ini dinyatakan pendusta oleh Yohanes dan kebenaran Allah tidak ada di dalam diri mereka. Usaha untuk dibenarkan oleh iman pada Kristus tanpa suatu komitmen untuk mengikuti Dia pasti gagal.

[2:10]  4 Full Life : BARANGSIAPA MENGASIHI SAUDARANYA.

Nas : 1Yoh 2:10

Lihat cat. --> Yoh 13:34,

lihat cat. --> Yoh 13:35.

[atau ref. Yoh 13:34-35]

[2:24]  5 Full Life : DENGAR DARI MULANYA.

Nas : 1Yoh 2:24

Orang percaya akan tetap dalam Kristus dan mengalami keselamatan hanya selama mereka tetap tinggal dalam ajaran asli Kristus dan para rasul

(lihat cat. --> Ef 2:20).

[atau ref. Ef 2:20]

Kenyataan ini mengemukakan dua hal:

  1. 1) Meninggalkan Injil kepercayaan PB yang asli adalah fatal secara rohani dan memisahkan orang dari Yesus Kristus (bd. Gal 1:6-8; Gal 5:1-4). Orang percaya harus mengikuti Alkitab dalam teologi mereka dalam arti selalu menganut pengajaran PB.
  2. 2) Sangatlah berbahaya untuk mengejar ajaran atau guru baru yang memberitakan hal-hal baru yang tidak ada dalam kepercayaan Kristen (bd. Yud 1:3). Oleh karena itu, sangat penting untuk mempelajari dan berpegang teguh pada Firman Allah; jiwa dan nasib kekal kita tergantung padanya.

[2:27]  6 Full Life : PENGURAPAN-NYA MENGAJAR KAMU.

Nas : 1Yoh 2:27

Semua anak Tuhan diberikan "pengurapan" (yaitu Roh Kudus) untuk menuntun mereka kepada kebenaran (Yoh 14:26; 16:13). Selama orang percaya tinggal tetap dalam Kristus dan membaca Firman Allah, Roh Kudus menolong mereka untuk memahami kebenaran penebusannya.

  1. 1) Semua orang percaya dapat menyelidiki dan mengetahui kebenaran Allah serta belajar satu dari yang lain melalui saling mengajar dan menasihati (Mat 28:20; Ef 3:18; Kol 3:16).
  2. 2) Demikianlah, orang percaya memiliki dua pelindung terhadap kesalahan doktrin -- penyataan alkitabiah (bd. ayat 1Yoh 2:24) dan Roh Kudus.
  3. 3) Orang percaya tidak memerlukan mereka yang mengajarkan apa yang bukan doktrin alkitabiah. Inilah yang dimaksudkan oleh Yohanes dengan perkataan "tidak perlu kamu diajar oleh orang lain".

[3:1]  7 Full Life : ANAK-ANAK ALLAH.

Nas : 1Yoh 3:1

Kebenaran bahwa Allah adalah Bapa sorgawi kita dan kita menjadi anak-anakNya adalah salah satu penyataan terbesar dalam PB.

  1. 1) Menjadi anak Allah adalah hak istimewa terbesar dari keselamatan kita (Yoh 1:12; Gal 4:7).
  2. 2) Menjadi anak Allah adalah landasan dari iman dan kepercayaan kita kepada Allah (Mat 6:25-34) dan pengharapan kita akan kemuliaan di masa depan. Sebagai anak-anak Allah, kita adalah ahli waris Allah dan menjadi waris bersama Kristus (Rom 8:16-17; Gal 4:7).
  3. 3) Allah menginginkan agar melalui Roh Kudus, yaitu "Roh yang menjadikan kamu anak Allah", kita makin menyadari (Rom 8:15) bahwa kita adalah anak-anak-Nya. Roh membuat kita berseru, "Ya Abba, ya Bapa" di dalam hati kita

    (lihat cat. --> Gal 4:6)

    [atau ref. Gal 4:6]

    dan memberikan kepada kita keinginan untuk "dipimpin oleh Roh Kudus" (Rom 8:14).
  4. 4) Menjadi anak Allah adalah dasar dari disiplin kita oleh Bapa (Ibr 12:6-7,11) dan alasan kita untuk hidup menyenangkan Allah (ayat 1Yoh 3:9; 4:17-19). Tujuan akhir Allah dalam menjadikan kita anak-anak-Nya ialah untuk menyelamatkan kita selama-lamanya (Yoh 3:16) dan menjadikan kita serupa dengan Anak-Nya (Rom 8:29).

[3:6]  8 Full Life : BERADA DI DALAM DIA.

Nas : 1Yoh 3:6

Kata-kata "berada di dalam Dia" dan "lahir dari Allah" (ayat 1Yoh 3:9) adalah ungkapan sepadan. Hanya mereka yang tetap berada di dalam Allah akan tetap lahir dari Allah

(lihat cat. --> Yoh 15:4;

[atau ref. Yoh 15:4]

lihat art. PEMBAHARUAN).

[3:6]  9 Full Life : TIDAK MELIHAT DAN TIDAK MENGENAL DIA.

Nas : 1Yoh 3:6

Kata kerja "melihat" dan "mengenal" ditulis dalam bentuk waktu yang telah lalu (bentuk seperti ini di dalam bahasa Yunani menunjuk kepada tindakan yang terjadi di masa lampau dengan akibat yang berlanjut hingga masa kini). Oleh karena itu, Yohanes mengatakan bahwa tidak seorang pun yang sedang hidup di dalam dosa sudah melihat (dan masih terus melihat) Dia, ataupun sudah mengenal (dan masih terus mengenal) Dia. Demikianlah, kenyataan ini dapat diterapkan pada mereka yang memang belum pernah betul-betul beriman kepada Kristus atau pada mereka yang dahulu mengenal Allah tetapi murtad dan tidak lagi mengenal Dia sekarang.

[3:9]  10 Full Life : TIDAK BERBUAT DOSA LAGI.

Nas : 1Yoh 3:9

Kata kerja "berbuat dosa" (Yun. _hamartano_) ditulis dalam bentuk infinitif aktif masa kini, yang menunjukkan tindakan yang terus berlangsung. Yohanes menekankan bahwa orang yang sungguh-sungguh dilahirkan kembali dari Allah tidak mungkin mempunyai cara hidup yang berdosa karena hidup Allah tidak dapat hadir di dalam mereka yang berbuat dosa (bd. 1Yoh 1:5-7; 2:3-11,15-17,24-29; 3:6-24; 4:7-8,20).

  1. 1) Kelahiran baru menghasilkan kehidupan rohani yang mendatangkan hubungan bersinambung dengan Allah. Dalam surat ini, setiap kali Yohanes berbicara mengenai kelahiran baru orang percaya, dia memakai bentuk waktu yang sudah selesai dalam bahasa Yunani untuk menekankan hubungan yang sinambung dan terus-menerus yang dimulaikan oleh kelahiran baru (1Yoh 2:29; 3:9; 4:7; 5:1,4,18;

    lihat art. PEMBAHARUAN).

  2. 2) Memiliki hidup Allah di dalam diri kita (yaitu, dilahirkan kembali dari Allah) dan berbuat dosa terus adalah suatu kemustahilan rohani. Orang percaya bisa kadang-kadang gagal untuk memenuhi standar Allah yang tinggi, tetapi mereka tidak akan terus-menerus hidup dalam dosa (ayat 1Yoh 3:6,10).
  3. 3) Yang menjaga orang yang setia dari berbuat dosa adalah "benih Allah" dalam diri mereka yaitu hidup, Roh, dan tabiat Allah sendiri yang ada dalam mereka (1Yoh 5:11-12; Yoh 15:4; 2Pet 1:4).
  4. 4) Oleh iman (1Yoh 5:4), Kristus yang mendiami kita, kuasa Roh Kudus, dan Firman yang tertulis

    (lihat cat. --> 1Tes 2:10),

    [atau ref. 1Tes 2:10]

    semua orang percaya dapat hidup bebas dari dosa dan pelanggaran dari saat ke saat.

[3:10]  11 Full Life : ANAK-ANAK ALLAH DAN ANAK-ANAK IBLIS.

Nas : 1Yoh 3:10

Ayat ini merupakan inti dan kesimpulan ajaran Yohanes dalam 1Yoh 2:28-3:10. Dia telah mengingatkan para pembacanya agar jangan tertipu tentang sifat keselamatan (ayat 1Yoh 3:7). Oleh karena itu, orang percaya harus menolak setiap teologi atau ajaran yang mengatakan bahwa seorang tidak perlu bersekutu dengan Allah (1Yoh 1:3), berbuat dosa terus, melakukan perbuatan Iblis (ayat 1Yoh 3:8), mengasihi dunia (1Yoh 2:15), merugikan orang lain (ayat 1Yoh 3:14-18), namun tetap menjadi anak Allah yang selamat dan akan masuk sorga.

Bertentangan dengan ajaran palsu ini, Yohanes dengan jelas menyatakan bahwa seseorang yang tetap berbuat dosa

(lihat cat. --> 1Yoh 3:9)

[atau ref. 1Yoh 3:9]

"berasal dari Iblis" (ayat 1Yoh 3:8) dan bukan "anak Allah". Jikalau mereka yang biasa berbuat dosa itu menyatakan bahwa mereka memiliki hidup kekal dan menjadi anak Allah, mereka itu tertipu dan adalah seorang pendusta (bd. 1Yoh 2:4). Lagi pula, yang menjadi ciri anak Allah yang sejati ialah kasih akan Allah yang ditunjukkan dengan melakukan perintah-Nya (1Yoh 5:2), sambil menunjukkan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap kebutuhan rohani dan jasmani sesama orang percaya (ayat 1Yoh 3:16-17).

[3:15]  12 Full Life : TIDAK ADA SEORANG PEMBUNUH YANG TETAP MEMILIKI HIDUP YANG KEKAL.

Nas : 1Yoh 3:15

Alkitab pada umumnya membedakan antara beberapa jenis dosa: dosa yang tidak disengaja (Im 4:2,13,22; 5:4-6;

lihat cat. --> Im 4:2;

lihat cat. --> Bil 15:31),

[atau ref. Im 4:2; Bil 15:31]

dosa yang tidak terlalu serius (Mat 5:19), dosa yang disengaja (bd. 1Yoh 5:16-17) dan dosa yang mendatangkan kematian rohani (1Yoh 5:16). Yohanes menekankan bahwa ada dosa tertentu yang tidak akan dilakukan oleh orang percaya yang sungguh-sungguh dilahirkan kembali karena hidup kekal Kristus tinggal dalam mereka (bd. 1Yoh 2:11,15-16; 1Yoh 3:6-10,14-15; 4:20; 5:2; 2Yoh 1:9). Dosa-dosa ini, karena kehebatannya dan karena berasal dari roh seseorang, menunjukkan pemberontakan yang kuat kepada Allah, pemisahan dari Kristus, kejatuhan dari kasih karunia dan pemutusan dari hidup keselamatan yang vital (Gal 5:4).

  1. 1) Contoh-contoh dari berbagai dosa yang memberi bukti yang meyakinkan bahwa seorang masih diperbudak oleh kejahatan atau telah jatuh dari kasih karunia dan hidup kekal adalah kemurtadan (1Yoh 2:19; 4:6; Ibr 10:26-31), pembunuhan (ayat 1Yoh 3:15; 2:11), kenajisan seksual atau kebejatan (Rom 1:21-27; 1Kor 5:1-13; Ef 5:5; Wahy 21:8), menelantarkan keluarga sendiri (1Tim 5:8), menyebabkan orang lain berbuat dosa (Mat 18:6-10), dan kekejaman (Mat 24:48-51). Dosa-dosa yang mengerikan ini menunjukkan penolakan mutlak terhadap kehormatan Allah dan kasih terhadap sesama (bd. 1Yoh 2:9-10; 3:6-10; 1Kor 6:9-11; Gal 5:19-21; 1Tes 4:5; 2Tim 3:1-5; Ibr 3:7-19). Jadi, jika ada orang yang mengatakan, "Saya mempunyai persekutuan dengan Yesus Kristus, didiami oleh Roh Kudus, dan dalam hubungan yang menyelamatkan dengan Dia," namun berpartisipasi dalam dosa-dosa tersebut di atas, dia sedang menipu dirinya sendiri dan "adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran" (1Yoh 2:4; bd. 1Yoh 1:6; 3:7-8).
  2. 2) Akan tetapi, orang percaya hendaknya mengingat bahwa semua dosa, bahkan yang kurang berat, dapat mengakibatkan kehidupan rohani menjadi lemah, penolakan pimpinan Roh Kudus, dan akhirnya kematian rohani (Rom 6:15-23; 8:5-13).

[3:22]  13 Full Life : KARENA KITA MENURUTI SEGALA PERINTAH-NYA.

Nas : 1Yoh 3:22

Mengapa ada doa yang dijawab dan yang lain tidak? Yohanes menyatakan bahwa kehidupan doa yang efektif berkaitan dengan pengabdian kita terhadap Allah. Menaati, mengasihi, dan menyenangkan Allah (Yoh 8:29; 2Kor 5:9; Ef 5:10; Ibr 13:21) adalah syarat yang sangat diperlukan untuk menerima apa yang kita minta dalam doa (bd. Mazm 50:14-15; Ams 15:29; Yes 59:1-2; Mat 6:15; Mr 11:25; Yak 5:16;

lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).

[4:2]  14 Full Life : YESUS KRISTUS TELAH DATANG SEBAGAI MANUSIA.

Nas : 1Yoh 4:2

Liberalisme teologis dan bidat-bidat agama menunjukkan bahwa mereka adalah "antikristus" (ayat 1Yoh 4:3) ketika mereka menyangkal keilahian Yesus Kristus

(lihat cat. --> Yoh 1:1),

[atau ref. Yoh 1:1]

kelahiran-Nya dari seorang perawan

(lihat cat. --> Mat 1:23),

[atau ref. Mat 1:23]

atau kematian yang menebus dan kebangkitan-Nya bagi keselamatan kita (ayat 1Yoh 4:9-10; 2:2;

lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).

Setiap penyimpangan dari penyataan Alkitab mengenai Kristus membuka kesempatan kepada "roh-roh" Iblis yang menipu (ayat 1Yoh 4:1) karena itu mengesampingkan kekuasaan dan sifat dapat dipercayai penuh dari Firman Allah

(lihat cat. --> 2Pet 1:3;

[atau ref. 2Pet 1:3]

lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).

[4:4]  15 Full Life : ROH YANG ADA DI DALAM KAMU, LEBIH BESAR.

Nas : 1Yoh 4:4

Alkitab menekankan bahwa Roh Kudus diam dalam diri orang percaya (1Kor 6:19). Dengan Roh Kudus, kita dapat mengatasi kejahatan dalam dunia, termasuk dosa, Iblis, godaan, pencobaan, kesusahan, penganiayaan, dan ajaran palsu, dan dengan kemenangan kita dapat memenuhi kehendak Allah bagi diri kita.

[4:7]  16 Full Life : MARILAH KITA SALING MENGASIHI.

Nas : 1Yoh 4:7

Walaupun kasih merupakan suatu aspek dari buah Roh (Gal 5:22-23) dan bukti kelahiran baru (1Yoh 2:29; 3:9-10; 5:1), kasih juga adalah sesuatu yang harus kita kembangkan. Oleh karena itu, Yohanes menasihati kita untuk saling mengasihi, memperhatikan sesama kita dan berusaha memajukan kesejahteraan mereka. Yohanes tidak berbicara mengenai itikad baik, tetapi mengenai keputusan dan sikap untuk menolong orang lain (1Yoh 3:16-18; bd. Luk 6:31). Yohanes mendorong kita untuk memperlihatkan kasih karena tiga alasan:

  1. 1) Kasih adalah sifat Allah sendiri (ayat 1Yoh 4:7-9), yang dinyatakan dengan mengaruniakan Anak-Nya kepada kita (ayat 1Yoh 4:9,10). Kita mengambil bagian dalam sifat-Nya karena kita lahir dari Dia (ayat 1Yoh 4:7).
  2. 2) Oleh sebab Allah mengasihi kita, maka kita yang sudah mengalami kasih, pengampunan, dan pertolongan-Nya wajib menolong orang lain, meskipun untuk itu kita harus berkorban secara pribadi.
  3. 3) Jikalau kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita dan kasih-Nya disempurnakan di dalam kita (ayat 1Yoh 4:12).

[5:1]  17 Full Life : PERCAYA ... MENGASIHI.

Nas : 1Yoh 5:1

Iman yang sejati akan terungkap dalam rasa bersyukur dan kasih kepada Bapa dan Yesus Kristus, Putera-Nya. Iman dan kasih tidak bisa dipisahkan, karena pada saat kita lahir dari Allah, Roh Kudus mencurahkan kasih Allah ke dalam hati kita (Rom 5:5).

[5:6]  18 Full Life : DENGAN AIR DAN DARAH.

Nas : 1Yoh 5:6

Frasa ini mungkin menunjuk kepada baptisan Yesus pada awal pelayanan-Nya dan pada kematian-Nya di salib. Yohanes mungkin menulis hal ini karena ada orang yang mengajarkan bahwa Kristus yang ilahi tidak mengalami kematian. Yohanes menegaskan bahwa Yesus Kristus mati sebagai Allah-manusia dan oleh karena itu sangat mampu mengadakan pendamaian untuk dosa kita. Roh Kudus juga bersaksi tentang kebenaran ini (ayat 1Yoh 5:7-8).

[5:12]  19 Full Life : BARANGSIAPA MEMILIKI ANAK, IA MEMILIKI HIDUP.

Nas : 1Yoh 5:12

Semua orang harus mendengarkan Injil karena hidup kekal ada di dalam Anak Allah dan tidak dapat diterima atau dimiliki dengan cara lain. Dialah satu-satunya "jalan ... dan hidup" (Yoh 14:6). Hidup kekal adalah hidup Kristus di dalam kita. Kita memilikinya selama kita memelihara hubungan iman yang vital dengan Dia (Yoh 15:4; Kol 3:4;

lihat cat. --> Yoh 17:3).

[atau ref. Yoh 17:3]

[5:19]  20 Full Life : SELURUH DUNIA BERADA DI BAWAH KUASA SI JAHAT.

Nas : 1Yoh 5:19

Kita tidak akan pernah memahami PB dengan memadai kecuali kita mengenali keyakinannya yang mendasar bahwa Iblis adalah penguasa dunia ini. Dia adalah si jahat dan kuasanya mengatur zaman yang jahat ini (bd. Luk 13:16; 2Kor 4:4; Gal 1:4; Ef 6:12; Ibr 2:14;

lihat cat. --> Mat 4:10;

[atau ref. Mat 4:10]

lihat art. KERAJAAN ALLAH).

  1. 1) Alkitab tidak mengajarkan bahwa Allah kini menguasai langsung dunia yang tidak beriman termasuk orang yang berdosa, kejahatan, kekejaman, dan ketidakadilan. Allah sama sekali tidak menginginkan atau menyebabkan penderitaan di dalam dunia, dan segala sesuatu yang terjadi juga bukan merupakan kehendak-Nya yang sempurna (lih. Mat 23:37; Luk 13:34; Luk 19:41-44;

    lihat art. KEHENDAK ALLAH).

    Alkitab menunjukkan bahwa sekarang ini dunia tidak berada di bawah kekuasaan Allah, tetapi sedang memberontak terhadap pemerintahan-Nya dan diperbudak oleh Iblis. Oleh karena keadaan inilah Kristus datang untuk mati (Yoh 3:16) dan untuk mendamaikan dunia dengan Allah (2Kor 5:18-19). Jangan sekali-kali kita memakai pernyataan "Allah sedang menguasai segala sesuatu" untuk membebaskan diri kita dari tanggung jawab untuk berjuang melawan dosa, kejahatan dan kesuaman rohani.
  2. 2) Akan tetapi, pada batas tertentu Allah juga berkuasa atas dunia yang jahat ini. Allah berdaulat, dan karena itu segala sesuatu terjadi karena kehendak-Nya yang mengizinkan dan pengawasan-Nya, atau kadang-kadang melalui campur tangan-Nya secara langsung sesuai dengan maksud-Nya. Sekalipun demikian, pada saat ini dalam sejarah, Allah telah membatasi kuasa dan pemerintah-Nya yang agung atas dunia ini. Namun pembatasan diri ini hanya bersifat sementara, karena pada saat yang sudah ditentukan oleh hikmat-Nya Dia akan memusnahkan Iblis dan semua kejahatan (pasal Wahy 19:1-20:15). Baru pada saat itulah, "Pemerintah atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya" (Wahy 11:15).



TIP #26: Perkuat kehidupan spiritual harian Anda dengan Bacaan Alkitab Harian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA