2 Raja-raja 17:7-18
KonteksYehezkiel 23:2-10
Konteks23:2 "Hai anak manusia, ada dua orang perempuan 6 , anak dari satu ibu. a 23:3 Mereka bersundal di Mesir, b mereka bersundal c pada masa mudanya; d di sana susunya dijamah-jamah dan dada keperawanannya dipegang-pegang. e 23:4 Nama yang tertua ialah Ohola dan nama adiknya ialah Oholiba. Mereka Aku punya dan mereka melahirkan anak-anak lelaki dan perempuan. Mengenai nama-nama mereka, Ohola ialah Samaria dan Oholiba ialah Yerusalem. f 23:5 Dan Ohola berzinah 7 , sedang ia Aku punya. Ia sangat berahi kepada kekasih-kekasihnya, kepada orang Asyur, g pahlawan-pahlawan h perang, 23:6 berpakaian kain ungu tua, bupati-bupati dan penguasa-penguasa, semuanya pemuda yang ganteng, pasukan kuda. 23:7 Ia melakukan persundalannya dengan mereka, semuanya orang Asyur pilihan; ia menajiskan dirinya dengan semua orang, kepada siapa ia berahi i dan dengan berhala-berhalanya. 23:8 Ia tidak meninggalkan persundalannya yang dilakukannya sejak dari Mesir, j sebab pada masa mudanya orang sudah menidurinya, dan mereka memegang-megang dada keperawanannya dan mencurahkan persundalan mereka kepadanya. k 23:9 Oleh sebab itu Aku menyerahkan l dia ke dalam tangan kekasih-kekasihnya, m dalam tangan orang Asyur, kepada siapa ia berahi. n 23:10 Mereka menyingkapkan o auratnya, anak-anaknya lelaki dan perempuan ditangkap dan ia sendiri dibunuh dengan pedang. Dengan demikian namanya dipercakapkan di antara kaum perempuan p sebab hukuman telah dijatuhkan q atasnya. r


[17:7] 1 Full Life : TELAH BERDOSA KEPADA TUHAN.
Nas : 2Raj 17:7
Dalam ayat 2Raj 17:7-41 Roh Kudus memberikan alasan teologis dan moral mengapa Allah menimbulkan keruntuhan umat perjanjian-Nya yang tertebus dan menyingkirkan mereka dari hadapan-Nya (ayat 2Raj 17:18).
- 1) Mereka melupakan kasih dan kasih karunia Allah yang dinyatakan dalam penebusan mereka dari Mesir (ayat 2Raj 17:7).
- 2) Mereka menyembah dewa-dewa masyarakat kafir keliling mereka, karena
mengira bahwa mereka akan mendapat sukses, sejahtera, dan bimbingan
(ayat 2Raj 17:7,12,17;
lihat cat. --> Kol 3:5).
[atau ref. Kol 3:5]
- 3) Mereka mengikuti kebiasaan dan gaya hidup dunia fasik (ayat 2Raj 17:8-11,15-17).
- 4) Mereka menolak nabi-nabi Allah dan berita kebenaran-Nya (ayat 2Raj 17:13-15; bd. Kis 7:51).
- 5) Mereka secara terang-terangan memberontak melawan penyataan tertulis dan perjanjian Allah (ayat 2Raj 17:13-16).
- 6) Mereka melakukan tenung, ilmu sihir, dan bermacam-macam kebejatan (ayat 2Raj 17:9,15-17). Berita ini memperingatkan semua orang percaya yang hidup di bawah perjanjian yang baru (lih. 1Kor 10:1-12). Allah akan menyingkirkan semua orang dari kerajaan-Nya (baik perorangan maupun gereja) yang tidak tinggal setia kepada kasih dan Firman-Nya. Akibat-akibat dari meninggalkan Allah adalah hukuman, kehancuran, penderitaan, dan akhirnya penolakan (bd. Wahy 2:5; 3:15-16).
[17:8] 2 Full Life : HIDUP MENURUT ADAT ISTIADAT BANGSA-BANGSA.
Nas : 2Raj 17:8
Israel dengan senang sekali menerima gaya hidup dan standar orang-orang yang bukan umat Allah. Sekalipun pemisahan dari bangsa-bangsa lain menjadi salah satu syarat pokok Allah untuk Israel (Im 18:3,30; Ul 12:29-31; 18:9-14), umat itu menerima kebiasaan kafir bangsa-bangsa di sekitar mereka
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
Menyesuaikan diri dengan gaya hidup dunia ini adalah salah satu bahaya besar yang dihadapi umat Allah dalam setiap angkatan dan kebudayaan (lih. Rom 12:2).
[17:13] 3 Full Life : SEMUA NABI.
Nas : 2Raj 17:13
Israel menolak nabi-nabi Allah, yaitu mereka yang menentang dosa dan meminta pertobatan dan ketaatan kepada firman dan perintah Tuhan (mis. Hak 6:8-10; 1Raj 13:1-3; 14:6-16; bd. Kis 7:51-53). Mereka menolak pelayanan Elia, Elisa, Amos, Hosea, dan nabi-nabi yang lain. Penolakan untuk mendengar dan menaati firman Allah, bersamaan dengan pengabaian berita para nabi yang melawan dosa dan kejahatan, jelas merupakan tanda-tanda kemurtadan
(lihat cat. --> 2Tim 4:3-4).
[atau ref. 2Tim 4:3-4]
[17:16] 4 Full Life : SUJUD MENYEMBAH KEPADA SEGENAP TENTARA LANGIT.
Nas : 2Raj 17:16
Orang Israel menyembah dewa-dewa bintang dan dewa-dewa yang lain karena menyangka bahwa dewa-dewa itu sanggup memberikan hidup yang lebih baik, yaitu kemakmuran yang lebih besar, kesuburan, kesehatan, kesenangan, keamanan, dan kesejahteraan
(lihat cat. --> Hak 2:13).
[atau ref. Hak 2:13]
Karena itulah Paulus menyebut keserakahan sebagai "penyembahan berhala"
(lihat cat. --> Kol 3:5).
[atau ref. Kol 3:5]
Yesus sendiri menyatakan bahwa mencari kemakmuran dan kekayaan sebagai tujuan utama hidup ini bertentangan dengan melayani Allah (Mat 6:24; bd. Ef 5:5).
[17:18] 5 Full Life : SUKU YEHUDA.
Nas : 2Raj 17:18
Kerajaan selatan terdiri atas suku Yehuda, unsur-unsur dari suku Benyamin dan Simeon, dan beberapa orang dari kesepuluh suku Israel yang berpindah ke kerajaan selatan untuk menyembah Allah di Yerusalem (lih. 2Taw 19:4; 30:1,10-11,25-26; 34:5-7; 35:17-18). Jadi, bangsa Yehuda menjadi sarana yang melaluinya perjanjian Allah dengan umat Ibrani dipelihara. Perhatikan bahwa keturunan dari suku-suku Israel ada di Palestina pada zaman PB (Kis 26:7; bd. Luk 2:36; Fili 3:5).
[23:2] 6 Full Life : DUA ORANG PEREMPUAN.
Nas : Yeh 23:2
Umat Allah digambarkan sebagai dua bersaudara -- Samaria (mewakili kerajaan utara Israel) dan Yerusalem (mewakili kerajaan selatan Yehuda). Yehezkiel melukiskan mereka sebagai orang yang tidak setia kepada Allah dan telah berzina secara rohani karena bersundal dengan bangsa-bangsa lain. Persundalan di sini menunjuk kepada usaha Israel dan Yehuda untuk bersekutu dengan bangsa-bangsa fasik daripada mengandalkan Allah saja sebagai sumber kekuatan dan perlindungan.
[23:5] 7 Full Life : BERZINAH.
Nas : Yeh 23:5-9
Israel mula-mula mengadakan persekutuan dengan Asyur (2Raj 15:19-29) dan kemudian dengan Mesir (2Raj 17:3-6); akhirnya mereka mulai menyesuaikan diri dengan kebiasaan kafir dan penyembahan berhala bangsa itu. "Adiknya", Yehuda kemudian membuat hal yang sama (bd. 2Raj 24:1; Yes 7:1-25; 30:1-31:9).