2 Raja-raja 20:1-11
Konteks2 Raja-raja 20:2
Konteks20:2 Lalu Hizkia memalingkan mukanya ke arah dinding dan ia berdoa kepada TUHAN:
2 Raja-raja 1:1
KonteksYohanes 11:1-5
KonteksKisah Para Rasul 9:37
Konteks9:37 Tetapi pada waktu itu ia sakit lalu meninggal. Dan setelah dimandikan, mayatnya dibaringkan di ruang d atas.
Filipi 2:27-30
Konteks2:27 Memang benar ia sakit dan nyaris mati, tetapi Allah mengasihani dia, dan bukan hanya dia saja, melainkan aku juga, supaya dukacitaku jangan bertambah-tambah. 2:28 Itulah sebabnya aku lebih cepat mengirimkan dia, m supaya bila kamu melihat dia, kamu dapat bersukacita pula dan berkurang dukacitaku. 2:29 Jadi sambutlah dia dalam Tuhan dengan segala sukacita dan hormatilah orang-orang seperti dia. n 2:30 Sebab oleh karena pekerjaan Kristus ia nyaris mati dan ia mempertaruhkan jiwanya untuk memenuhi apa yang masih kurang dalam pelayananmu kepadaku. o


[20:1] 1 Full Life : ENGKAU AKAN MATI.
Nas : 2Raj 20:1
Lihat cat. --> Yes 38:1.
[atau ref. Yes 38:1]
[20:5] 2 Full Life : TELAH KUDENGAR DOAMU ... AKU AKAN MENYEMBUHKAN ENGKAU.
Nas : 2Raj 20:5
Lihat cat. --> Yes 38:5.
[atau ref. Yes 38:5]
[20:11] 3 Full Life : DIBUAT-NYALAH BAYANG-BAYANG ITU MUNDUR ... SEPULUH TAPAK.
Nas : 2Raj 20:11
Lihat cat. --> Yes 38:8.
[atau ref. Yes 38:8]
[11:4] 4 Full Life : PENYAKIT ITU ... AKAN MENYATAKAN KEMULIAAN ALLAH.
Nas : Yoh 11:4
Kesakitan di antara umat Allah tidak pernah akan mengakibatkan kematian sebagai hasil terakhir. Kematian akhirnya akan dibinasakan oleh kebangkitan (ayat Yoh 11:25-26). Kebenaran terakhir ialah orang yang percaya kepada Kristus "tidak akan mati selama-lamanya" (ayat Yoh 11:26;
lihat art. KEMATIAN).
[11:5] 5 Full Life : YESUS MEMANG MENGASIHI MARTA DAN KAKAKNYA DAN LAZARUS.
Nas : Yoh 11:5
Di sini tampak sebuah keluarga yang dengan tulus dan tetap mengabdi kepada Yesus (ayat Yoh 11:2), menikmati hubungan yang erat dengan-Nya (Luk 10:38-42) dan secara khusus dikasihi Yesus (ayat Yoh 11:3-5). Sekalipun demikian, mereka mengalami kesedihan, kesakitan, dan kematian. Dewasa ini kesulitan seperti ini dapat dan akan terjadi kepada orang percaya yang setia dan dipilih Allah
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Gereja-gereja akan mempunyai orang seperti Maria yang mengabdi dengan penuh kasih, Marta yang setia melakukan perbuatan baik serta Lazarus yang menderita dan mati. Keluarga seperti ini mungkin akan berseru, "Berapa lama lagi Tuhan, Kaulupakan aku terus-menerus?" (Mazm 13:2; bd. Mat 27:46; Wahy 6:10). Yesus mengatakan bahwa penundaan-Nya bukan karena kekurangan kasih, kemurahan atau belas kasihan, tetapi untuk kemuliaan Allah (ayat Yoh 11:4) dan kerajaan-Nya serta kebaikan kekal dari mereka yang menderita (ayat Yoh 11:15,23-26,40-44).