Kisah Para Rasul 18:3
Konteks18:3 Dan karena mereka melakukan pekerjaan yang sama, ia tinggal bersama-sama dengan mereka. Mereka bekerja bersama-sama, h karena mereka sama-sama tukang kemah 1 .
Kisah Para Rasul 18:1
KonteksKolose 4:12
Konteks4:12 Salam dari Epafras i kepada kamu; ia seorang dari antaramu, j hamba Kristus Yesus, yang selalu bergumul dalam doanya 2 untuk kamu, k supaya kamu berdiri teguh, sebagai orang-orang yang dewasa l dan yang berkeyakinan penuh dengan segala hal yang dikehendaki Allah.
Kolose 4:1
Konteks4:1 Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur o terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga.
Kolose 2:9
Konteks2:9 Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan o ke-Allahan,
Kolose 2:2
Konteks2:2 supaya hati b mereka terhibur dan mereka bersatu dalam kasih, sehingga mereka memperoleh segala kekayaan dan keyakinan pengertian, dan mengenal rahasia c Allah, yaitu Kristus,
Kolose 3:8-9
Konteks3:8 Tetapi sekarang, buanglah i semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah j dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. k 3:9 Jangan lagi kamu saling mendustai, l karena kamu telah menanggalkan manusia lama m serta kelakuannya,


[18:3] 1 Full Life : MEREKA SAMA-SAMA TUKANG KEMAH.
Nas : Kis 18:3
Paulus melakukan pekerjaan lain di samping memberitakan Injil; dia seorang tukang kemah, serta mencari nafkah dengan cara ini sepanjang perjalanannya atau ketika tinggal di suatu tempat (Kis 20:34; 1Tes 2:9; 2Tes 3:8). Dari teladan Paulus jelaslah bahwa hamba-hamba Tuhan yang harus bekerja untuk menghidupi diri dan keluarga tidak melakukan hal yang salah. Alkitab dan para rasul telah memberi contoh lebih dahulu tentang hal merangkap pekerjaan.
[4:12] 2 Full Life : SELALU BERGUMUL DALAM DOANYA.
Nas : Kol 4:12
"Bergumul" (Yun. _agonizo_) menunjukkan keinginan yang kuat, berjuang atau berusaha keras dalam doa. Orang percaya PB yang setia tidak hanya bertekun dalam doa (ayat Kol 4:2), tetapi berjuang dengan permohonan-permohonan yang kuat. Kebutuhan keluarga, gereja kita dan dunia tidak kurang penting sekarang ini. Kita harus berdoa dengan sungguh-sungguh, sambil mengetahui bahwa dalam pergumulan kita tenaga Kristus sedang bekerja dengan kuasa di dalam kita (bd. Kol 1:29) dan maksud-Nya sedang diwujudkan untuk kepentingan orang lain.