Amsal 1:22
Konteks1:22 "Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman, f kamu masih cinta kepada keadaanmu itu, pencemooh masih gemar kepada cemooh, dan orang bebal benci g kepada pengetahuan?
Amsal 4:18
Konteks4:18 Tetapi jalan orang benar w itu seperti cahaya fajar, x yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari. y
Amsal 6:8-9
Konteks6:8 ia menyediakan rotinya di musim panas, p dan mengumpulkan makanannya pada waktu panen. q 6:9 Hai pemalas, r berapa lama lagi engkau berbaring? Bilakah engkau akan bangun dari tidurmu?
Amsal 6:21
Konteks6:21 Tambatkanlah senantiasa semuanya itu pada hatimu, kalungkanlah pada lehermu. l
Amsal 6:33
Konteks6:33 Siksa dan cemooh diperolehnya, malunya tidak v terhapuskan.
Amsal 7:20
Konteks7:20 sekantong uang dibawanya, ia baru pulang menjelang bulan purnama."
Amsal 8:23
Konteks8:23 Sudah pada zaman purbakala aku dibentuk, pada mula pertama, sebelum bumi ada.
Amsal 10:3
Konteks10:3 TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan 1 , t tetapi keinginan orang fasik u ditolak-Nya.
Amsal 10:25
Konteks10:25 Bila taufan melanda, lenyaplah orang fasik, tetapi orang benar adalah alas d yang abadi. e
Amsal 10:27
Konteks10:27 Takut akan TUHAN memperpanjang umur, h tetapi tahun-tahun orang fasik diperpendek. i
Amsal 10:30
Konteks10:30 Orang benar tidak terombang-ambing untuk selama-lamanya, tetapi orang fasik tidak akan mendiami negeri. l
Amsal 11:18
Konteks11:18 Orang fasik membuat laba yang sia-sia, tetapi siapa menabur kebenaran, mendapat pahala s yang tetap.
Amsal 11:21
Konteks11:21 Sungguh, orang jahat tidak akan luput dari hukuman, tetapi keturunan orang benar akan diselamatkan. y
Amsal 12:3
Konteks12:3 Orang tidak akan tetap tegak karena kefasikan, tetapi akar orang benar tidak akan goncang. k
Amsal 12:12
Konteks12:12 Orang fasik mengingini jala orang jahat, tetapi akar orang benar mendatangkan hasil.
Amsal 12:19
Konteks12:19 Bibir yang mengatakan kebenaran tetap untuk selama-lamanya, tetapi lidah dusta hanya untuk sekejap mata.
Amsal 17:28
Konteks17:28 Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam w diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya.
Amsal 19:18
Konteks19:18 Hajarlah anakmu 2 selama ada harapan, tetapi jangan engkau menginginkan kematiannya. y
Amsal 21:6
Konteks21:6 Memperoleh harta benda dengan lidah dusta adalah kesia-siaan yang lenyap dari orang yang mencari maut. i
Amsal 21:28
Konteks21:28 Saksi bohong h akan binasa, i tetapi orang yang mendengarkan akan tetap berbicara.
Amsal 22:28
Konteks22:28 Jangan engkau memindahkan batas tanah s yang lama, yang ditetapkan oleh nenek moyangmu.
Amsal 23:10
Konteks23:10 Jangan engkau memindahkan batas tanah b yang lama, dan memasuki ladang anak-anak yatim.
Amsal 23:21
Konteks23:21 Karena si peminum dan si pelahap menjadi miskin, m dan kantuk membuat orang berpakaian compang-camping.
Amsal 27:23-24
Konteks27:23 Kenallah baik-baik keadaan kambing dombamu, u perhatikanlah kawanan hewanmu. 27:24 Karena harta benda tidaklah abadi. v Apakah mahkota tetap turun-temurun?
Amsal 28:2
Konteks28:2 Karena pemberontakan negeri banyaklah penguasa-penguasanya, tetapi karena orang yang berpengertian dan berpengetahuan tetaplah hukum.
Amsal 29:14
Konteks29:14 Raja yang menghakimi orang lemah dengan adil, takhtanya tetap kokoh x untuk selama-lamanya.
[10:3] 1 Full Life : TIDAK MEMBIARKAN ORANG BENAR MENDERITA KELAPARAN.
Nas : Ams 10:3
Amsal ini menguraikan pemeliharaan dan penyediaan Allah yang umum dalam memenuhi kebutuhan jasmaniah umat-Nya (bd. Mat 6:11,33). Kebenaran ini tidak menyangkal bahwa mungkin adakalanya sukar bagi kita untuk memenuhi kebutuhan jasmaniah kita atau keluarga kita. Masa perang, bencana kelaparan, atau keadaan sosial ekonomi yang menghancurkan, maupun masa-masa penganiayaan, mungkin mengakibatkan kesusahan berat bagi orang benar
(lihat cat. --> 3Yoh 1:2);
[atau ref. 3Yoh 1:2]
sekalipun demikian, Allah takkan pernah meninggalkan anak-anak-Nya yang sepenuhnya percaya kepada-Nya.
[19:18] 2 Full Life : HAJARLAH ANAKMU.
Nas : Ams 19:18
Anak-anak harus dihajar pada usia muda selagi ada kesempatan untuk membentuk hidup mereka menjadi baik dan mengajar mereka jalan-jalan saleh. Apabila orang-tua mengabaikan hal itu, mereka ikut bertanggung jawab atas kehancuran yang kemudian menimpa anak-anak mereka
(lihat cat. --> Ams 13:24).
[atau ref. Ams 13:24]