Ayub 32:6-14
Konteks32:6 Lalu berbicaralah Elihu bin Barakheel, orang Bus itu: "Aku masih muda dan kamu sudah berumur tinggi; w oleh sebab itu aku malu dan takut mengemukakan pendapatku kepadamu. 32:7 Pikirku: Biarlah yang sudah lanjut usianya berbicara, dan yang sudah banyak jumlah tahunnya memaparkan hikmat. x 32:8 Tetapi roh y yang di dalam manusia 1 , dan nafas Yang Mahakuasa, z itulah yang memberi kepadanya pengertian. a 32:9 Bukan orang yang lanjut umurnya yang mempunyai hikmat, b bukan orang yang sudah tua c yang mengerti keadilan. d 32:10 Oleh sebab itu aku berkata: Dengarkanlah aku, e akupun akan mengemukakan pendapatku. f 32:11 Ketahuilah, aku telah menantikan kata-katamu, aku telah memperhatikan pemikiranmu, hingga kamu menemukan kata-kata yang tepat. 32:12 Kepadamulah kupusatkan perhatianku, tetapi sesungguhnya, tiada seorangpun yang mengecam Ayub, tiada seorangpun di antara kamu menyanggah perkataannya. g 32:13 Jangan berkata sekarang: Kami sudah mendapatkan hikmat; h hanya Allah yang dapat mengalahkan i dia, bukan manusia. 32:14 Perkataannya tidak tertuju kepadaku, j dan aku tidak akan menjawabnya dengan perkataanmu.


[32:8] 1 Full Life : ROH YANG DI DALAM MANUSIA.
Nas : Ayub 32:8
Meskipun Elihu menyatakan bahwa ia telah menerima wawasan rohani dari Allah (bd. Ayub 33:4), pernyataan-pernyataan dan pandangan teologisnya tidak tanpa kesalahan. Beberapa di antaranya penuh wawasan, lainnya kurang daripada penyataan alkitabiah.