Ayub 8:21

8:21 Ia masih akan membuat mulutmu tertawa ^s  dan bibirmu bersorak-sorak. ^t 

Ayub 3:7

3:7 Ya, biarlah pada malam itu tidak ada yang melahirkan, dan tidak terdengar suara kegirangan. ^f 

Ayub 38:7

38:7 pada waktu bintang-bintang ^l  fajar bersorak-sorak bersama-sama, ^m  dan semua anak ⁿ  Allah bersorak-sorai? ^o 

Ayub 20:5

20:5 bahwa sorak-sorai orang fasik ^v  hanya sebentar saja, dan sukacita orang durhaka ^w  hanya sekejap mata? ^x 

Ayub 6:10

6:10 Itulah yang masih merupakan hiburan ^h  bagiku, bahkan aku akan melompat-lompat kegirangan di waktu kepedihan ⁱ  yang tak kenal belas kasihan, sebab aku tidak pernah menyangkal firman ^j  Yang Mahakudus ¹ . ^k 

Ayub 3:22

3:22 yang bersukaria dan bersorak-sorai dan senang, bila mereka menemukan kubur; ^c 

Ayub 31:29

31:29 Apakah aku bersukacita karena kecelakaan ^r  pembenciku, dan bersorak-sorai, bila ia ditimpa ^s  malapetaka

Ayub 39:25

39:25 (39-28) ia meringkik setiap kali sangkakala ^x  ditiup; dan dari jauh sudah diciumnya perang, gertak para panglima dan pekik. ^y 

Ayub 27:23

27:23 Oleh karena dia orang bertepuk tangan, ⁱ  dan bersuit-suit karena dia dari tempat kediamannya. ^j "

Ayub 38:6

38:6 Atas apakah sendi-sendinya dilantak, ^j  dan siapakah yang memasang batu penjurunya ^k 

Ayub 33:26

33:26 Ia berdoa kepada Allah, dan Allah berkenan menerimanya; ^u  ia akan memandang wajah-Nya dengan bersorak-sorai, ^v  dan Allah mengembalikan kebenaran ^w  kepada manusia.

[6:10]  ¹ Full Life : AKU TIDAK PERNAH MENYANGKAL FIRMAN YANG MAHAKUDUS.

Nas : Ayub 6:10

Di dalam semua penderitaannya, yang menghibur Ayub ialah bahwa dia tidak berpaling dari Tuhan atau menyangkal firman-Nya. Karena tidak merasa telah berbuat dosa tertentu, Ayub menegaskan ketidaksalahannya sepanjang kitab ini (lih. Ayub 16:17; 27:6), yakin bahwa dirinya senantiasa berusaha untuk menghormati dan menaati Allah. Karena itu ia dapat bersukacita, bahkan dalam kepedihannya.