Ulangan 5:4-5
Konteks5:4 TUHAN telah bicara u dengan berhadapan muka v dengan kamu di gunung dan di tengah-tengah api w -- 5:5 aku pada waktu itu berdiri antara x TUHAN dan kamu untuk memberitahukan firman TUHAN kepadamu, sebab kamu takut y kepada api dan kamu tidak naik ke gunung--dan Ia berfirman:
Keluaran 33:11
Konteks33:11 Dan TUHAN berbicara kepada Musa dengan berhadapan muka u seperti seorang berbicara kepada temannya 1 ; kemudian kembalilah ia ke perkemahan. Tetapi abdinya, Yosua v bin Nun, seorang yang masih muda, tidaklah meninggalkan kemah itu 2 .
Bilangan 12:6-8
Konteks12:6 Lalu berfirmanlah Ia: "Dengarlah firman-Ku ini. Jika di antara kamu ada seorang nabi, maka Aku, TUHAN menyatakan m diri-Ku kepadanya dalam penglihatan, n Aku berbicara dengan dia dalam mimpi. o 12:7 Bukan demikian hamba-Ku Musa, p seorang yang setia dalam segenap rumah-Ku. q 12:8 Berhadap-hadapan Aku berbicara dengan dia, terus terang, bukan dengan teka-teki, r dan ia memandang rupa TUHAN. s Mengapakah kamu tidak takut mengatai hamba-Ku Musa? t "


[33:11] 1 Full Life : SEPERTI ... TEMANNYA.
Nas : Kel 33:11
Allah memandang Musa sebagai sahabat karib-Nya yang dengannya Ia dapat berbicara berhadapan muka. Hubungan yang khusus ini sebagian disebabkan oleh kenyataan bahwa Musa sungguh-sungguh berserah kepada Allah, dan kepada perkara, keinginan, dan maksud-Nya. Musa begitu menyatu dengan Roh Allah sehingga ia turut merasakan perasaan Allah, menderita ketika Allah menderita dan berdukacita ketika Allah bersedih atas dosa (bd. Kel 32:19). Setiap orang percaya harus berusaha melalui doa, untuk mengetahui cara-cara Allah dan semakin menyatu dengan Dia dan maksud-maksud-Nya sehingga ia sungguh-sungguh menjadi sahabat Allah.
[33:11] 2 Full Life : YOSUA ... TIDAKLAH MENINGGALKAN KEMAH ITU.
Nas : Kel 33:11
Yosua bukan hanya melayani Musa yang diurapi Allah dengan setia, tetapi ia sendiri juga dengan rajin mengembangkan persekutuan pribadi dengan Allah. Sejak masa mudanya, ia belajar untuk meluangkan waktu dengan Tuhan. Pengabdian semacam itu mempersiapkannya untuk menjadi pengganti Musa.