Yehezkiel 27:20
Konteks27:20 Dedan p berdagang dengan engkau dalam kulit pelana untuk menunggang kuda.
Kejadian 10:7
Konteks10:7 Keturunan Kush ialah Seba, s Hawila, t Sabta, Raema u dan Sabtekha; anak-anak Raema ialah Syeba v dan Dedan. w
Kejadian 25:3
Konteks25:3 Yoksan memperanakkan Syeba i dan Dedan. j Keturunan Dedan ialah orang Asyur, orang Letush dan orang Leum.
Kejadian 25:1
KonteksKeturunan Abraham dari Ketura
25:1 Abraham mengambil pula seorang isteri, namanya Ketura.
Kejadian 1:9
Konteks1:9 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, y sehingga kelihatan yang kering. z " Dan jadilah demikian. a
Kejadian 1:1
KonteksAllah menciptakan langit dan bumi serta isinya
1:1 Pada mulanya a Allah menciptakan 1 b langit c dan bumi. d
Yeremia 25:23
Konteks25:23 kepada Dedan, p Tema, q Bus r dan kepada orang-orang yang berpotong tepi rambutnya berkeliling; s
Yeremia 49:8
Konteks49:8 Larilah cepat, bersembunyilah dalam liang-liang, x hai penduduk Dedan! y Sebab malapetaka akan Kudatangkan atas Esau, pada waktu Aku menghukum dia.


[1:1] 1 Full Life : PADA MULANYA ALLAH MENCIPTAKAN.
Nas : Kej 1:1
"Pada mulanya" di sini adalah tegas dan mengarahkan perhatian kepada suatu permulaan yang nyata. Agama-agama kuno lainnya ketika membicarakannya menunjukkan bahwa penciptaan itu dilaksanakan dengan sesuatu yang sudah ada. Mereka melihat sejarah sebagai siklus kejadian yang berulang-ulang terus. Alkitab memahami sejarah sebagai satu garis lurus dengan arah yang ditetapkan oleh Allah. Allah mempunyai rencana dalam penciptaan, dan itu akan diwujudkan-Nya. Untuk ulasan mengenai Allah dan peranan-Nya selaku Pencipta,
lihat art. PENCIPTAAN.
Berbagai implikasi muncul dari kebenaran yang dinyatakan oleh ayat Alkitab yang pertama.
- 1) Karena Allah adalah sumber dari segala sesuatu yang ada, manusia dan alam tidak berdiri sendiri, tetapi menerima keberadaan dan kelangsungannya dari Dia.
- 2) Seluruh keberadaan dan hidup adalah baik jikalau terkait secara benar dengan-Nya dan bergantung pada-Nya.
- 3) Seluruh hidup dan ciptaan dapat penuh makna dan arti selalu.
- 4) Allah memiliki hak berdaulat atas seluruh ciptaan karena Dia Penciptanya. Di dalam dunia yang telah jatuh, Allah menuntut hak-hak-Nya melalui penebusan (Kel 6:6; 15:13; Ul 21:8; Luk 1:68; Rom 3:24; Gal 3:13; 1Pet 1:18).