Kejadian 1:11-12
Konteks1:11 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, f tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis g pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah h demikian. 1:12 Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis i tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. j
Kejadian 1:29
Konteks1:29 Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu. f
Mazmur 104:14-15
Konteks104:14 Engkau yang menumbuhkan e rumput bagi hewan dan tumbuh-tumbuhan untuk diusahakan manusia, yang mengeluarkan makanan f dari dalam tanah 104:15 dan anggur g yang menyukakan hati 1 manusia, yang membuat muka berseri karena minyak, h dan makanan yang menyegarkan i hati manusia.
Yesaya 28:25-29
Konteks28:25 Bukankah setelah meratakan tanahnya, ia menyerakkan jintan hitam dan menebarkan jintan putih, v menaruh gandum jawawut dan jelai w kehitam-hitaman dan sekoi x di pinggirnya? 28:26 Mengenai adat kebiasaan ia telah diajari, y diberi petunjuk oleh Allahnya. 28:27 Sebab jintan hitam tidak diirik z dengan eretan pengirik, a dan roda gerobak tidak dipakai untuk menggiling jintan putih, tetapi jintan hitam diirik dengan memukul-mukulnya dengan galah, dan jintan putih dengan tongkat. b 28:28 Apakah orang waktu mengirik memukul gandum sampai hancur? sungguh tidak, orang tidak terus-menerus memukulnya sampai hancur! Dan sekalipun orang menjalankan di atas gandum itu jentera gerobak c dengan kudanya, namun orang tidak akan menggilingnya sampai hancur. 28:29 Dan inipun datangnya dari TUHAN semesta alam; Ia ajaib dalam keputusan d dan agung dalam kebijaksanaan. e


[104:15] 1 Full Life : ANGGUR YANG MENYUKAKAN HATI.
Nas : Mazm 104:15
Istilah "anggur" (Ibr. _yayin_) di sini mengacu kepada sari yang langsung diambil dari "tumbuh-tumbuhan" (ayat Mazm 104:14), bukan yang telah diragikan oleh manusia secara sengaja ataupun tidak. Sari buah anggur alami sangat nikmat untuk diminum, bergizi sebagai makanan, dan disetujui sepenuhnya oleh Allah (bd. Am 9:14;
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA).