Kejadian 16:13-14
Konteks16:13 Kemudian Hagar menamakan TUHAN yang telah berfirman kepadanya itu dengan sebutan: "Engkaulah El-Roi. l " Sebab katanya: "Bukankah di sini kulihat Dia yang telah melihat aku? m " 16:14 Sebab itu sumur n tadi disebutkan orang: sumur Lahai-Roi; o letaknya antara Kadesh p dan Bered.
Kejadian 28:19
Konteks28:19 Ia menamai tempat itu Betel 1 ; h dahulu nama kota itu Lus. i
Kejadian 32:30
Konteks32:30 Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, t tetapi nyawaku tertolong!"
Keluaran 17:15
Konteks17:15 Lalu Musa mendirikan sebuah mezbah f dan menamainya: g "Tuhanlah panji-panjiku!"
Yudas 1:24
KonteksYudas 1:1
Konteks1 Samuel 7:12
Konteks7:12 Kemudian Samuel mengambil sebuah batu b dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, c katanya: "Sampai di sini TUHAN menolong kita."
Yehezkiel 48:35
Konteks48:35 Jadi keliling kota itu adalah delapan belas ribu hasta. Sejak hari itu nama kota itu ialah: TUHAN HADIR DI SITU 2 . t "
Nas : Kej 28:19
"Betel" berarti "rumah Allah" dan dapat melambangkan setiap tempat di mana Allah hadir secara khusus.
[48:35] 2 Full Life : TUHAN HADIR DI SITU.
Nas : Yeh 48:35
Kitab Yehezkiel berakhir dengan janji agung bahwa pada suatu hari Allah akan hidup selama-lamanya bersama umat-Nya, sebuah janji yang diulangi dalam Wahy 21:3, "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka." Berkat terbesar bagi kita sebagai umat Allah ialah adanya Allah di tengah-tengah kita; inilah hakikat sukacita dan kebahagiaan sejati. Sebagai akibat dari kehadiran Allah yang tetap itu, kita tidak akan pernah lagi mengalami kesusahan, kekecewaan dan kesulitan dari kehidupan kita sebelumnya (Wahy 21:4); inilah penglihatan dan harapan kita yang terakhir sementara kita menanti kedatangan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.