Kejadian 31:8-9
Konteks31:8 Apabila ia berkata: yang berbintik-bintiklah akan menjadi upahmu, j maka segala kambing domba itu beroleh anak yang berbintik-bintik; dan apabila ia berkata: yang bercoreng-corenglah akan menjadi upahmu, maka segala kambing domba itu beroleh anak yang bercoreng-coreng. 31:9 Demikianlah Allah mengambil ternak k ayahmu dan memberikannya kepadaku. l
Ayub 31:31
Konteks31:31 Jikalau orang-orang di kemahku mengatakan: Siapa yang tidak kenyang dengan lauknya? u
Mazmur 57:4
Konteks57:4 (57-5) Aku terbaring di tengah-tengah singa u yang suka menerkam anak-anak manusia, yang giginya laksana tombak dan panah, dan lidahnya laksana pedang v tajam.
Mazmur 64:3-4
Konteks64:3 (64-4) yang menajamkan lidahnya seperti pedang, n yang membidikkan kata yang pahit seperti panah, o 64:4 (64-5) untuk menembak orang yang tulus hati p dari tempat yang tersembunyi; sekonyong-konyong mereka menembak dia dengan tidak takut-takut. q
Mazmur 120:3-5
Konteks120:3 Apakah yang diberikan kepadamu dan apakah yang ditambahkan kepadamu, hai lidah penipu? 120:4 Panah-panah d yang tajam dari pahlawan dan bara kayu arar. 120:5 Celakalah aku, karena harus tinggal sebagai orang asing di Mesekh, karena harus diam di antara kemah-kemah Kedar! e
Amsal 14:30
Konteks14:30 Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang. j
Amsal 27:4
Konteks27:4 Panas hati kejam dan murka melanda, tetapi siapa dapat tahan terhadap cemburu? f
Pengkhotbah 4:4
Konteks4:4 Dan aku melihat bahwa segala jerih payah dan segala kecakapan dalam pekerjaan adalah iri hati seseorang terhadap yang lain. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. j
Yehezkiel 16:44
Konteks16:44 Lihat, setiap penyair akan mengatakan sindiran f ini mengenai engkau: Begitu ibu, begitu anak!
Titus 3:3
Konteks3:3 Karena dahulu z kita juga hidup dalam kejahilan: tidak taat, sesat, menjadi hamba berbagai-bagai nafsu dan keinginan, hidup dalam kejahatan dan kedengkian, keji, saling membenci.
[4:4] 1 Full Life : SEGENGGAM KETENANGAN LEBIH BAIK DARI PADA DUA GENGGAM JERIH PAYAH.
Nas : Pengkh 4:4-8
Kerja keras dan pengembangan ketrampilan sering kali didorong oleh persaingan dengan sesama manusia akibat iri hati dan roh persaingan yang mementingkan diri sendiri; motivasi-motivasi seperti itu menghancurkan diri (ayat Pengkh 4:5). Daripada itu Allah menghendaki kita mencari hidup yang tidak berlebih-lebihan -- melakukan perbuatan baik dan hidup dengan tenang dan saleh. Kita harus bekerja sama (ayat Pengkh 4:9) dan saling menolong (ayat Pengkh 4:10-11).