Hakim-hakim 6:27
Konteks6:27 Kemudian Gideon membawa sepuluh orang hambanya dan diperbuatnyalah seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya. Tetapi karena ia takut kepada kaum keluarganya dan kepada orang-orang kota itu untuk melakukan hal itu pada waktu siang, maka dilakukannyalah pada waktu malam.
Hakim-hakim 8:27
Konteks8:27 Kemudian Gideon membuat efod 1 s dari semuanya itu dan menempatkannya di kotanya, di Ofra. t Di sanalah orang Israel berlaku serong dengan menyembah efod itu; inilah yang menjadi jerat u bagi Gideon dan seisi rumahnya. v
Hakim-hakim 11:26
Konteks11:26 Ketika orang Israel diam k di Hesybon dengan segala anak kotanya, di Aroer l dengan segala anak kotanya, dan di segala kota sepanjang kedua tepi sungai Arnon selama tiga ratus tahun, mengapa pada waktu itu engkau tidak melepaskan kota-kota itu?
Hakim-hakim 20:48
Konteks20:48 Tetapi orang-orang Israel kembali kepada bani Benyamin dan memukul mereka dengan mata pedang, baik manusia baik hewan dan segala sesuatu yang terdapat di sana. Juga segala kota yang terdapat di sana mereka musnahkan dengan api. d
[8:27] 1 Full Life : MEMBUAT EFOD.
Nas : Hak 8:27
Efod ini mungkin merupakan tiruan dari jubah luar yang dipakai imam besar ketika melayani Allah
(lihat cat. --> Kel 28:6).
[atau ref. Kel 28:6]
Gideon mungkin membuat efod ini dengan tujuan baik, selaku suatu peringatan akan keberhasilan Israel dalam pekerjaan Allah. Akan tetapi, efod itu tidak disahkan oleh Allah dan menjadi objek pemujaan, dengan memuliakan Gideon dan prestasi Israel; tindakan penyembahan berhala ini mengakibatkan bencana rohani bagi bangsa itu dan rumah tangga Gideon. Kita dapat belajar dari kesalahan tragis Gideon ini bahwa:
- 1) Mengangkat dan memuliakan gereja, lembaga, atau pemimpin manusiawi yang memiliki kharisma khusus akan mengakibatkan kemunduran rohani dan kematian.
- 2) Ketika merencanakan untuk melakukan sesuatu bagi Allah, kita harus berdoa memohon hikmat untuk dapat melihat dari semula dampak-dampak yang mungkin terjadi yang akhirnya dapat merugikan kerajaan Allah.