Yesaya 24:9
Konteks24:9 Tiada lagi orang minum anggur o dengan bernyanyi, arak menjadi pahit p bagi orang yang meminumnya.
Yehezkiel 22:2-3
Konteks22:2 "Hai engkau, anak manusia, maukah engkau menjatuhkan, ya, menjatuhkan hukuman atas kota yang penuh hutang darah? d Beritahukanlah kepadanya segala perbuatannya e yang keji, 22:3 dan katakanlah: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Hai kota, yang mencurahkan darah f di tengah-tengahmu, sehingga waktu penghukumanmu datang dan membuat berhala-berhala bagimu yang menajiskan dirimu.
Yehezkiel 24:6-9
Konteks24:6 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah y kota yang penuh hutang darah, z kuali yang berkarat di dalamnya dan karatnya tidak hilang dari padanya! Keluarkan potong demi potong dari dalamnya tanpa memilih-milih. a b 24:7 Sebab darah yang dicurahkannya masih terdapat di tengah-tengahnya; ia mencurahkannya di atas bukit batu yang gundul. Ia tidak mencurahkannya di atas tanah, supaya ditutupinya c dengan tanah. 24:8 Demi amarah yang timbul dan rasa pembalasan yang bangkit Aku akan mencurahkan darahnya sendiri ke atas bukit batu yang gundul supaya jangan ditutupi. 24:9 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah! Aku juga hendak memperbesar pancakanya.
Habakuk 2:12
Konteks2:12 Celakalah orang yang mendirikan kota di atas darah o dan meletakkan dasar benteng di atas ketidakadilan.
Zefanya 3:1-3
Konteks

[22:2] 1 Full Life : YANG MENCURAHKAN DARAH.
Nas : Yeh 22:2-12
Yerusalem telah menjadi kota penuh kekerasan dan bermacam-macam kefasikan. Tidak ada lagi rasa hormat akan hal-hal yang kudus, keluarga, golongan miskin atau melarat. Kebejatan seksual merajalela, dan penipuan serta penyuapan adalah peristiwa biasa. Semua ini terjadi karena bangsa itu telah meninggalkan Allah dan Firman-Nya. Karena itu, Allah sedang menyerahkan kota tersebut kepada hukuman dan kebinasaan yang berat. Dewasa ini keadaan sosial dan rohani dari kota-kota di seluruh dunia mirip dengan keadaan Yerusalem kuno. Terkecuali kota-kota ini bertobat, mereka akan musnah seperti halnya Yerusalem. Bangsa-bangsa, kota-kota dan penduduk tidak dapat luput dari akibatnya jika mereka meremehkan Allah dan firman-Nya.
[3:1] 1 Full Life : CELAKALAH ... HAI KOTA YANG PENUH PENINDASAN.
Nas : Zef 3:1-7
Setelah menghukum bangsa-bangsa lainnya, Zefanya kembali lagi kepada dosa-dosa Yerusalem dan umat Allah. Mereka kini menjadi umat yang menentang Allah dan hukum-Nya. Kebobrokan moral telah memasuki setiap lapisan masyarakat, dan orang di mana-mana menolak untuk mendengarkan nabi-nabi Allah yang sejati.
[3:3] 1 Full Life : PEMUKANYA ... HAKIMNYA ... NABINYA ... IMAMNYA.
Nas : Zef 3:3-4
Inilah empat golongan utama kepemimpinan Yehuda. Allah menghukum para pemimpin rohani ini karena lalai memelihara kekudusan dan keadilan.
- 1) Para pemuka dan hakim memutarbalikkan hukum dan menggunakan kedudukan mereka secara tidak adil untuk memperoleh uang dan harta bagi diri sendiri.
- 2) Para nabi mengubah berita Allah supaya memperoleh popularitas dan dukungan.
- 3) Para imam mencemarkan rumah Allah dengan melanggar ketetapan-ketetapan-Nya dan hidup mesum.
- 4) Kita harus menolak pemimpin-pemimpin yang bertoleransi atau
memajukan keduniawian dan kebejatan atas nama Allah dan mengganti mereka
dengan pemimpin dan orang awam yang bersikeras bahwa standar-standar
Allah yang kudus harus ditaati. Standar-standar Allah tidak boleh
direndahkan untuk menyesuaikan diri dengan dosa-dosa para pemimpin
tertentu
(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).