Yunus 1:2-3
Konteks1:2 "Bangunlah, pergilah ke Niniwe 1 , c kota yang besar itu, berserulah terhadap mereka, karena kejahatannya telah sampai kepada-Ku." 1:3 Tetapi Yunus bersiap untuk melarikan diri 2 d ke Tarsis 3 , e jauh dari hadapan TUHAN; ia pergi ke Yafo f dan mendapat di sana sebuah kapal, yang akan berangkat ke Tarsis. Ia membayar biaya perjalanannya, lalu naik kapal itu untuk berlayar bersama-sama dengan mereka ke Tarsis, jauh dari hadapan TUHAN. g
Yunus 4:1-4
KonteksYunus 4:9
Konteks4:9 Tetapi berfirmanlah Allah kepada Yunus: "Layakkah engkau marah 7 karena pohon jarak w itu?" Jawabnya: "Selayaknyalah aku marah sampai mati."
Ibrani 7:26
Konteks7:26 Sebab Imam Besar i yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa j dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, k


[1:2] 1 Full Life : PERGILAH KE NINIWE.
Nas : Yun 1:2
Yunus dipanggil Allah untuk mengingatkan Niniwe tentang hukuman-Nya atas kota itu karena dosa-dosa mereka. Niniwe adalah ibu kota Asyur, suatu bangsa yang amat fasik, kejam dan dursila (lih. Nah 1:11; 2:12-13; Nah 3:1,4,16,19). Israel membenci orang Asyur dan memandang mereka sebagai ancaman besar.
[1:3] 2 Full Life : YUNUS ... MELARIKAN DIRI.
Nas : Yun 1:3
Yunus melarikan diri dari panggilan Allah, menolak untuk memberitakan amanat Allah kepada orang Niniwe karena takut mereka akan bertobat dan lolos dari hukuman Allah
(lih. "Yun 4:2";
lih. "Yun 4:2").
[atau ref. Yun 4:1-2]
- 1) Ia tidak ingin Allah mengasihani bangsa lain kecuali Israel, dan khususnya bukan Asyur. Yunus telah lupa bahwa rencana pokok Allah bagi Israel adalah agar mereka menjadi berkat bagi orang bukan Yahudi dan menolong mereka mencapai pengenalan akan Allah (Kej 12:1-3; bd. Yes 49:3).
- 2) Kristus telah memanggil gereja untuk menunaikan tugas misioner yang bahkan lebih besar daripada tugas Yunus -- pergi ke seluruh dunia memberitakan Injil (bd. Mat 28:18-20; Kis 1:8). Akan tetapi, seperti Yunus, banyak gereja kurang berminat pada pekerjaan misionaris; mereka hanya menaruh perhatian terhadap membangun kerajaan mereka sendiri.
Nas : Yun 1:3
Tarsis adalah sebuah kota di barat daya Spanyol, sekitar 4.000 kilometer dari Israel; dengan demikian, Tarsis merupakan tempat terjauh ke arah yang berlawanan dengan Niniwe yang dapat dituju Yunus.
[4:1] 3 Full Life : SANGAT MENGESALKAN HATI YUNUS.
Nas : Yun 4:1
Yunus marah karena Allah memutuskan untuk mengampuni orang Niniwe; ia tidak ingin Allah menyelamatkan musuh Israel ini.
- 1) Persoalan dasar Yunus ialah bahwa dia tidak terutama mengabdikan diri kepada kehendak Allah; ia lebih khawatir akan keamanan lahiriah Israel.
- 2) Dewasa ini orang dapat mengabdi kepada "keberhasilan" gereja, namun tidak sungguh-sungguh mengabdi kepada kehendak, rencana, dan standar-standar kudus Allah sebagaimana dinyatakan dalam Alkitab.
[4:2] 4 Full Life : ALLAH YANG PENGASIH DAN PENYAYANG.
Nas : Yun 4:2
Allah itu "pengasih" (yaitu, Ia ingin menolong orang), "penyayang" (yaitu, Ia ikut menderita bersama mereka yang menderita), "panjang sabar" (yaitu, Ia tidak ingin menghukum orang fasik), "berlimpah kasih setia" (yaitu, Ia baik hati dan merasa iba), "menyesal karena malapetaka yang hendak didatangkan-Nya" (yaitu, Dia senang membatalkan rencana penghukuman-Nya ketika orang bertobat). Ciri-ciri khas Allah ini dinyatakan sepanjang Alkitab (lih. Mazm 103:8; 111:4; 112:4; 145:8;
lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).
[4:3] 5 Full Life : LEBIH BAIK AKU MATI.
Nas : Yun 4:3
Yunus demikian kecewa dan bingung secara emosi sehingga ia lebih suka mati saja. Ia merasa Allah telah memusuhi dirinya dan bangsanya dengan menyelamatkan Niniwe.
[4:9] 6 Full Life : LAYAKKAH ENGKAU MARAH.
Nas : Yun 4:9
Perbuatan Allah dengan pohon jarak dan angin timur yang panas terik (ayat Yun 4:6-9) dimaksudkan untuk menunjukkan kontras dari perhatian Yunus yang mementingkan kesejahteraan jasmaniahnya sendiri dengan ketiadaan perhatiannya bagi Niniwe. Yunus lebih memperhatikan kenyamanan jasmaniahnya sendiri daripada kehendak Allah bagi bangsa terhilang ini.