Yosua 5:10
Konteks5:10 Sementara berkemah di Gilgal, orang Israel itu merayakan Paskah h pada hari yang keempat belas bulan i itu, pada waktu petang, di dataran Yerikho.
Yosua 5:2
Konteks5:2 Pada waktu itu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Buatlah pisau x dari batu dan sunatlah 1 y lagi orang Israel itu, untuk kedua kalinya."
Kisah Para Rasul 25:5
Konteks25:5 Katanya: "Karena itu baiklah orang-orang yang berwewenang di antara kamu turut ke sana bersama-sama dengan aku dan mengajukan dakwaan terhadap dia, jika ada kesalahannya."
Yeremia 39:5
Konteks39:5 Tetapi tentara Kasdim itu mengejar mereka dan menyusul Zedekia 2 j di dataran Yerikho; mereka menangkap k dia dan membawa dia ke Ribla l di tanah Hamat, kepada Nebukadnezar, raja Babel, yang menjatuhkan hukuman atas dia.
Yeremia 52:8
Konteks52:8 Tetapi tentara Kasdim itu mengejar raja dari belakang dan mencapai Zedekia di dataran Yerikho; segala tentaranya telah berserak-serak meninggalkan dia.
Nas : Yos 5:2
Di bawah perjanjian yang lama, sunat menjadi tanda setiap laki-laki sebagai anak Abraham dan hamba Tuhan. Sunat membuatnya berhak untuk ikut ambil bagian dalam berkat-berkat perjanjian
(lihat cat. --> Kej 17:11).
[atau ref. Kej 17:11]
Apalagi, sunat merupakan tanda ketaatan mereka kepada perjanjian. Sekalipun umat Allah telah memasuki tanah perjanjian, persiapan rohani berupa sunat dan Paskah (ayat Yos 5:10) diperlukan sebelum mereka dapat memulai penaklukan yang sesungguhnya.
[39:5] 2 Full Life : MENYUSUL ZEDEKIA.
Nas : Yer 39:5-7
Zedekia banyak menderita karena dia menolak untuk mendengarkan Allah dan menaati firman-Nya (bd. Yer 38:20-23). Kesedihan dan penderitaan akan dialami semua orang yang bersikeras mengikuti jalan mereka yang penuh dosa sambil mengabaikan suara Allah, yang berusaha menyelamatkan semua orang (Yoh 3:16; Luk 19:10). Jikalau orang hanya dapat mengerti bahwa dosa mendatangkan ketidakbahagiaan dan kematian, mereka pasti akan berbalik kepada Allah untuk memohon pengampunan dan kasih karunia (Rom 6:16,23); akan tetapi, Iblis telah demikian membutakan mata orang tidak percaya sehingga mereka tidak dapat melihat keadaan mereka sekarang atau nasib mengerikan yang menanti mereka (2Kor 4:4). Hanya melalui doa, pemberitaan firman Allah, dan pekerjaan Roh Kudus yang menginsafkan
(lihat cat. --> Yoh 16:8)
[atau ref. Yoh 16:8]
orang yang belum selamat menyadari keadaan rohani mereka yang sesungguhnya serta bahaya yang menanti mereka.