Kejadian 11:31
Konteks11:31 Lalu Terah membawa Abram, anaknya 1 , serta cucunya, Lot, x yaitu anak Haran, dan Sarai, menantunya, y isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim z untuk pergi ke tanah Kanaan, a lalu sampailah mereka ke Haran, b dan menetap di sana.
Kejadian 22:2
Konteks22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu 2 f yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria g dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran h pada salah satu gunung yang akan Kukatakan i kepadamu."
Kejadian 36:6
Konteks36:6 Esau membawa isteri-isterinya, anak-anaknya lelaki dan perempuan dan semua orang yang ada di rumahnya, ternaknya, segala hewannya dan segala harta bendanya 3 yang telah diperolehnya di tanah Kanaan, z lalu pergilah ia ke negeri lain dan ia meninggalkan Yakub, a adiknya itu.
[11:31] 1 Full Life : ABRAM, ANAKNYA.
Nas : Kej 11:31
Dengan ayat Kej 11:27 Alkitab memulai sejarah dari satu keluarga yang dipilih Allah untuk membawa penebusan kepada umat manusia. Kepala keluarga tersebut adalah Abram (kemudian diubah menjadi Abraham, lih. Kej 17:5), yang hidup sekitar tahun 2100 SM. Dalam Kis 7:2-3, Stefanus menyatakan bahwa Allah pertama kali menyatakan diri kepada Abram di tanah Kasdim sebelum tinggal di Haran (bd. Kej 15:7; Neh 9:7). Panggilan Allah kepada Abram mungkin merupakan faktor pendorong yang membuat ayahnya Terah pindah ke Haran
(lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
Abram, nenek moyang bangsa Yahudi, adalah keturunan Sem (Kej 11:10).
[22:2] 2 Full Life : AMBILLAH ANAKMU.
Nas : Kej 22:2
Abraham diperintahkan untuk mempersembahkan putranya.
- 1) Inti persoalan ini terletak di dua bidang yang menggambarkan ukuran yang dipakai Allah dalam berurusan dengan orang percaya.
- (a) Adakah kasih Abraham kepada Allah lebih besar daripada kasihnya kepada sesama, termasuk putra tercintanya?
- (b) Apakah harapan Abraham mengenai penggenapan janji itu masih ada pada Allah, ataukah harapannya sudah beralih sekarang, yaitu ke Ishak?
- 2) Melalui ujian ini Allah memaksa Abraham menghadapi pertanyaan-pertanyaan ini dan menunjukkan apakah dia benar-benar takut akan Allah dengan segenap hatinya (ayat Kej 22:12).
- 3) Sebenarnya Allah tidak menghendaki kematian jasmaniah Ishak (bd. ayat Kej 22:12-13) karena persembahan manusia kemudian dikutuk-Nya (Im 20:1-5). Akan tetapi Ia ingin menguji komitmen Abraham.
[36:6] 3 Full Life : ESAU ... HARTA BENDANYA.
Nas : Kej 36:6-7
Dalam banyak hal Esau makmur secara materiel, tetapi ia tidak makmur secara rohani. Ciri hidupnya ialah pandangan yang rendah terhadap hal-hal rohani (Kej 25:34; 26:34-35; 36:2). Oleh karena itu, bangsa yang didirikan olehnya (Edom) fasik dan menjadi obyek khusus murka Allah (lih. Yes 11:14; Am 9:12; Ob 1:1-4).