TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Kejadian 11:31

Konteks
11:31 Lalu Terah membawa Abram, anaknya 1 , serta cucunya, Lot, x  yaitu anak Haran, dan Sarai, menantunya, y  isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim z  untuk pergi ke tanah Kanaan, a  lalu sampailah mereka ke Haran, b  dan menetap di sana.

Kejadian 22:2

Konteks
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu 2  f  yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria g  dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran h  pada salah satu gunung yang akan Kukatakan i  kepadamu."

Kejadian 26:29

Konteks
26:29 bahwa engkau tidak akan berbuat jahat y  kepada kami, seperti kami tidak mengganggu engkau, dan seperti kami semata-mata berbuat baik kepadamu dan membiarkan engkau pergi dengan damai; bukankah engkau sekarang yang diberkati TUHAN. z "

Kejadian 50:5

Konteks
50:5 bahwa ayahku telah menyuruh aku bersumpah, s  katanya: Tidak lama lagi aku akan mati; t  dalam kuburku yang telah kugali u  di tanah Kanaan, v  di situlah kaukuburkan aku. Oleh sebab itu, izinkanlah aku pergi ke sana, supaya aku menguburkan ayahku; w  kemudian aku akan kembali."
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[11:31]  1 Full Life : ABRAM, ANAKNYA.

Nas : Kej 11:31

Dengan ayat Kej 11:27 Alkitab memulai sejarah dari satu keluarga yang dipilih Allah untuk membawa penebusan kepada umat manusia. Kepala keluarga tersebut adalah Abram (kemudian diubah menjadi Abraham, lih. Kej 17:5), yang hidup sekitar tahun 2100 SM. Dalam Kis 7:2-3, Stefanus menyatakan bahwa Allah pertama kali menyatakan diri kepada Abram di tanah Kasdim sebelum tinggal di Haran (bd. Kej 15:7; Neh 9:7). Panggilan Allah kepada Abram mungkin merupakan faktor pendorong yang membuat ayahnya Terah pindah ke Haran

(lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).

Abram, nenek moyang bangsa Yahudi, adalah keturunan Sem (Kej 11:10).

[22:2]  2 Full Life : AMBILLAH ANAKMU.

Nas : Kej 22:2

Abraham diperintahkan untuk mempersembahkan putranya.

  1. 1) Inti persoalan ini terletak di dua bidang yang menggambarkan ukuran yang dipakai Allah dalam berurusan dengan orang percaya.
    1. (a) Adakah kasih Abraham kepada Allah lebih besar daripada kasihnya kepada sesama, termasuk putra tercintanya?
    2. (b) Apakah harapan Abraham mengenai penggenapan janji itu masih ada pada Allah, ataukah harapannya sudah beralih sekarang, yaitu ke Ishak?
  2. 2) Melalui ujian ini Allah memaksa Abraham menghadapi pertanyaan-pertanyaan ini dan menunjukkan apakah dia benar-benar takut akan Allah dengan segenap hatinya (ayat Kej 22:12).
  3. 3) Sebenarnya Allah tidak menghendaki kematian jasmaniah Ishak (bd. ayat Kej 22:12-13) karena persembahan manusia kemudian dikutuk-Nya (Im 20:1-5). Akan tetapi Ia ingin menguji komitmen Abraham.



TIP #13: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab dalam format PDF. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA