Kejadian 16:4

16:4 Abram menghampiri Hagar, ^t  lalu mengandunglah perempuan itu. Ketika Hagar tahu, bahwa ia mengandung, maka ia memandang rendah akan nyonyanya ^u  itu.

Kejadian 18:13

18:13 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Abraham: "Mengapakah Sara tertawa dan berkata: Sungguhkah aku akan melahirkan anak, sedangkan aku telah tua? ^b 

Kejadian 18:27

18:27 Abraham menyahut: "Sesungguhnya aku telah memberanikan diri berkata kepada Tuhan, walaupun aku debu dan abu. ^d 

Kejadian 24:56

24:56 Tetapi jawabnya kepada mereka: "Janganlah tahan aku, sedang TUHAN telah membuat perjalananku berhasil; ^k  lepaslah ^l  aku, supaya aku pulang kepada tuanku."

Kejadian 26:27

26:27 Tetapi kata Ishak kepada mereka: "Mengapa kamu datang mendapatkan aku? Bukankah kamu benci kepadaku, dan telah menyuruh aku keluar ^v  dari tanahmu?"

Kejadian 27:22

27:22 Maka Yakub mendekati Ishak, ^k  ayahnya, dan ayahnya itu merabanya ^l  serta berkata: "Kalau suara, suara Yakub; kalau tangan, tangan Esau."

Kejadian 32:24

32:24 Lalu tinggallah Yakub seorang diri. ⁱ  Dan seorang laki-laki ^j  bergulat dengan dia ¹  sampai fajar menyingsing.

Kejadian 42:12

42:12 Tetapi ia berkata kepada mereka: "Tidak! Kamu datang untuk melihat-lihat di mana negeri ini tidak dijaga. ^m "

Kejadian 49:15

49:15 ketika dilihatnya, bahwa perhentian itu baik dan negeri ⁱ  itu permai, maka disendengkannyalah bahunya untuk memikul, ^j  lalu menjadi budak rodi. ^k 

[32:24]  ¹ Full Life : SEORANG LAKI-LAKI BERGULAT DENGAN DIA.

Nas : Kej 32:24

Orang yang bergulat dengan Yakub kemungkinan besar adalah "malaikat Tuhan" (lih. Kej 16:7-11 dst.; Kej 21:17; 22:11; 31:11; Hos 12:5), yang sering kali dihubungkan dengan Allah sendiri (bd. ayat Kej 32:28,30; Hak 6:12-14,22;

lihat cat. --> Kel 3:2).

[atau ref. Kel 3:2]

Sementara Yakub mati-matian bergumul dengan Allah untuk memperoleh berkat yang dijanjikan, Allah mengizinkannya menang (ayat Kej 32:28); tetapi pangkal paha Yakub dicederai Allah (ayat Kej 32:25) sebagai peringatan bahwa Yakub tidak boleh lagi hidup dalam kekuatannya sendiri, tetapi harus bersandar sepenuhnya kepada Allah dan hidup dalam ketergantungan pada-Nya (ayat Kej 32:30-32).