Kejadian 22:2
Konteks22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu 1 f yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria g dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran h pada salah satu gunung yang akan Kukatakan i kepadamu."
Kejadian 26:7
Konteks26:7 Ketika orang-orang di tempat itu bertanya tentang isterinya, berkatalah ia: "Dia saudaraku, o " sebab ia takut mengatakan: "Ia isteriku," karena pikirnya: "Jangan-jangan aku dibunuh oleh penduduk tempat ini karena Ribka, sebab elok parasnya."
Kejadian 34:25
Konteks34:25 Pada hari ketiga, ketika mereka sedang menderita kesakitan, y datanglah dua orang anak Yakub, yaitu Simeon z dan Lewi, a kakak-kakak Dina, setelah masing-masing mengambil pedangnya, b menyerang kota c itu 2 dengan tidak takut-takut serta membunuh setiap laki-laki. d
Kejadian 50:5
Konteks50:5 bahwa ayahku telah menyuruh aku bersumpah, s katanya: Tidak lama lagi aku akan mati; t dalam kuburku yang telah kugali u di tanah Kanaan, v di situlah kaukuburkan aku. Oleh sebab itu, izinkanlah aku pergi ke sana, supaya aku menguburkan ayahku; w kemudian aku akan kembali."
[22:2] 1 Full Life : AMBILLAH ANAKMU.
Nas : Kej 22:2
Abraham diperintahkan untuk mempersembahkan putranya.
- 1) Inti persoalan ini terletak di dua bidang yang menggambarkan ukuran yang dipakai Allah dalam berurusan dengan orang percaya.
- (a) Adakah kasih Abraham kepada Allah lebih besar daripada kasihnya kepada sesama, termasuk putra tercintanya?
- (b) Apakah harapan Abraham mengenai penggenapan janji itu masih ada pada Allah, ataukah harapannya sudah beralih sekarang, yaitu ke Ishak?
- 2) Melalui ujian ini Allah memaksa Abraham menghadapi pertanyaan-pertanyaan ini dan menunjukkan apakah dia benar-benar takut akan Allah dengan segenap hatinya (ayat Kej 22:12).
- 3) Sebenarnya Allah tidak menghendaki kematian jasmaniah Ishak (bd. ayat Kej 22:12-13) karena persembahan manusia kemudian dikutuk-Nya (Im 20:1-5). Akan tetapi Ia ingin menguji komitmen Abraham.
[34:25] 2 Full Life : SIMEON DAN LEWI ... MENYERANG KOTA ITU.
Nas : Kej 34:25
Simeon dan Lewi bukan saja membunuh orang laki-laki dari kota itu, tetapi juga merampas kota itu serta menawan wanita dan anak-anak. Tindakan kejam ini mengakibatkan Simeon dan Lewi hilang kepemimpinan dalam bangsa mereka. Allah membedakan antara perang yang sah dengan kekejaman yang semena-mena (lih. Kej 49:5-7).