Kejadian 24:67
Konteks24:67 Lalu Ishak membawa Ribka ke dalam kemah a Sara, b ibunya, dan mengambil dia menjadi isterinya. c Ishak mencintainya d dan demikian ia dihiburkan setelah ibunya meninggal. e
Kejadian 29:10
Konteks29:10 Ketika Yakub melihat Rahel, f anak Laban saudara ibunya, serta kambing domba Laban, ia datang mendekat, lalu menggulingkan batu g itu dari mulut sumur, dan memberi minum h kambing domba i itu.
Kejadian 21:21
Konteks21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, h dan ibunya mengambil seorang isteri baginya i dari tanah Mesir.
Kejadian 27:13-14
Konteks27:13 Tetapi ibunya berkata kepadanya: "Akulah y yang menanggung kutuk itu, anakku; dengarkan saja perkataanku, z pergilah ambil kambing-kambing itu." 27:14 Lalu ia pergi mengambil kambing-kambing itu dan membawanya kepada ibunya; sesudah itu ibunya mengolah makanan yang enak, seperti yang digemari a ayahnya.
Kejadian 28:7
Konteks28:7 dan bahwa Yakub mendengarkan perkataan ayah dan ibunya, dan pergi ke Padan-Aram,
Kejadian 2:24
Konteks2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya 1 dan bersatu b dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. c
Kejadian 27:11
Konteks27:11 Lalu kata Yakub kepada Ribka, ibunya: "Tetapi Esau, kakakku, adalah seorang yang berbulu badannya, v sedang aku ini kulitku licin.
Kejadian 30:14
Konteks30:14 Ketika Ruben pada musim z menuai gandum pergi berjalan-jalan, didapatinyalah di padang buah dudaim, a lalu dibawanya kepada Lea, ibunya. Kata Rahel kepada Lea: "Berilah aku beberapa buah dudaim yang didapat oleh anakmu itu."
Kejadian 43:29
Konteks43:29 Ketika Yusuf memandang kepada mereka, dilihatnyalah Benyamin, adiknya, yang seibu dengan dia, c lalu katanya: "Inikah adikmu yang bungsu itu, yang telah kamu sebut-sebut kepadaku? d " Lagi katanya: "Allah kiranya memberikan kasih karunia kepadamu, e anakku!"
[2:24] 1 Full Life : MENINGGALKAN AYAHNYA DAN IBUNYA.
Nas : Kej 2:24
Sejak semula Allah menetapkan pernikahan dan kesatuan keluarga sebagai lembaga pertama dan paling penting di bumi
(lihat cat. --> Kej 1:28).
[atau ref. Kej 1:28]
Rencana Allah bagi pernikahan adalah satu orang laki-laki dan satu orang wanita yang menjadi "satu daging" (yaitu, bersatu secara jasmaniah dan rohani). Arahan ini menolak perzinaan, poligami, homoseksualitas, kehidupan tidak bermoral, dan perceraian yang tidak alkitabiah (Mr 10:7-9;
lihat cat. --> Mat 19:9).
[atau ref. Mat 19:9]