Keluaran 2:6
Konteks2:6 Ketika dibukanya, dilihatnya bayi itu, dan tampaklah anak itu menangis, sehingga belas kasihanlah ia kepadanya dan berkata: "Tentulah ini bayi orang Ibrani 1 ."
Keluaran 5:23
Konteks5:23 Sebab sejak aku pergi menghadap Firaun untuk berbicara atas nama-Mu, dengan jahat diperlakukannya umat ini, dan Engkau tidak melepaskan g umat-Mu sama sekali 2 ."
Keluaran 7:9-10
Konteks7:9 "Apabila Firaun berkata kepada kamu: Tunjukkanlah suatu mujizat, w maka haruslah kaukatakan kepada Harun: Ambillah tongkatmu dan lemparkanlah itu di depan Firaun. Maka tongkat itu akan menjadi ular. x " 7:10 Musa dan Harun pergi menghadap Firaun, lalu mereka berbuat seperti yang diperintahkan TUHAN; Harun melemparkan tongkatnya di depan Firaun dan para pegawainya, maka tongkat itu menjadi ular.
Keluaran 7:22
Konteks7:22 Tetapi para ahli r Mesir membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera s mereka, sehingga hati t Firaun berkeras dan ia tidak mau mendengarkan mereka keduanya seperti yang telah difirmankan TUHAN.
Keluaran 9:7
Konteks9:7 Lalu Firaun menyuruh orang ke sana dan sesungguhnyalah dari ternak orang Israel tidak ada seekorpun yang mati. Tetapi Firaun tetap berkeras hati m dan tidak mau membiarkan bangsa itu pergi. n
Keluaran 10:8
Konteks10:8 Lalu Musa dan Harun dibawalah kembali kepada Firaun dan berkatalah Firaun kepada mereka: "Pergilah, beribadahlah g kepada TUHAN, Allahmu. Siapa-siapa sebenarnya yang akan pergi itu?"
[2:6] 1 Full Life : BAYI ORANG IBRANI.
Nas : Kel 2:6
Lihat cat. --> Kej 14:13.
[atau ref. Kej 14:13]
[5:23] 2 Full Life : ENGKAU TIDAK MELEPASKAN UMAT-MU SAMA SEKALI.
Nas : Kel 5:23
Penggenapan janji pembebasan oleh Allah tampaknya lebih mustahil daripada sebelumnya, karena situasi makin memburuk dan bukan makin membaik (ayat Kel 5:21).
- 1) Melalui situasi yang mematahkan harapan ini Allah ingin mengajarkan umat-Nya bahwa pembebasan dan kuasa mukjizat-Nya sering kali didahului oleh keadaan yang tidak menguntungkan dan berbagai kesulitan besar yang kurang memberi harapan.
- 2) Melalui saat-saat kekecewaan, orang percaya harus terus berjalan
dengan iman kepada Allah dan sabda-Nya, percaya bahwa Dia akan
melaksanakan kehendak-Nya pada saat yang ditentukan oleh-Nya
(lihat cat. --> Rom 8:28;
[atau ref. Rom 8:28]
lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).