Kidung Agung 2:7
Konteks2:7 Kusumpahi kamu, n puteri-puteri Yerusalem, demi kijang-kijang atau demi rusa-rusa betina di padang: jangan kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta 1 sebelum diingininya! o
Kidung Agung 2:17
Konteks2:17 Sebelum angin senja berembus dan bayang-bayang menghilang, b kembalilah, kekasihku, c berlakulah seperti kijang, atau seperti anak rusa d di atas gunung-gunung e tanaman rempah-rempah!
Kidung Agung 3:5
Konteks3:5 Kusumpahi kamu, j puteri-puteri Yerusalem, demi kijang-kijang atau demi rusa-rusa betina di padang: jangan kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya! k
Kidung Agung 4:1
KonteksKidung Agung 4:16
KonteksKidung Agung 7:4
Konteks7:4 Lehermu bagaikan menara gading, g matamu bagaikan telaga di Hesybon, h dekat pintu gerbang Batrabim 2 ; hidungmu seperti menara di gunung Libanon, i yang menghadap ke kota Damsyik.
Kidung Agung 7:13
Konteks7:13 Semerbak bau buah dudaim 3 ; w dekat pintu kita ada pelbagai buah-buah yang lezat, yang telah lama dan yang baru saja dipetik. Itu telah kusimpan bagimu, kekasihku! x
[2:7] 1 Full Life : JANGAN KAMU MEMBANGKITKAN DAN MENGGERAKKAN CINTA.
Nas : Kid 2:7
Frasa ini terdapat tiga kali dalam kitab ini (lih. Kid 3:5; Kid 8:4); kata-kata ini diucapkan oleh pihak wanita dan mengacu pada keintiman jasmaniah di antara dirinya dengan kekasihnya. Dia tidak ingin keintiman terjadi sehingga situasinya tepat, yaitu hingga dia sudah menikah dengan Salomo. Alkitab hanya mengizinkan hubungan seksual di antara suami istri
(lihat cat. --> Kid 4:12;
[atau ref. Kid 4:12]
lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).
[7:4] 2 Full Life : TELAGA DI HESYBON ... BATRABIM.
Nas : Kid 7:4
Inilah tempat penyimpanan air di luar tembok kota Hesybon, sekitar delapan kilo timur laut Gunung Nebo. Batrabim (harfiah -- "putri orang banyak") mungkin menjadi nama salah satu gerbang Hesybon.
[7:13] 3 Full Life : BUAH DUDAIM.
Nas : Kid 7:13
Tanaman ini dianggap sebagai obat perangsang, yaitu obat untuk membangkitkan nafsu berahi (bd. Kej 30:14-17).