Kisah Para Rasul 27:14-20
KonteksKapal terkandas
27:14 Tetapi tidak berapa lama kemudian turunlah dari arah pulau itu angin badai, j yang disebut angin "Timur Laut".
27:15 Kapal itu dilandanya dan tidak tahan menghadapi angin haluan. Karena itu kami menyerah saja dan membiarkan kapal kami terombang-ambing.
27:16 Kemudian kami hanyut sampai ke pantai sebuah pulau kecil bernama Kauda, dan di situ dengan susah payah kami dapat menguasai sekoci kapal itu. k
27:17 Dan setelah sekoci itu dinaikkan ke atas kapal, mereka memasang alat-alat penolong dengan meliliti kapal itu dengan tali. Dan karena takut terdampar l di beting Sirtis, mereka menurunkan layar dan membiarkan kapal itu terapung-apung saja.
27:18 Karena kami sangat hebat diombang-ambingkan angin badai, maka pada keesokan harinya mereka mulai membuang muatan kapal ke laut. m
27:19 Dan pada hari yang ketiga mereka membuang alat-alat kapal dengan tangan mereka sendiri.
27:20 Setelah beberapa hari lamanya baik matahari maupun bintang-bintang tidak kelihatan, dan angin badai yang dahsyat terus-menerus mengancam kami, akhirnya putuslah segala harapan kami untuk dapat menyelamatkan diri kami.