Mazmur 31:1-14
Konteks

[31:1] 1 Full Life : LUPUTKANLAH AKU.
Nas : Mazm 31:2-25
Mazmur ini adalah doa yang amat pribadi yang mengungkapkan kesusahan dan ratapan karena musuh (ayat Mazm 31:5,9), penyakit (ayat Mazm 31:10-11), dan ditinggalkan teman-teman (ayat Mazm 31:12-14). Yeremia menggunakan anak kalimat dari mazmur ini (ayat Mazm 31:14) untuk mengungkapkan kesedihan dan ketakutannya (bd. Yer 6:25; 20:10); Yesus juga mengutipnya (kata-kata pembukaan ayat Mazm 31:6) ketika di salib (Luk 23:46). Doa ini mengungkapkan jeritan hati semua orang percaya yang menderita kesengsaraan karena penyakit, kesulitan atau penindasan dari dunia atau musuh kebenaran; doa ini menyatakan bahwa pada saat kesukaran hebat kita dapat bersembunyi "dalam naungan wajah-Mu" (ayat Mazm 31:21)
[31:5] 2 Full Life : KE DALAM TANGAN-MULAH KUSERAHKAN NYAWAKU.
Nas : Mazm 31:6
Inilah kata-kata terakhir Yesus sebelum kematian-Nya (Luk 23:46); kata-kata ini sering kali dipakai oleh orang percaya yang setia menjelang kematian mereka (lih. Kis 7:59). Kata-kata ini mengungkapkan ketergantungan kepada Allah dan iman akan kebaikan-Nya kepada umat-Nya (lih. 2Sam 24:14; Rom 8:28). Menyerahkan diri kita kepada pemeliharaan Allah patut juga kita lakukan ketika mengalami bahaya dan kesulitan.