Nehemia 8:3
Konteks8:3 (8-4) Ia membacakan beberapa bagian dari pada kitab itu di halaman di depan pintu gerbang Air k dari pagi sampai tengah hari di hadapan laki-laki dan perempuan dan semua orang yang dapat mengerti. Dengan penuh perhatian seluruh umat mendengarkan 1 pembacaan kitab Taurat itu.
Nehemia 8:9
Konteks8:9 (8-10) Lalu Nehemia, yakni kepala daerah itu, dan imam Ezra, ahli kitab itu, dan orang-orang Lewi q yang mengajar orang-orang itu, berkata kepada mereka semuanya: "Hari ini adalah kudus bagi TUHAN Allahmu. Jangan kamu berdukacita dan menangis! r ", karena semua orang itu menangis ketika mendengar 2 kalimat-kalimat Taurat itu.
Nehemia 12:44
KonteksJaminan hidup untuk para imam dan orang-orang Lewi
12:44 Pada masa itu beberapa orang diangkat untuk mengawasi bilik-bilik perbendaharaan, l bilik-bilik untuk persembahan khusus, untuk hasil pertama dan untuk persembahan persepuluhan, m supaya sumbangan yang menurut hukum menjadi bagian para imam dan orang-orang Lewi n dikumpulkan di bilik-bilik itu sesuai dengan ladang setiap kota. Sebab Yehuda bersukacita karena para imam dan orang-orang Lewi yang bertugas.
[8:3] 1 Full Life : DENGAN PENUH PERHATIAN ... MENDENGARKAN.
Nas : Neh 8:4
Kebangunan rohani itu dimulai oleh suatu tindakan berpaling dengan sungguh-sungguh kepada Firman Allah dan suatu usaha yang tekun untuk memahami artinya (ayat Neh 8:8). Selama tujuh hari, enam jam sehari, Ezra membacakan kitab Taurat (ayat Neh 8:3,18). Salah satu bukti terbesar terjadinya suatu kebangunan sejati di antara umat Allah ialah keinginan yang sangat untuk mendengar dan membaca Firman Allah.
[8:9] 2 Full Life : MENANGIS KETIKA MENDENGAR.
Nas : Neh 8:10
Ketika umat itu mendengar dan memahami Firman Allah, mereka sangat menyadari dosa dan kesalahan mereka.
- 1) Bagian-bagian Taurat yang dengan jelas menyatakan keadaan rohani mereka mungkin adalah pasal Im 26:1-46 dan pasal Ul 28:1-68; bagian-bagian ini berbicara tentang berkat-berkat atau hukuman-hukuman Allah, tergantung dari ketaatan dan ketidaktaatan umat kepada Firman-Nya.
- 2) Dalam kebangunan rohani, tangisan, ketika disertai pertobatan yang
sungguh-sungguh (bd. pasal Neh 9:1-38), menjadi tanda pekerjaan Roh
Kudus
(lihat cat. --> Yoh 16:8).
[atau ref. Yoh 16:8]
Berbalik dari dosa dalam kesedihan mendatangkan pengampunan Allah dan sukacita keselamatan(lihat cat. --> Neh 8:11;
lihat cat. --> Mat 5:4).