Pengkhotbah 5:19-20
Konteks5:19 (5-18) Setiap orang yang dikaruniai Allah kekayaan dan harta benda e dan kuasa untuk menikmatinya, f untuk menerima bahagiannya, g dan untuk bersukacita dalam jerih payahnya--juga itupun karunia Allah. h 5:20 (5-19) Tidak sering ia mengingat umurnya, karena Allah membiarkan dia sibuk dengan kesenangan hatinya. i
Pengkhotbah 8:15
Konteks8:15 Oleh sebab itu aku memuji kesukaan, p karena tak ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum q dan bersukaria. r Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.
Pengkhotbah 9:7
Konteks9:7 Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan minumlah anggurmu f dengan hati yang senang 1 , g karena Allah sudah lama berkenan akan perbuatanmu.
[9:7] 1 Full Life : ROTIMU DENGAN SUKARIA ... ANGGURMU DENGAN HATI YANG SENANG.
Nas : Pengkh 9:7
Walaupun kematian datang kepada semua orang serta waktu dan nasib dialami semua orang (ayat Pengkh 9:11), kita yang berkenan kepada Allah (bd. Rom 12:2) tidak boleh berhenti menikmati apapun yang telah diberikan-Nya kepada kita. "Anggur" di sini (Ibr. _yayin_) pasti mengacu kepada sari buah anggur segar yang baru diperas
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA).