Mazmur 57:4
Konteks57:4 (57-5) Aku terbaring di tengah-tengah singa u yang suka menerkam anak-anak manusia, yang giginya laksana tombak dan panah, dan lidahnya laksana pedang v tajam.
Amsal 12:18
Konteks12:18 Ada orang yang lancang mulutnya seperti tikaman pedang, d tetapi lidah orang bijak mendatangkan kesembuhan. e
Amsal 30:14
Konteks30:14 Ada keturunan yang giginya f adalah pedang, yang gigi geliginya adalah pisau, g untuk memakan habis h dari bumi orang-orang yang tertindas, i orang-orang yang miskin di antara manusia. j
Yesaya 54:17
Konteks54:17 Setiap senjata yang ditempa terhadap engkau tidak akan berhasil, k dan setiap orang yang melontarkan tuduhan melawan engkau dalam pengadilan, akan engkau buktikan salah. l Inilah yang menjadi bagian hamba-hamba m TUHAN dan kebenaran n yang mereka terima dari pada-Ku, demikianlah firman TUHAN.
Yeremia 9:3
Konteks9:3 Mereka melenturkan lidahnya seperti busur; dusta p dan bukan kebenaran merajalela dalam negeri; sungguh, mereka melangkah dari kejahatan kepada kejahatan, tetapi TUHAN tidaklah mereka kenal. q
Yakobus 3:6-8
Konteks3:6 Lidahpun adalah api 1 ; n ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil tempat di antara anggota-anggota tubuh kita sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh tubuh o dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka. p 3:7 Semua jenis binatang liar, burung-burung, serta binatang-binatang menjalar dan binatang-binatang laut dapat dijinakkan dan telah dijinakkan oleh sifat manusia, 3:8 tetapi tidak seorangpun yang berkuasa menjinakkan lidah; ia adalah sesuatu yang buas, yang tak terkuasai, dan penuh racun q yang mematikan.
[3:6] 1 Full Life : LIDAH PUN ADALAH API.
Nas : Yak 3:6
Yakobus menekankan kecenderungan kita untuk berdosa dalam pembicaraan. Dosa-dosa tersebut termasuk kata-kata yang keras dan tidak ramah, berdusta, pernyataan berlebih-lebihan, ajaran palsu, fitnah, bergunjing, membual, dll. Orang percaya yang dewasa menguasai lidahnya melalui bimbingan Roh Kudus, "menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus" (2Kor 10:5). Karena kecenderungan untuk berdosa dengan lidah, Yakobus menasihati setiap orang agar "cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah" (Yak 1:19).